Video

Rabu, 09 September 2015

Kumpulan Hadits Qudsi Sembilan Muhadditsin (bag 40)

Yang diriwayatkan oleh Imam Imam Ahmad (bag. 3)

Topik Hadits:


  1. Mengharap balasan dari Allah dan takut terhadap adzab-Nya.
  2. Shahabat yang didoakan oleh nabi termasuk golongan masuk surga tanpa hisab.
  3. Keutamaan puasa.
  4. Allah 'azza wajalla membuka pintu-pintu langit pada sepertiga malam terakhir kemudian Dia turun ke langit dunia.
  5. Sifat surga.
  6. Keutamaan pasukan pengintai atau ekspedisi militer.
  7. Orang yang mendapatkan satu rakaat shalat 'Ashar sebelum masuk waktu Maghrib.
  8. Cobaan dari Allah adalah merupakan Pahala.
  9. Diantara makhluk Allah yang paling pertama masuk surga.

Mengharap balasan dari Allah dan takut terhadap adzab-Nya
Dalam sebuah riwayat dikatakan:

حَدَّثَنَا رَوْحٌ وَعَفَّانُ قَالَا حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ قَالَ عَفَّانُ أَخْبَرَنَا عَطَاءُ بْنُ السَّائِبِ عَنِ مُرَّةَ الْهَمْدَانِيِّ عَنِ ابْنِ مَسْعُودٍ

عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ عَجِبَ رَبُّنَا عَزَّ وَجَلَّ مِنْ رَجُلَيْنِ رَجُلٍ ثَارَ عَنْ وِطَائِهِ وَلِحَافِهِ مِنْ بَيْنِ أَهْلِهِ وَحَيِّهِ إِلَى صَلَاتِهِ فَيَقُولُ رَبُّنَا أَيَا مَلَائِكَتِي انْظُرُوا إِلَى عَبْدِي ثَارَ مِنْ فِرَاشِهِ وَوِطَائِهِ وَمِنْ بَيْنِ حَيِّهِ وَأَهْلِهِ إِلَى صَلَاتِهِ رَغْبَةً فِيمَا عِنْدِي وَشَفَقَةً مِمَّا عِنْدِي وَرَجُلٍ غَزَا فِي سَبِيلِ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ فَانْهَزَمُوا فَعَلِمَ مَا عَلَيْهِ مِنْ الْفِرَارِ وَمَا لَهُ فِي الرُّجُوعِ فَرَجَعَ حَتَّى أُهَرِيقَ دَمُهُ رَغْبَةً فِيمَا عِنْدِي وَشَفَقَةً مِمَّا عِنْدِي فَيَقُولُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ لِمَلَائِكَتِهِ انْظُرُوا إِلَى عَبْدِي رَجَعَ رَغْبَةً فِيمَا عِنْدِي وَرَهْبَةً مِمَّا عِنْدِي حَتَّى أُهَرِيقَ دَمُهُ

Telah menceritakan kepada kami Rauh[1] dan 'Affan keduanya berkata; Telah menceritakan kepada kami Hammad bin Salamah[2], 'Affan berkata; telah mengabarkan kepada kami 'Atha` bin As Sa`ib[3] dari Murrah Al Hamdani[4] dari Ibnu Mas'ud[5] dari Nabi , beliau bersabda: "Rabb kita merasa kagum terhadap dua orang laki-laki, seorang laki-laki yang meninggalkan tempat tidur dan selimutnya di antara keluarga dan tidurnya untuk melaksanakan shalat, lalu Robb kita berfirman: Wahai para malaikatKu, lihatlah kepada hambaKu yang meninggalkan kasur dan selimutnya di antara tidur dan keluarganya untuk melaksanakan shalat karena mengharap balasan di sisiKu dan takut adzab di sisiKu. Dan seorang laki-laki yang berperang di jalan Allah lalu pasukannya menerima kekalahan, ia mengetahui dosa lari dari medan perang dan apa yang diperoleh jika ia kembali (berperang), lalu ia kembali berperang hingga tertumpah darahnya karena mengharap balasan di sisiKu dan takut adzab di sisiKu, lalu Allah berfirman kepada para malaikatNya: Lihatlah kepada hambaKu ia kembali berperang karena mengharap balasan di sisiKu dan takut adzab di sisiKu hingga tertumpah darahnya." (AHMAD - 3753)

Hadits Penguat: Tidak ditemukan


Shahabat yang didoakan oleh nabi termasuk golongan masuk surga tanpa hisab
Dalam sebuah riwayat dikatakan:

حَدَّثَنَا عَبْدُ الصَّمَدِ حَدَّثَنَا هِشَامٌ عَنْ قَتَادَةَ عَنِ الْحَسَنِ عَنْ عِمْرَانَ بْنِ حُصَيْنٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ أَنَّهُ قَالَ

تَحَدَّثْنَا لَيْلَةً عِنْدَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَتَّى أَكْرَيْنَا الْحَدِيثَ ثُمَّ رَجَعْنَا إِلَى أَهْلِنَا فَلَمَّا أَصْبَحْنَا غَدَوْنَا عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ عُرِضَتْ عَلَيَّ الْأَنْبِيَاءُ بِأُمَمِهَا وَأَتْبَاعُهَا مِنْ أُمَمِهَا فَجَعَلَ النَّبِيُّ يَمُرُّ وَمَعَهُ الثَّلَاثَةُ مِنْ أُمَّتِهِ وَالنَّبِيُّ مَعَهُ الْعِصَابَةُ مِنْ أُمَّتِهِ وَالنَّبِيُّ مَعَهُ النَّفَرُ مِنْ أُمَّتِهِ وَالنَّبِيُّ مَعَهُ الرَّجُلُ مِنْ أُمَّتِهِ وَالنَّبِيُّ مَا مَعَهُ أَحَدٌ حَتَّى مَرَّ عَلَيَّ مُوسَى بْنُ عِمْرَانَ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي كَبْكَبَةٍ مِنْ بَنِي إِسْرَائِيلَ فَلَمَّا رَأَيْتُهُمْ أَعْجَبُونِي قُلْتُ يَا رَبِّ مَنْ هَؤُلَاءِ فَقَالَ هَذَا أَخُوكَ مُوسَى بْنُ عِمْرَانَ وَمَنْ مَعَهُ مِنْ بَنِي إِسْرَائِيلَ قُلْتُ يَا رَبِّ فَأَيْنَ أُمَّتِي قَالَ انْظُرْ عَنْ يَمِينِكَ فَإِذَا الظِّرَابُ ظِرَابُ مَكَّةَ قَدْ سُدَّ بِوُجُوهِ الرِّجَالِ قُلْتُ مَنْ هَؤُلَاءِ يَا رَبِّ قَالَ أُمَّتُكَ قُلْتُ رَضِيتُ رَبِّ قَالَ أَرَضِيتَ قُلْتُ نَعَمْ قَالَ انْظُرْ عَنْ يَسَارِكَ قَالَ فَنَظَرْتُ فَإِذَا الْأُفُقُ قَدْ سُدَّ بِوُجُوهِ الرِّجَالِ فَقَالَ رَضِيتَ قُلْتُ رَضِيتُ قِيلَ فَإِنَّ مَعَ هَؤُلَاءِ سَبْعِينَ أَلْفًا يَدْخُلُونَ الْجَنَّةَ لَا حِسَابَ لَهُمْ فَأَنْشَأَ عُكَّاشَةُ بْنُ مِحْصَنٍ أَحَدُ بَنِي أَسَدِ بْنِ خُزَيْمَةَ فَقَالَ يَا نَبِيَّ اللَّهِ ادْعُ اللَّهَ أَنْ يَجْعَلَنِي مِنْهُمْ فَقَالَ اللَّهُمَّ اجْعَلْهُ مِنْهُمْ ثُمَّ أَنْشَأُ رَجُلٌ آخَرُ فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ ادْعُ اللَّهَ أَنْ يَجْعَلَنِي مِنْهُمْ قَالَ سَبَقَكَ بِهَا عُكَّاشَةُ

حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَهَّابِ أَخْبَرَنَا هِشَامٌ عَنْ قَتَادَةَ عَنِ الْحَسَنِ عَنْ عِمْرَانَ بْنِ حُصَيْنٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ قَالَ تَحَدَّثْنَا ذَاتَ لَيْلَةٍ فَذَكَرَ مَعْنَاهُ و حَدَّثَنَا عَنْ سَعِيدٍ عَنْ قَتَادَةَ عَنِ الْحَسَنِ عَنْ عِمْرَانَ بْنِ حُصَيْنٍ أَنَّ ابْنَ مَسْعُودٍ قَالَ تَحَدَّثْنَا عِنْدَ نَبِيِّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ذَاتَ لَيْلَةٍ فَذَكَرَهُ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بَكْرٍ قَالَ أَخْبَرَنَا سَعِيدٌ عَنْ قَتَادَةَ عَنِ الْحَسَنِ والْعَلَاءِ بْنِ زِيَادٍ عَنْ عِمْرَانَ بْنِ حُصَيْنٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ قَالَ تَحَدَّثْنَا عِنْدَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ذَاتَ لَيْلَةٍ حَتَّى أَكْرَيْنَا الْحَدِيثَ فَذَكَرَهُ

Telah menceritakan kepada kami Abdush Shamad[6] telah menceritakan kepada kami Hisyam[7] dari Qatadah[8] dari Al Hasan[9] dari Imran bin Hushain[10] dari Abdullah bin Mas'ud[5] bahwa ia berkata; Kami berbincang-bincang pada malam hari di samping Rasulullah hingga kami mengantuk kemudian kami pulang ke rumah. Pada pagi harinya kami pergi ke rumah Rasulullah , beliau bersabda: "Dinampakkan kepadaku para nabi beserta umat dan pengikut dari umat-umatnya, maka ada nabi yang berjalan bersama tiga orang dari umatnya, ada nabi bersama sekelompok umatnya dan nabi yang bersama beberapa orang dari umatnya serta nabi yang hanya bersama satu orang umatnya, ada pula nabi tanpa pengikut, hingga lewat di depanku Musa bin Imran di dalam sekumpulan orang dari bani Isra'il. Ketika aku melihat mereka, mereka kagum terhadapku, aku bertanya: Wahai Rabbku, siapa mereka itu? Dia berfirman: Ia adalah saudaramu Musa bin Imran bersama orang-orang bani Isra'il. Aku bertanya: Wahai Rabbku, di manakah umatku? Dia berfirman: Lihatlah ke sebelah kananmu. Ternyata sebuah bukit yaitu bukit Makkah yang telah penuh dengan wajah-wajah manusia. Aku bertanya; Siapa mereka itu wahai Rabbku? Dia menjawab: Umatmu. Aku katakan: Aku ridla terhadap Rabbku. Dia berfirman: Apakah engkau ridla? Aku menjawab: Ya. Dia berfirman: Lihatlah ke sebelah kirimu. Beliau melanjutkan: Lalu aku pun melihatnya ternyata ufuk yang penuh dengan wajah-wajah manusia. Dia berfirman: Apakah engkau ridla? Aku menjawab: Aku ridla. Dikatakan: Sesungguhnya bersama mereka ada tujuh puluh ribu orang yang masuk surga tanpa hisab." Maka 'Ukasyah bin Mihshan, salah seorang bani Asad bin Khuzaimah berdiri seraya berkata; Wahai Nabiyullah, berdoalah kepada Allah agar menjadikanku termasuk dari mereka. Maka beliau berdoa: "Ya Allah jadikanlah ia termasuk dari mereka." Setelah itu ada orang lain berdiri seraya berkata; Wahai Rasulullah, berdoalah kepada Allah agar menjadikanku termasuk dari mereka. Beliau bersabda: "'Ukasyah telah mendahuluimu." Telah menceritakan kepada kami Abdul Wahhab telah mengabarkan kepada kami Hisyam dari Qatadah dari Al Hasan dari Imran bin Hushain dari Abdullah bin Mas'ud berkata; pada suatu malam kami berbincang bincang, lalu dia menyebutkan maknanya. Dan telah menceritakan kepada kami Sa'id dari Qatadah dari Al Hasan dari Imran bin Hushain bahwasanya Ibnu Mas'ud berkata; kami berbincang bincang di sisi nabi pada suatu malam, lalu dia menyebutkan maknanya. Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Bakar dia berkata; telah mengabarkan kepada kami Sa'id dari Qatadah dari Al Hasan dan Al A'laa' bin Ziyad dari Imran bin Hushain dari Abdullah bin Mas'ud berkata; kami berbincang bincang di sisi Rasulullah pada suatu malam hinggga kami mengantuk, lalu ia menyebutkan hadits itu. (AHMAD - 3790)

Hadits Penguat: Tidak ditemukan


Keutamaan puasa
Dalam sebuah riwayat dikatakan:

حَدَّثَنَا عَبْد اللَّهِ قَالَ قَرَأْتُ عَلَى أَبِي حَدَّثَكُمْ عَمْرُو بْنُ مُجَمِّعٍ أَبُو الْمُنْذِرِ الْكِنْدِيُّ قَالَ أَخْبَرَنَا إِبْرَاهِيمُ الْهَجَرِيُّ عَنْ أَبِي الْأَحْوَصِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ قَالَ

قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ جَعَلَ حَسَنَةَ ابْنِ آدَمَ بِعَشْرِ أَمْثَالِهَا إِلَى سَبْعِ مِائَةِ ضِعْفٍ إِلَّا الصَّوْمَ وَالصَّوْمُ لِي وَأَنَا أَجْزِي بِهِ وَلِلصَّائِمِ فَرْحَتَانِ فَرْحَةٌ عِنْدَ إِفْطَارِهِ وَفَرْحَةٌ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَلَخُلُوفُ فَمِ الصَّائِمِ أَطْيَبُ عِنْدَ اللَّهِ مِنْ رِيحِ الْمِسْكِ

Telah menceritakan kepada kami Abdullah ia berkata; Aku membacakan kepada ayahku telah menceritakan kepada kalian Amru bin Mujammi' Abu Al Mundzir Al Kindi[11] ia berkata; telah mengabarkan kepada kami Ibrahim Al Hajari[12] dari Abu Al Ahwash[13] dari Abdullah bin Mas'ud[5] ia berkata; Rasulullah bersabda: "Sesungguhnya Allah melipatgandakan satu kebaikan anak Adam menjadi sepuluh hingga tujuh ratus kali lipat kecuali puasa. Puasa adalah untukKu dan Akulah yang membalasnya. Orang yang berpuasa memiliki dua kebahagiaan; kebahagiaan ketika berbuka dan kebahagiaan pada hari kiamat. Dan bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah dari pada wewangian misik. (AHMAD - 4036)

Hadits Penguat: Tidak ditemukan


Allah 'azza wajalla membuka pintu-pintu langit pada sepertiga malam terakhir kemudian Dia turun ke langit dunia
Dalam sebuah riwayat dikatakan:

حَدَّثَنَا عَبْد اللَّهِ قَالَ قَرَأْتُ عَلَى أَبِي حَدَّثَنَا مُعَاوِيَةُ بْنُ عَمْرٍو قَالَ حَدَّثَنَا زَائِدَةُ حَدَّثَنَا إِبْرَاهِيمُ الْهَجَرِيُّ عَنْ أَبِي الْأَحْوَصِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ

عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ يَفْتَحُ أَبْوَابَ السَّمَاءِ ثُلُثَ اللَّيْلِ الْبَاقِي ثُمَّ يَهْبِطُ إِلَى السَّمَاءِ الدُّنْيَا ثُمَّ يَبْسُطُ يَدَهُ ثُمَّ يَقُولُ أَلَا عَبْدٌ يَسْأَلُنِي فَأُعْطِيَهُ حَتَّى يَسْطَعَ الْفَجْرُ

Telah menceritakan kepada kami Abdullah ia berkata; Aku membacakan kepada ayahku Telah menceritakan kepada kami Mu'awiyah bin Amru[14] ia berkata; Telah menceritakan kepada kami Za`idah[15] telah menceritakan kepada kami Ibrahim Al Hajari[12] dari Abu Al Ahwash[13] dari Abdullah[5] dari Nabi , beliau bersabda: "Sesungguhnya Allah membuka pintu-pintu langit pada sepertiga malam terakhir kemudian Dia turun ke langit dunia, setelah itu Dia membentangkan tanganNya seraya berfirman: Tidaklah seorang hamba yang memohon kepadaKu, pasti aku akan memberinya. (hal itu berlangsung) hingga terbit fajar." (AHMAD - 4047)

Hadits Penguat: Tidak ditemukan


Sifat surga
Dalam sebuah riwayat dikatakan:

حَدَّثَنَا حُسَيْنُ بْنُ مُحَمَّدٍ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ مَنْصُورٍ عَنْ إِبْرَاهِيمَ عَنْ عَبِيدَةَ السَّلْمَانِيِّ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ قَالَ

قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ آخِرَ أَهْلِ الْجَنَّةِ دُخُولًا الْجَنَّةَ وَآخِرَ أَهْلِ النَّارِ خُرُوجًا مِنْ النَّارِ رَجُلٌ يَخْرُجُ مِنْ النَّارِ حَبْوًا فَيَقُولُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ لَهُ اذْهَبْ فَادْخُلْ الْجَنَّةَ فَيَأْتِيهَا فَيُخَيَّلُ إِلَيْهِ أَنَّهَا مَلْأَى فَيَرْجِعُ فَيَقُولُ يَا رَبِّ وَجَدْتُهَا مَلْأَى فَيَقُولُ اذْهَبْ فَادْخُلْ الْجَنَّةَ فَيَأْتِيهَا فَيُخَيَّلُ إِلَيْهِ أَنَّهَا مَلْأَى فَيَرْجِعُ فَيَقُولُ يَا رَبِّ قَدْ وَجَدْتُهَا مَلْأَى فَيَقُولُ اذْهَبْ فَادْخُلْ الْجَنَّةَ فَيَأْتِيهَا فَيُخَيَّلُ إِلَيْهِ أَنَّهَا مَلْأَى فَيَرْجِعُ إِلَيْهِ فَيَقُولُ يَا رَبِّ وَجَدْتُهَا مَلْأَى ثَلَاثًا فَيَقُولُ اذْهَبْ فَإِنَّ لَكَ مِثْلَ الدُّنْيَا وَعَشَرَةَ أَمْثَالِهَا أَوْ عَشَرَةَ أَمْثَالِ الدُّنْيَا قَالَ يَقُولُ رَبِّ أَتَضْحَكُ مِنِّي وَأَنْتَ الْمَلِكُ قَالَ وَكَانَ يُقَالُ هَذَا أَدْنَى أَهْلِ الْجَنَّةِ مَنْزِلَةً

Telah menceritakan kepada kami Husain bin Muhammad[16] telah menceritakan kepada kami Sufyan[17] dari Manshur[18] dari Ibrahim[19] dari Abidah As Salmani[20] dari Abdullah bin Mas'ud[5] ia berkata; Rasulullah bersabda: "Sesungguhnya penghuni surga terakhir masuk surga dan penghuni neraka terakhir keluar dari neraka adalah seorang laki-laki yang keluar dari neraka dengan merangkak, lalu Allah berfirman kepadanya: Pergilah engkau dan masuklah ke surga. Ia pun mendatanginya namun terlihat olehnya bahwa surga telah penuh, ia pun kembali dan berkata; Wahai Rabbku, telah aku dapati surga telah penuh. Rabbnya berfirman: Pergilah engkau dan masuklah ke surga. Ia pun mendatanginya namun terlihat olehnya bahwa surga telah penuh, ia pun kembali dan berkata; Wahai Rabbku, telah aku dapati surga telah penuh. Hal ini dilakukan sebanyak tiga kali, Dia pun berfirman: Pergilah engkau, sesungguhnya bagimu seperti dunia bahkan sepuluh kali sepertinya atau sepuluh seperti dunia." Beliau melanjutkan: "Ia berkata; Wahai Rabbku, apakah Engkau menertawakanku padahal Engkau adalah Raja." Beliau bersabda: "Dikatakan; Ini adalah tempat penghuni surga paling rendah." (AHMAD - 4159)

Hadits Penguat: IBNU MAJAH NO - 4330.


Keutamaan pasukan pengintai atau ekspedisi militer
Dalam sebuah riwayat dikatakan:

حَدَّثَنَا رَوْحٌ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ عَنْ يُونُسَ عَنِ الْحَسَنِ عَنْ ابْنِ عُمَرَ

عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِيمَا يَحْكِي عَنْ رَبِّهِ تَبَارَكَ وَتَعَالَى قَالَ أَيُّمَا عَبْدٍ مِنْ عِبَادِي خَرَجَ مُجَاهِدًا فِي سَبِيلِي ابْتِغَاءَ مَرْضَاتِي ضَمِنْتُ لَهُ أَنْ أُرْجِعَهُ بِمَا أَصَابَ مِنْ أَجْرٍ وَغَنِيمَةٍ وَإِنْ قَبَضْتُهُ أَنْ أَغْفِرَ لَهُ وَأَرْحَمَهُ وَأُدْخِلَهُ الْجَنَّةَ

Telah menceritakan kepada kami Rauh[1] telah menceritakan kepada kami Hammad bin Salamah[2] dari Yunus[21] dari Hasan[9] dari Ibnu Umar[22], dari Nabi yang diriwayatkannya dari Rabbnya, Allah berfirman: "Tidaklah seorang hamba dari hamba-Ku berangkat berjihad di jalan-KU karena mengharap ridlo-KU, kecuali Aku jamin baginya untuk memulangkannya dengan membawa pahala dan ghanimah, dan jika nyawanya Aku ambil, Aku jamin mengampuninya, memberinya rahmat dan memasukkannya ke dalam surga." (AHMAD - 5705)

Hadits Penguat: HADIST NASA'I NO - 3075.


Orang yang mendapatkan satu rakaat shalat 'Ashar sebelum masuk waktu Maghrib
Dalam sebuah riwayat dikatakan:

حَدَّثَنَا يَعْقُوبُ حَدَّثَنَا أَبِي عَنِ ابْنِ شِهَابٍ عَنْ سَالِمِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ قَالَ

سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ أَلَا إِنَّمَا بَقَاؤُكُمْ فِيمَا سَلَفَ قَبْلَكُمْ مِنْ الْأُمَمِ كَمَا بَيْنَ صَلَاةِ الْعَصْرِ إِلَى غُرُوبِ الشَّمْسِ أُوتِيَ أَهْلُ التَّوْرَاةِ التَّوْرَاةَ فَعَمِلُوا حَتَّى إِذَا انْتَصَفَ النَّهَارُ ثُمَّ عَجَزُوا فَأُعْطُوا قِيرَاطًا قِيرَاطًا ثُمَّ أُوتِيَ أَهْلُ الْإِنْجِيلِ الْإِنْجِيلَ فَعَمِلُوا إِلَى صَلَاةِ الْعَصْرِ ثُمَّ عَجَزُوا فَأُعْطُوا قِيرَاطًا قِيرَاطًا ثُمَّ أُوتِينَا الْقُرْآنَ فَعَمِلْنَا إِلَى غُرُوبِ الشَّمْسِ فَأُعْطِينَا قِيرَاطَيْنِ قِيرَاطَيْنِ فَقَالَ أَهْلُ الْكِتَابَيْنِ أَيْ رَبَّنَا لِمَ أَعْطَيْتَ هَؤُلَاءِ قِيرَاطَيْنِ قِيرَاطَيْنِ وَأَعْطَيْتَنَا قِيرَاطًا قِيرَاطًا وَنَحْنُ كُنَّا أَكْثَرَ عَمَلًا مِنْهُمْ قَالَ اللَّهُ تَعَالَى هَلْ ظَلَمْتُكُمْ مِنْ أُجُورِكُمْ مِنْ شَيْءٍ قَالُوا لَا قَالَ فَهُوَ فَضْلِي أُوتِيهِ مَنْ أَشَاءُ

Telah menceritakan kepada kami Ya'qub[23] telah menceritakan kepada kami bapakku[24], dari Ibnu Syihab[25] dari Salim bin Abdillah[26] dari Abdullah bin Umar[22] dia berkata; Saya mendengar Rasulullah bersabda: " Keberadaan kalian dibandingkan umat-umat terdahulu seperti jarak (rentang waktu) antara Shalat Ashar hingga terbenamnya matahari. Ahlu Taurat diberikan Taurat lalu mereka beramal hingga pertengahan hari. Mereka berhenti, maka mereka diberi (ganjaran) satu qirath-satu qirath. Kemudian Ahlu Injil diberi Injil dan mereka beramal hingga masuknya waktu shalat Ashar lalu mereka tidak sanggup lagi (berhenti). Mereka diberi (ganjaran) satu qirath satu qirath. Kemudian kita diberi Al Qur`an dan beramal sampai matahari terbenam, lalu diberi (ganjaran) dua Qirath-dua Qirath. Maka Ahlu Kitab (Taurat dan Injil) pun menyatakan protes, 'Wahai Rabb kami, kenapa Engkau berikan (ganjaran) untuk mereka dua Qirath-dua Qirath sementara Engkau hanya memberi kami satu Qirath padahal amalan kami lebih banyak daripada mereka.' Allah Ta'ala menjawab: 'Apakah saya menzhalimi kalian dengan mengurangi bagian ganjaran kalian? ' mereka pun menjawab, 'Tidak.' Allah berfirman, 'Itulah keutamaanKU yang Aku berikan kepada siapa saja yang Aku kehendaki.'" (AHMAD - 5859)

Hadits Penguat: BUKHARI NO - 524, 6979.


Cobaan dari Allah adalah merupakan Pahala
Dalam sebuah riwayat dikatakan:

حَدَّثَنَا إِسْحَاقُ بْنُ يُوسُفَ الْأَزْرَقُ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ الثَّوْرِيُّ عَنْ عَلْقَمَةَ بْنِ مَرْثَدٍ عَنِ الْقَاسِمِ يَعْنِي ابْنَ مُخَيْمِرَةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو

عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَا أَحَدٌ مِنْ النَّاسِ يُصَابُ بِبَلَاءٍ فِي جَسَدِهِ إِلَّا أَمَرَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ الْمَلَائِكَةَ الَّذِينَ يَحْفَظُونَهُ فَقَالَ اكْتُبُوا لِعَبْدِي كُلَّ يَوْمٍ وَلَيْلَةٍ مَا كَانَ يَعْمَلُ مِنْ خَيْرٍ مَا كَانَ فِي وِثَاقِي

Telah menceritakan kepada kami Ishaq bin Yusuf Al Azraq[27] telah menceritakan kepada kami Sufyan Ats Tsauri[17] dari Alqamah bin Martsad[28] dari Qasim yakni Ibnu Mukhaimirah[29] dari Abdullah bin Amr[30] dari Nabi , beliau bersabda: "Tidaklah seorang manusia ditimpa cobaan pada badannya kecuali Allah akan menyuruh para malaikat yang menjaganya seraya berkata: 'Catatlah bagi hambaku ini kebajikan yang dikerjakannya selama dalam kepercayaan kepadaku sepanjang siang dan malam.'" (AHMAD - 6194)

Hadits Penguat: AHMAD NO - 6574.


Diantara makhluk Allah yang paling pertama masuk surga
Dalam sebuah riwayat dikatakan:

حَدَّثَنَا أَبُو عَبْدِ الرَّحْمَنِ حَدَّثَنِي سَعِيدُ بْنُ أَبِي أَيُّوبَ حَدَّثَنِي مَعْرُوفُ بْنُ سُوَيْدٍ الْجُذَامِيُّ عَنْ أَبِي عُشَّانَةَ الْمَعَافِرِيِّ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرِو بْنِ العَاصِي

عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ هَلْ تَدْرُونَ أَوَّلَ مَنْ يَدْخُلُ الْجَنَّةَ مِنْ خَلْقِ اللَّهِ قَالُوا اللَّهُ وَرَسُولُهُ أَعْلَمُ قَالَ أَوَّلُ مَنْ يَدْخُلُ الْجَنَّةَ مِنْ خَلْقِ اللَّهِ الْفُقَرَاءُ وَالْمُهَاجِرُونَ الَّذِينَ تُسَدُّ بِهِمْ الثُّغُورُ وَيُتَّقَى بِهِمْ الْمَكَارِهُ وَيَمُوتُ أَحَدُهُمْ وَحَاجَتُهُ فِي صَدْرِهِ لَا يَسْتَطِيعُ لَهَا قَضَاءً فَيَقُولُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ لِمَنْ يَشَاءُ مِنْ مَلَائِكَتِهِ ائْتُوهُمْ فَحَيُّوهُمْ فَتَقُولُ الْمَلَائِكَةُ نَحْنُ سُكَّانُ سَمَائِكَ وَخِيرَتُكَ مِنْ خَلْقِكَ أَفَتَأْمُرُنَا أَنْ نَأْتِيَ هَؤُلَاءِ فَنُسَلِّمَ عَلَيْهِمْ قَالَ إِنَّهُمْ كَانُوا عِبَادًا يَعْبُدُونِي لَا يُشْرِكُونَ بِي شَيْئًا وَتُسَدُّ بِهِمْ الثُّغُورُ وَيُتَّقَى بِهِمْ الْمَكَارِهُ وَيَمُوتُ أَحَدُهُمْ وَحَاجَتُهُ فِي صَدْرِهِ لَا يَسْتَطِيعُ لَهَا قَضَاءً قَالَ فَتَأْتِيهِمُ الْمَلَائِكَةُ عِنْدَ ذَلِكَ فَيَدْخُلُونَ عَلَيْهِمْ مِنْ كُلِّ بَابٍ

{ سَلَامٌ عَلَيْكُمْ بِمَا صَبَرْتُمْ فَنِعْمَ عُقْبَى الدَّارِ }

Telah menceritakan kepada kami Abu Abdirrahman[31] telah menceritakan kepadaku Sa'id bin Abi Ayub[32] telah menceiritakan kepadaku Ma'ruf bin Suwaid Al Judzami[33] dari Abi Usyanah Al Ma'afiri[34] dari Abdullah bin Amr bin Ash[30] dari Rasulullah , beliau bersabda: "Tahukah kalian diantara makhluk Allah yang paling pertama masuk surga?" Para sahabat menjawab, "Allah dan RasulNya yang lebih mengetahui." Beliau bersabda: "Diantara makhluk Allah yang paling pertama kali masuk surga adalah golongan orang-orang fakir dan orang-orang yang berhijrah untuk mengisi tapal-tapal perbatasan antara kaum muslimin dan kafir, yang dengan perantara mereka malapetaka dapat dihindarkan, dan salah seorang diantara mereka wafat sedang keinginan yang masih berada di dadanya tidak dapat terlaksana, maka Allah berkata kepada salah satu dari malaikat yang dikehendakiNya: 'Datangilah mereka dan ucapkanlah selamat kepada mereka! ' Maka malaikat itu berkata: 'Kami adalah para penghuni langit dan semulia-mulianya makhlukMu, kenapa Engkau menyuruh kami untuk mendatangi mereka dan memberi salam kepada mereka? ' Allah berkata: 'Sesungguhnya mereka adalah para hamba yang beribadah kepadaKu dan tidak menyekutukanKu dengan yang lain, mereka menjaga tapal batas antara kaum muslimin dan orang kafir, dan dengan mereka pula dapat dihindarkan malapetaka, ada salah seorang dari mereka yang mati sedang dalam dadanya masih keinginannya yang tidak bisa ia penuhi.'" Beliau berkata: "Maka para malaikat itupun mendatangi mereka dan masuk dari setiap pintu yang ada (seraya mengucapkan), 'Salamun 'alaikum bima shabartum (Keselamatan atas kalian oleh karena kesabaran kalian).' Maka alangkah baiknya tempat kesudahan itu." (AHMAD - 6282)

Hadits Penguat: Tidak ditemukan

حَدَّثَنَا حَسَنٌ حَدَّثَنَا ابْنُ لَهِيعَةَ حَدَّثَنَا أَبُو عُشَّانَةَ أَنَّهُ سَمِعَ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عَمْرٍو يَقُولُ

سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ إِنَّ أَوَّلَ ثُلَّةٍ تَدْخُلُ الْجَنَّةَ لَفُقَرَاءُ الْمُهَاجِرِينَ الَّذِينَ يُتَّقَى بِهِمْ الْمَكَارِهُ وَإِذَا أُمِرُوا سَمِعُوا وَأَطَاعُوا وَإِذَا كَانَتْ لِرَجُلٍ مِنْهُمْ حَاجَةٌ إِلَى السُّلْطَانِ لَمْ تُقْضَ لَهُ حَتَّى يَمُوتَ وَهِيَ فِي صَدْرِهِ وَإِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ يَدْعُو يَوْمَ الْقِيَامَةِ الْجَنَّةَ فَتَأْتِي بِزُخْرُفِهَا وَزِينَتِهَا فَيَقُولُ أَيْ عِبَادِي الَّذِينَ قَاتَلُوا فِي سَبِيلِي وَقُتِلُوا وَأُوذُوا فِي سَبِيلِي وَجَاهَدُوا فِي سَبِيلِي ادْخُلُوا الْجَنَّةَ فَيَدْخُلُونَهَا بِغَيْرِ حِسَابٍ وَلَا عَذَابٍ وَذَكَرَ الْحَدِيثَ

Telah menceritakan kepada kami Hasan[35] telah menceritakan kepada kami Ibnu Lahi'ah[36] telah menceritakan kepada kami Abu Usysyanah[34] bahwa dia mendengar Abdullah bin Amr[30] berkata; Saya mendengar Rasulullah bersabda: "Sesungguhnya kelompok manusia yang pertaman kali memasuki surga adalah kelompok Muhajirin yang sangat berhati-hati terhadap perkara makruh. Jika mereka diperintah, mereka akan mendengar dan mentaatinya. Dan jika salah seorang dari mereka memiliki hajat kepada penguasa, maka hajat itu tidak akan terpenuhi hingga sampai ia menginggal dan (hajat itu) pun masih tersimpan dalam dadanya. Dan sungguh, Allah akan memanggil surga pada hari kiamat lalu ia pun datang dengan keindahan dan segala perhiasannya dan Allah pun berseru: 'Wahai pada hamba-hambaKu yang telah berperang di jalan-Ku, dan telah dibunuh, disakiti, dan telah berjihad di jalan-Ku, masuklah kalian ke dalam surga dengan tanpa hisab, tanpa adzab.'" Maka ia pun menyebutkan hadits. (AHMAD - 6283)

Hadits Penguat: Tidak ditemukan



Bersambung Klik di sini

Musnad Hadits:


(1) Nama Lengkap : Rauh bin 'Ubadah bin Al 'Alaa'

Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan biasa

Kuniyah : Abu Muhammad

Negeri semasa hidup : Bashrah

Wafat : 205 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Yahya bin Ma'in; Shaduuq

Abu Hatim Ar Rozy; Shalih

Muhammad bin Sa'd; Tsiqah

Al Bazzar; tsiqah ma`mun

Ya'kub Ibnu Syaibah; Shaduuq

Alkhatib; Tsiqah


(2) Nama Lengkap : Hammad bin Salamah bin Dinar

Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan pertengahan

Kuniyah : Abu Salamah

Negeri semasa hidup : Bashrah

Wafat : 167 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

An Nasa'i; Tsiqah

Yahya bin Ma'in; Tsiqah

Al 'Ajli; Tsiqah

Muhammad bin Sa'd; Tsiqah

Ibnu Hibban; diperselisihkan statusnya sebagai shahabat


(3) Nama Lengkap : Atha' bin As Sa'ib bin Malik

Kalangan : Tabi'in kalangan biasa

Kuniyah : Abu As Sa'ib

Negeri semasa hidup : Kufah

Wafat : 136 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Ibnu Hajar; Shaduuq

Adz Dzahabi; salah satu ahli ilmu

Al 'Ajli; syaikh


(4) Nama Lengkap : Murah bin Syarahil

Kalangan : Tabi'ul Atba' kalangan pertengahan

Kuniyah : Abu Isma'il

Negeri semasa hidup : Kufah

Wafat : 76 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Yahya bin Ma'in; Tsiqah

Ibnu Sa'd; Tsiqah

Abu Hatim; Tsiqah

Al 'Ajli; Tsiqah

Ibnu Hajar al 'Asqalani; Tsiqah


(5) Nama Lengkap : Abdullah bin Mas'ud bin Ghafil bin Habib

Kalangan : Shahabat

Kuniyah : Abu 'Abdur Rahman

Negeri semasa hidup : Kufah

Wafat : 32 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Shahabat


(6) Nama Lengkap : Abdush Shamad bin 'Abdul Warits bin Sa'id bin Dzakwan

Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan biasa

Kuniyah : Abu Sahal

Negeri semasa hidup : Bashrah

Wafat : 207 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Abu Hatim; shaduuq shalih

Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat

Ibnu Sa'd; Tsiqah

Hakim; tsiqah ma`mun

Ibnu Hajar al 'Asqalani; Shaduuq

Adz Dzahabi; Hafizh


(7) Nama Lengkap : Hisyam bin Hassan

Kalangan : Tabi'in (tdk jumpa Shahabat)

Kuniyah : Abu 'Abdullah

Negeri semasa hidup : Bashrah

Wafat : 148 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Ahmad bin Hambal; shalih

Yahya bin Ma'in; Tsiqah

Ibnu Sa'd; Tsiqah

Abu Hatim; Shaduuq

Al 'Ajli; Tsiqah

Ibnu Hajar al 'Asqalani; Tsiqah

Adz Dzahabi; Hafizh


(8) Nama Lengkap : Qatadah bin Da'amah bin Qatadah

Kalangan : Tabi'in kalangan biasa

Kuniyah : Abu Al Khaththab

Negeri semasa hidup : Bashrah

Wafat : 117 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Yahya bin Ma'in; Tsiqah

Muhammad bin Sa'd; tsiqah ma`mun

Ibnu Hajar al 'Asqalani; tsiqah tsabat

Adz Dzahabi; Hafizh


(9) Nama Lengkap : Al Hasan bin Abi Al Hasan Yasar

Kalangan : Tabi'in kalangan pertengahan

Kuniyah : Abu Sa'id

Negeri semasa hidup : Bashrah

Wafat : 110 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Al 'Ajli; Tsiqah

Muhammad bin Sa'd; tsiqah ma`mun

Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat

Ibnu Hibban; Yudallis


(10) Nama Lengkap : Imran bin Hushain bin 'Ubaid bin Khalaf

Kalangan : Shahabat

Kuniyah : Abu Najid

Negeri semasa hidup : Bashrah

Wafat : 52 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Ibnu Hajar al 'Asqalani; Shahabat

Adz Dzahabi; Shahabat


(11) Nama Lengkap : Amru bin Mujammi' bin Yazid

Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan tua

Kuniyah : Abu Al Mundzir

Negeri semasa hidup : -

Wafat : -


Komentar Ulama' Tentangnya:

Yahya bin Ma'in; dla'if

Ad Daruquthni; dla'if

Ibnu 'Adi; kebanyakan haditsnya tidak bisa di perkuat

Abu Hatim Ar Rozy; dla'iful hadits

Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat


(12) Nama Lengkap : Ibrahim bin Muslim

Kalangan : Tabi'in kalangan biasa

Kuniyah : Abu Ishaq

Negeri semasa hidup : Kufah

Wafat : -


Komentar Ulama' Tentangnya:

Abu Hatim; laisa bi qowi

An Nasa'i; dla'if

Al Bukhari; mungkarul hadits

At Tirmidzi; dla'iful hadits

Ibnu Sa'd; dla'iful hadits

Adz Dzahabi; dla'if


(13) Nama Lengkap : Auf bin Malik bin Nadlolah

Kalangan : Tabi'in kalangan pertengahan

Kuniyah : Abu Al Ahwash

Negeri semasa hidup : Kufah

Wafat : -


Komentar Ulama' Tentangnya:

Yahya bin Ma'in; Tsiqah

Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat

Ibnu Hajar al 'Asqalani; Tsiqah

Adz Dzahabi; Mereka Mentsiqahkan


(14) Nama Lengkap : Mu'awiyah bin 'Amru bin Al Mahlab

Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan pertengahan

Kuniyah : Abu 'Amru

Negeri semasa hidup : Kufah

Wafat : 214 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Ahmad bin Hambal; shaduuq tsiqah

Abu Hatim; Tsiqah

Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat

Ibnu Hajar al 'Asqalani; Tsiqah


(15) Nama Lengkap : Za'idah bin Qudamah

Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan tua

Kuniyah : Abu Ash Shalti

Negeri semasa hidup : Kufah

Wafat : 161 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Abu Zur'ah; Shaduuq

Abu Hatim; Tsiqah

An Nasa'i; Tsiqah

Ibnu Hajar al 'Asqalani; tsiqah tsabat

Adz Dzahabi; tsiqah hujjah

Adz Dzahabi; Alhafidz


(16) Nama Lengkap : Al Husain bin Muhammad bin Bahram

Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan biasa

Kuniyah : Abu Ahmad

Negeri semasa hidup : Baghdad

Wafat : 213 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Muhammad bin Sa'd; Tsiqah

Al 'Ajli; Tsiqah

Ibnu Hajar al 'Asqalani; Tsiqah

Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat


(17) Nama Lengkap : Sufyan bin Sa'id bin Masruq

Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan tua

Kuniyah : Abu 'Abdullah

Negeri semasa hidup : Kufah

Wafat : 161 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Malik bin anas; Tsiqah

Yahya bin Ma'in; Tsiqah

Ibnu Hibban; Termasuk dari para huffad mutqin

Ibnu Hajar al 'Asqalani; Tsiqah Hafidz Faqih

Ibnu Hajar al 'Asqalani; Abid

Ibnu Hajar al 'Asqalani; Imam

Ibnu Hajar al 'Asqalani; Hujjah

Adz Dzahabi; Imam


(18) Nama Lengkap : Manshur bin Al Mu'tamir

Kalangan : Tabi'in (tdk jumpa Shahabat)

Kuniyah : Abu 'Ittab

Negeri semasa hidup : Kufah

Wafat : 132 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Al 'Ajli; tsiqah tsabat

Ibnu Hajar al 'Asqalani; tsiqah tsabat

Abu Hatim; Tsiqah

Ibnu Sa'd; tsiqah ma`mun


(19) Nama Lengkap : Ibrahim bin Yazid bin Qays

Kalangan : Tabi'in kalangan biasa

Kuniyah : Abu 'Imrah

Negeri semasa hidup : Kufah

Wafat : 96 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat


(20) Nama Lengkap : Abidah bin 'Amru

Kalangan : Tabi'in kalangan tua

Kuniyah : Abu 'Amru

Negeri semasa hidup : Kufah

Wafat : 74 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Adz Dzahabi; salah seorang imam

Ibnu Hajar; tsabat

Al 'Ajli; Tsiqah


(21) Nama Lengkap : Yunus bin 'Ubaid bin Dinar

Kalangan : Tabi'in kalangan biasa

Kuniyah : Abu 'Ubaid

Negeri semasa hidup : Bashrah

Wafat : 139 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Ibnu Sa'd; Tsiqah

Yahya bin Ma'in; Tsiqah

An Nasa'i; Tsiqah

Ahmad bin Hambal; Tsiqah

Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat

Ibnu Hajar al 'Asqalani; tsiqah tsabat fadlil wara'


(22) Nama Lengkap : Abdullah bin 'Umar bin Al Khaththab bin Nufail

Kalangan : Shahabat

Kuniyah : Abu 'Abdur Rahman

Negeri semasa hidup : Madinah

Wafat : 73 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Ibnu Hajar Al Atsqalani; Shahabat

Adz Dzahabi; Shahabat


(23) Nama Lengkap : Ya'qub bin Ibrahim bin Sa'ad bin Ibrahim bin 'Abdur Rahman bin 'Auf

Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan biasa

Kuniyah : Abu Yusuf

Negeri semasa hidup : Baghdad

Wafat : 208 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Yahya bin Ma'in; Tsiqah

Al 'Ajli; Tsiqah

Abu Hatim; Shaduuq

Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat

Ibnu Sa'd; tsiqah ma`mun

Ibnu Hajar al 'Asqalani; tsiqah fadlil

Adz Dzahabi; hujjah wara'


(24) Nama Lengkap : Ibrahim bin Sa'ad bin Ibrahim bin 'Abdur Rahman bin 'Auf

Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan pertengahan

Kuniyah : Abu Ishaq

Negeri semasa hidup : Madinah

Wafat : 185 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Ahmad bin Hambal; Tsiqah

Abu Hatim; Tsiqah

Adz Dzahabi; Seorang ulama besar


(25) Nama Lengkap : Muhammad bin Muslim bin 'Ubaidillah bin 'Abdullah bin Syihab

Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan pertengahan

Kuniyah : Abu Bakar

Negeri semasa hidup : Madinah

Wafat : 124 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Ibnu Hajar al 'Asqalani; faqih hafidz mutqin

Adz Dzahabi; seorang tokoh


(26) Nama Lengkap : Salim bin 'Abdullah bin 'Umar bin Al Khaththab

Kalangan : Tabi'in kalangan pertengahan

Kuniyah : Abu 'Umar

Negeri semasa hidup : Madinah

Wafat : 106 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat

Muhammad bin Sa'd; Tsiqah

Al 'Ajli; Tsiqah

Ibnu Hajar al 'Asqalani; Tsabat 'Abid Fadil

Ibnu Hajar al 'Asqalani; salah Satu Ahli fikih yg tujuh


(27) Nama Lengkap : Ishaq bin Yusuf bin Mirdas/span>

Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan biasa

Kuniyah : Abu Muhammad

Negeri semasa hidup : Hait

Wafat : 195 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Yahya bin Ma'in; Tsiqah

Al Bazzar; Tsiqah

Abu Hatim; shalihul hadits

Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat

Ibnu Hajar al 'Asqalani; Tsiqah


(28) Nama Lengkap : Alqamah bin Martsad

Kalangan : Tabi'in (tdk jumpa Shahabat)

Kuniyah : Abu Al Harits

Negeri semasa hidup : Kufah

Wafat : -


Komentar Ulama' Tentangnya:

Ibnu Hajar; Tsiqah

Adz Dzahabi; Tsiqah

Ahmad bin Hambal; Tsiqah

An Nasa'i; Tsiqah

Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'Ats Tsiqat'


(29) Nama Lengkap : Al Qasim bin Mukhaimarah

Kalangan : Tabi'in kalangan pertengahan

Kuniyah : Abu 'Urwah

Negeri semasa hidup : Syam

Wafat : 100 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Muhammad bin Sa'd; Tsiqah

Yahya bin Ma'in; Tsiqah

Abu Hatim; Tsiqah

Al 'Ajli; Tsiqah

Ibnu Kharasy; Tsiqah

Ibnu Hajar al 'Asqalani; Tsiqah

Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat


(30) Nama Lengkap : Abdullah bin 'Amru bin Al 'Ash bin Wa'il

Kalangan : Shahabat

Kuniyah : Abu Muhammad

Negeri semasa hidup : Maru

Wafat : 63 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Ibnu Hajar Al Atsqalani; Shahabat

Adz Dzahabi; Shahabat


(31) Nama Lengkap : Abdullah bin Yazid

Kalangan : Tabi'in kalangan pertengahan

Kuniyah : Abu 'Abdur Rahman

Negeri semasa hidup : -

Wafat : 100 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Yahya bin Ma'in; Tsiqah

Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat

Al 'Ajli; tsiqah

Adz Dzahabi; Tsiqah

Ibnu Hajar; Tsiqah


(32) Nama Lengkap : Sa'id bin Miqlash Abi Ayyub

Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan tua

Kuniyah : Abu Yahya

Negeri semasa hidup : Maru

Wafat : 161 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat

Yahya bin Ma'in; Tsiqah

An Nasa'i; Tsiqah

Ahmad bin Hambal; la ba`sa bih

Muhammad bin Sa'd; Tsiqah Tsabat

Abu Hatim Ar Rozy; la ba`sa bih


(33) Nama Lengkap : Ma'ruf bin Suwaid

Kalangan : Tabi'in kalangan biasa

Kuniyah : Abu Salamah

Negeri semasa hidup : Maru

Wafat : -


Komentar Ulama' Tentangnya:

Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat

Ibnu Hajar al 'Asqalani; maqbul

Adz Dzahabi; Tsiqah


(34) Nama Lengkap : Huyyay bin Yu'min bin Jubail

Kalangan : Tabi'in kalangan pertengahan

Kuniyah : Abu 'Isyanah

Negeri semasa hidup : Maru

Wafat : 118 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Yahya bin Ma'in; Tsiqah

Ahmad bin Hambal; Tsiqah

Ya'qub bin sufyan; Tsiqah

Abu Hatim Ar Rozy; shalihul hadits

Ibnu Hibban; mentsiqahkannya


(35) Nama Lengkap : Al Hasan bin Musa

Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan biasa

Kuniyah : Abu 'Ali

Negeri semasa hidup : Jazirah

Wafat : 209 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat

Yahya bin Ma'in; Tsiqah

Ibnu Madini; Tsiqah

Ibnu Hajar al 'Asqalani; Tsiqah

Adz Dzahabi; Tsiqah


(36) Nama Lengkap : Abdullah bin Lahi'ah

Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan tua

Kuniyah : Abu 'Abdur Rahman

Negeri semasa hidup : Maru

Wafat : 174 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Abu Zur'ah; la yadlbuth

Muhammad bin Sa'd; dla'if

Hakim; dzahibul hadits

Ibnu Hajar; Shaduuq

Adz Dzahabi; dla'if



. . . . . . . . .




Back to The Title

Tidak ada komentar:

Posting Komentar