Topik Hadits:
- Takaran atas orng yang menjual dan yang membeli.
- Tidak boleh melakukan transaksi atas transaksi saudaranya atau menawar atas tawaran saudaranya, sehingga....
- Larangan bagi penjual untuk tidak memerah unta, sapi dan kambing....
- Jual beli dengan kaum wanita.
- Apakah boleh orang kota menjual kepada orang kampung tanpa upah?.
- Larangan untuk menghadang kafilah dagang (sebelum sampai pasar).
- Membuat beberapa syarat dalam jual beli yang tidak halal.
- Menjual buah anggur dengan buah anggur, makanan dengan makanan.
- Jual beli muzabanah.
Dalam sebuah riwayat dikatakan:
حَدَّثَنَا عَبْدَانُ أَخْبَرَنَا جَرِيرٌ عَنْ مُغِيرَةَ عَنْ الشَّعْبِيِّ عَنْ جَابِرٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ
تُوُفِّيَ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عَمْرِو بْنِ حَرَامٍ وَعَلَيْهِ دَيْنٌ فَاسْتَعَنْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى غُرَمَائِهِ أَنْ يَضَعُوا مِنْ دَيْنِهِ فَطَلَبَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِلَيْهِمْ فَلَمْ يَفْعَلُوا فَقَالَ لِي النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اذْهَبْ فَصَنِّفْ تَمْرَكَ أَصْنَافًا الْعَجْوَةَ عَلَى حِدَةٍ وَعَذْقَ زَيْدٍ عَلَى حِدَةٍ ثُمَّ أَرْسِلْ إِلَيَّ فَفَعَلْتُ ثُمَّ أَرْسَلْتُ إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَجَاءَ فَجَلَسَ عَلَى أَعْلَاهُ أَوْ فِي وَسَطِهِ ثُمَّ قَالَ كِلْ لِلْقَوْمِ فَكِلْتُهُمْ حَتَّى أَوْفَيْتُهُمْ الَّذِي لَهُمْ وَبَقِيَ تَمْرِي كَأَنَّهُ لَمْ يَنْقُصْ مِنْهُ شَيْءٌ وَقَالَ فِرَاسٌ عَنْ الشَّعْبِيِّ حَدَّثَنِي جَابِرٌ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَمَا زَالَ يَكِيلُ لَهُمْ حَتَّى أَدَّاهُ وَقَالَ هِشَامٌ عَنْ وَهْبٍ عَنْ جَابِرٍ قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ جُذَّ لَهُ فَأَوْفِ لَهُ
untuk meminta para piutangnya agar mereka mau membebaskan hutang tersebut. Maka Nabi
meminta kepada mereka namun mereka tidak mengabulkannya. Maka Nabi
berkata, kepadaku: "Pergilah dan pisahkan kurmamu sesuai jenisnya, kurma jenis 'ajwah dipisahkan, kurma jenis 'Adzq zaid tolong pisahkan, lalu kirimlah kepadaku". Kemudian aku melaksanakan lalu aku kirim kepada Nabi
. Maka Beliau datang lalu duduk diatasnya atau di tengahnya kemudian berkata: "Timbanglah untuk orang-orang". Maka akupun menimbangnya hingga aku tunaikan apa yang menjadi hak mereka dan yang tinggal adalah kurma milikku dan seolah tidak ada yang kurang sedikitpun dari kurma-kurna tersebut". Dan berkata, Firas dari Asy-Sya'biy telah menceritakan kepada saya Jabir dari Nabi
: "Dan senantiasa Beliau terus menimbang kurma tersebut untuk masyarakat hingga selesai". Dan berkata, Hisyam dari Wahab dari Jabir bahwa Nabi
berkata: "Potonglah tangkainya buat dia lalu genapkanlah timbangannya".(HR. BUKHARI NO - 1983. AHMAD NO - 13839. NASA'I NO - 3538.)
Dalam sebuah riwayat dikatakan:
حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ حَدَّثَنَا الزُّهْرِيُّ عَنْ سَعِيدِ بْنِ الْمُسَيَّبِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ
قَالَ نَهَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ يَبِيعَ حَاضِرٌ لِبَادٍ وَلَا تَنَاجَشُوا وَلَا يَبِيعُ الرَّجُلُ عَلَى بَيْعِ أَخِيهِ وَلَا يَخْطُبُ عَلَى خِطْبَةِ أَخِيهِ وَلَا تَسْأَلُ الْمَرْأَةُ طَلَاقَ أُخْتِهَا لِتَكْفَأَ مَا فِي إِنَائِهَا
melarang orang kota menjual untuk orang desa, dan melarang meninggikan penawaran barang (yang sedang ditawar orang lain dengan maksud menipu), dan melarang seseorang membeli apa yang dibeli (sedang ditawar) oleh saudaranya, melarang pula seseorang meminang (wanita) pinangan saudaranya dan melarang seorang wanita meminta suaminya agar menceraikan isteri lainnya (madunya) dengan maksud periuknya sajalah yang dipenuhi (agar belanja dirinya lebih banyak) ".(HR. BUKHARI NO - 1996. 2014, 2016, 2113. ABU DAWUD NO - 2982, 2984. AHMAD NO - 1330, 3302, 4768, 6129, 6950, 7011, 7144, 7375, 8854, 9887. IBNU MAJAH NO - 2166, 2168. MUSLIM NO - 2532, 2797, 2798, 2801. NASA'I NO - 3191, 4416, 4418, 4424, 4430, 4431.)
Dalam sebuah riwayat dikatakan:
حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ يُوسُفَ أَخْبَرَنَا مَالِكٌ عَنْ أَبِي الزِّنَادِ عَنْ الْأَعْرَجِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ
أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَا تَلَقَّوْا الرُّكْبَانَ وَلَا يَبِعْ بَعْضُكُمْ عَلَى بَيْعِ بَعْضٍ وَلَا تَنَاجَشُوا وَلَا يَبِعْ حَاضِرٌ لِبَادٍ وَلَا تُصَرُّوا الْغَنَمَ وَمَنْ ابْتَاعَهَا فَهُوَ بِخَيْرِ النَّظَرَيْنِ بَعْدَ أَنْ يَحْتَلِبَهَا إِنْ رَضِيَهَا أَمْسَكَهَا وَإِنْ سَخِطَهَا رَدَّهَا وَصَاعًا مِنْ تَمْرٍ
bersabda: "Janganlah kalian mencegat rombongan dagang (sebelum sampai di pasar) dan jangan pula sebagian kalian membeli barang yang dibeli orang lain (sedang ditawar) dan janganlah melebihkan harga tawaran barang (yang sedang ditawar orang lain, dengan maksud menipu pembeli) dan janganlah orang kota membeli buat orang desa. Janganlah kalian menahan susu dari unta dan kambing (yang kurus dengan maksud menipu calon pembeli). Maka siapa yang membelinya setelah itu maka dia punya hak pilih, bila dia rela maka diambilnya dan bila dia tidak suka dikembalikannya dengan menambah satu sha' kurma".(HR. BUKHARI NO - 2006, 2015, 2020, 2522. ABU DAWUD NO - 1782, 2979, 2981, 2986. AD DARIMI NO - 2454. AHMAD NO - 4492, 5591, 5761, 5787, 7402, 7878, 8365, 8581, 9623. IBNU MAJAH NO - 2162, 2165. MALIK NO - 1188, 1189. MUSLIM NO - 2530, 2533, 2786, 2790, 4647, 4650. NASA'I NO - 3187, 4420. TIRMIDZI NO - 1213.)
Dalam sebuah riwayat dikatakan:
حَدَّثَنَا أَبُو الْيَمَانِ أَخْبَرَنَا شُعَيْبٌ عَنْ الزُّهْرِيِّ قَالَ عُرْوَةُ بْنُ الزُّبَيْرِ قَالَتْ عَائِشَةُ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا
دَخَلَ عَلَيَّ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَذَكَرْتُ لَهُ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اشْتَرِي وَأَعْتِقِي فَإِنَّمَا الْوَلَاءُ لِمَنْ أَعْتَقَ ثُمَّ قَامَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِنْ الْعَشِيِّ فَأَثْنَى عَلَى اللَّهِ بِمَا هُوَ أَهْلُهُ ثُمَّ قَالَ مَا بَالُ أُنَاسٍ يَشْتَرِطُونَ شُرُوطًا لَيْسَ فِي كِتَابِ اللَّهِ مَنْ اشْتَرَطَ شَرْطًا لَيْسَ فِي كِتَابِ اللَّهِ فَهُوَ بَاطِلٌ وَإِنْ اشْتَرَطَ مِائَةَ شَرْطٍ شَرْطُ اللَّهِ أَحَقُّ وَأَوْثَقُ
datang menemuiku lalu aku ceritakan bahwa aku telah membeli budak, hanya keluarganya mensyaratkan bahwa wala" tetap milik mereka. Kontan Rasulullah
bersabda "Belilah, dan merdekakanlah, dan hak wala" bagi yang memerdekakannya." Kemudian Nabi
berdiri menegakkan ibadah malam hari lalu memuji Allah sebagaimana menjadi hakNya kemudian berkata: "Bagaimana bisa orang-orang membuat syarat-syarat yang tidak ada dalam Kitab Allah. Siapa yang membuat syarat yang tidak ada pada Ktab Allah maka merupakan syarat yang batal sekalipun dia membuat seratus syarat. Karena syarat yang dibuat Allah lebih hak dan lebih kokoh".(HR. BUKHARI NO - 2010, 2024, 2374, 2376, 2516, 6223, 6225, 6260, 6262. ABU DAWUD NO - 2526. AHMAD NO - 4586, 5501, 5659, 6031, 6127, 6163, 22924, 23580, 23749, 23882, 24123. IBNU MAJAH NO - 2512. MALIK NO - 1276, 1277. MUSLIM NO - 2761, 2768, 2769.)
Dalam sebuah riwayat dikatakan:
حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ إِسْمَاعِيلَ عَنْ قَيْسٍ سَمِعْتُ جَرِيرًا رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ يَقُولُ
بَايَعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى شَهَادَةِ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَأَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللَّهِ وَإِقَامِ الصَّلَاةِ وَإِيتَاءِ الزَّكَاةِ وَالسَّمْعِ وَالطَّاعَةِ وَالنُّصْحِ لِكُلِّ مُسْلِمٍ
untuk bersyahadah Laa ilaaha illallah wa anna Muhammadar rasulullah, menegakkan shalat, menunaikan zakat, mendengar dan tho'at serta setia kepada setiap muslim".(HR. BUKHARI NO - 1442, 1707, 1711, 2012, 5356. AD DARIMI NO - 1730, 1732. AHMAD NO - 4603, 4919, 5056, 5215, 5731. IBNU MAJAH NO - 2920. MALIK NO - 624. NASA'I NO - 2621, 2622, 2625, 2626, 2627, 2629, 2630, 2633. TIRMIDZI NO - 763.)
Dalam sebuah riwayat dikatakan:
حَدَّثَنِي عَيَّاشُ بْنُ الْوَلِيدِ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْأَعْلَى حَدَّثَنَا مَعْمَرٌ عَنْ ابْنِ طَاوُسٍ عَنْ أَبِيهِ قَالَ سَأَلْتُ ابْنَ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا
مَا مَعْنَى قَوْلِهِ لَا يَبِيعَنَّ حَاضِرٌ لِبَادٍ فَقَالَ لَا يَكُنْ لَهُ سِمْسَارًا
(HR. BUKHARI NO - 2018. AHMAD NO - 7011, 9845, 9971. IBNU MAJAH NO - 2166.)
Dalam sebuah riwayat dikatakan:
حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ يُوسُفَ أَخْبَرَنَا مَالِكٌ عَنْ هِشَامِ بْنِ عُرْوَةَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا قَالَتْ
جَاءَتْنِي بَرِيرَةُ فَقَالَتْ كَاتَبْتُ أَهْلِي عَلَى تِسْعِ أَوَاقٍ فِي كُلِّ عَامٍ وَقِيَّةٌ فَأَعِينِينِي فَقُلْتُ إِنْ أَحَبَّ أَهْلُكِ أَنْ أَعُدَّهَا لَهُمْ وَيَكُونَ وَلَاؤُكِ لِي فَعَلْتُ فَذَهَبَتْ بَرِيرَةُ إِلَى أَهْلِهَا فَقَالَتْ لَهُمْ فَأَبَوْا ذَلِكَ عَلَيْهَا فَجَاءَتْ مِنْ عِنْدِهِمْ وَرَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ جَالِسٌ فَقَالَتْ إِنِّي قَدْ عَرَضْتُ ذَلِكَ عَلَيْهِمْ فَأَبَوْا إِلَّا أَنْ يَكُونَ الْوَلَاءُ لَهُمْ فَسَمِعَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَأَخْبَرَتْ عَائِشَةُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ خُذِيهَا وَاشْتَرِطِي لَهُمْ الْوَلَاءَ فَإِنَّمَا الْوَلَاءُ لِمَنْ أَعْتَقَ فَفَعَلَتْ عَائِشَةُ ثُمَّ قَامَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي النَّاسِ فَحَمِدَ اللَّهَ وَأَثْنَى عَلَيْهِ ثُمَّ قَالَ أَمَّا بَعْدُ مَا بَالُ رِجَالٍ يَشْتَرِطُونَ شُرُوطًا لَيْسَتْ فِي كِتَابِ اللَّهِ مَا كَانَ مِنْ شَرْطٍ لَيْسَ فِي كِتَابِ اللَّهِ فَهُوَ بَاطِلٌ وَإِنْ كَانَ مِائَةَ شَرْطٍ قَضَاءُ اللَّهِ أَحَقُّ وَشَرْطُ اللَّهِ أَوْثَقُ وَإِنَّمَا الْوَلَاءُ لِمَنْ أَعْتَقَ
sedang duduk, lalu dia berkata: "Sungguh aku sudah menawarkan hal itu kepada mereka namun mereka enggan menerimanya kecuali bila perwalian tetap menjadi hak mereka". Nabi
mendengar hal ini lalu 'Aisyah radliallahu 'anha mengabarkan kepada Nabi
, maka Beliau berkata: "Ambillah dia (Barirah) dan berikan syarat perwalian kepada tuannya bahwa perwalian seorang budak adalah bagi yang memerdekakannya". Maka 'Aisyah radliallahu 'anha melaksanakan perintah Beliau. Kemudian Rasulullah
berdiri di hadapan manusia lalu memuji Allah dan mengagungkan-Nya kemudian bersabda: "Bagaimana jadinya suatu kaum, mereka membuat persyaratan dengan syarat-syarat yang tidak ada pada Kitabulloh. Apapun bentuknya syarat yang tidak sesuai dengan Kitab Allah maka syarat itu batal sekalipun seratus kali persyaratan. Ketetapan Allah lebih berhaq (untuk ditunaikan) dan syarat (yang ditetapkan) Allah lebih kokoh. Sesungguhnya perwalian (seorang budak) adalah untuk yang memerdekakannya".(HR. BUKHARI NO - 2023. 2024, 2373, 2374, 2375, 2376, 2516, 2527, 6223, 6255, 6260, 6262. ABU DAWUD NO - 2526, 3428. AHMAD NO - 4586, 5501, 5659, 6127, 6031, 6163, 22924, 23580, 23749, 23882, 24123, 25130. IBNU MAJAH NO - 2512. MALIK NO - 1275, 1276, 1277. MUSLIM NO - 2761, 2762, 2763, 2768, 2769. NASA'I NO - 1972, 3394, 3397, 4576. TIRMIDZI NO - 2050.)
Dalam sebuah riwayat dikatakan:
حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ حَدَّثَنَا مَالِكٌ عَنْ نَافِعٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا
أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَهَى عَنْ الْمُزَابَنَةِ وَالْمُزَابَنَةُ بَيْعُ الثَّمَرِ بِالتَّمْرِ كَيْلًا وَبَيْعُ الزَّبِيبِ بِالْكَرْمِ كَيْلًا
melarang Al Muzaabanah. Al Muzaabanah adalah menjual kurma matang dengan kurma mentah yang ditimbang dan menjual anggur kering dengan anggur basah yang ditimbang.(HR. BUKHARI NO - 2026, 2027, 2036, 2037, 2038, 2209. ABU DAWUD NO - 2917. AD DARIMI NO - 2444. AHMAD NO - 4299, 4313, 4418, 5045, 10598, 10630, 11148, 11211, 14347, 14464, 16625, 20602, 20628, 22012. IBNU MAJAH NO - 2257, 2258. MALIK NO - 1140, 1141, 1142. MUSLIM NO - 2837, 2842, 2844, 2846, 2847, 2848, 2877, 2878. NASA'I NO - 3819, 3823, 4448, 4456, 4458, 4459, 4467, 4474. TIRMIDZI NO - 1224.)
Dalam sebuah riwayat dikatakan:
حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ بُكَيْرٍ حَدَّثَنَا اللَّيْثُ عَنْ عُقَيْلٍ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ أَخْبَرَنِي سَالِمُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا
أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَا تَبِيعُوا الثَّمَرَ حَتَّى يَبْدُوَ صَلَاحُهُ وَلَا تَبِيعُوا الثَّمَرَ بِالتَّمْرِ
قَالَ سَالِمٌ وَأَخْبَرَنِي عَبْدُ اللَّهِ عَنْ زَيْدِ بْنِ ثَابِتٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رَخَّصَ بَعْدَ ذَلِكَ فِي بَيْعِ الْعَرِيَّةِ بِالرُّطَبِ أَوْ بِالتَّمْرِ وَلَمْ يُرَخِّصْ فِي غَيْرِهِ
bersabda: "Janganlah kalian menjual kurma kecuali setelah jelas bagusnya dan janganlah kalian berjual beli kurma matang dengan kurma basah ". Salim berkata, dan telah mengabarkan kepada saya 'Abdullah dari Zaid bin Tsabit bahwa Rasulullah
telah memberi kelonggaran dalam jual beli 'ariyyah yaitu kurma muda dengan kurma matang dan tidak memberi kelonggaran pada selainnya".(HR. BUKHARI NO - 2035. ABU DAWUD NO - 2929, 3007. AHMAD NO - 2135, 4637, 4937, 4985, 5022, 5216, 5265, 14464, 20629. IBNU MAJAH NO - 2206, 2207, 2275. MUSLIM NO - 2829, 2830, 2835, 2836. NASA'I NO - 4443, 4444, 4445, 4446.)
Musnad Hadits:
Sanad Bukhari
(1) Nama Lengkap : Abdullah bin 'Utsman bin Jablah bin Abi Rawwad
Kalangan : Tabi'ul Atba' kalangan tua
Kuniyah : Abu 'Abdur Rahman
Negeri semasa hidup : Himsh
Wafat : 221 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat
Ibnu Hajar Al Atsqalani; tsiqoh hafidz
Adz Dzahabi; Hafizh
(2) Nama Lengkap : Jarir bin 'Abdul Hamid bin Qarth
Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan pertengahan
Kuniyah : Abu 'Abdullah
Negeri semasa hidup : Kufah
Wafat : 188 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Abu Hatim Ar Rozy; Tsiqah
An Nasa'i; Tsiqah
Muhammad bin Sa'd; Tsiqah
(3) Nama Lengkap : Al Mughirah bin Miqsam
Kalangan : Tabi'in (tdk jumpa Shahabat)
Kuniyah : Abu Hisyam
Negeri semasa hidup : Kufah
Wafat : 136 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Yahya bin Ma'in; tsiqah ma`mun
An Nasa'i; tsiqah
Ibnu Hajar; Tsiqah
(4) Nama Lengkap : Amir bin Syarahil
Kalangan : Tabi'in kalangan pertengahan
Kuniyah : Abu 'Amru
Negeri semasa hidup : Kufah
Wafat : 104 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Yahya bin Ma'in; Tsiqah
Abu Zur'ah; Tsiqah
Ibnu Hajar al 'Asqalani; tsiqah masyhur
Adz Dzahabi; seorang tokoh
(5) Nama Lengkap : Jabir bin 'Abdullah bin 'Amru bin Haram
Kalangan : Shahabat
Kuniyah : Abu 'Abdullah
Negeri semasa hidup : Madinah
Wafat : 78 H
Komentar Ulama' Tentangnya: Shahabat
Sanad Bukhari
(6) Nama Lengkap : Ali bin 'Abdullah bin Ja'far bin Najih
Kalangan : Tabi'ul Atba' kalangan tua
Kuniyah : Abu Al Hasan
Negeri semasa hidup : Bashrah
Wafat : 234 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Ibnu Hibban; disebutkan dalam atstsiqat
An Nasa'i; tsiqah ma'mun imam
Ibnu Hajar; tsiqah tsabat imam
(7) Nama Lengkap : Sufyan bin 'Uyainah bin Abi 'Imran Maimun
Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan pertengahan
Kuniyah : Abu Muhammad
Negeri semasa hidup : Kufah
Wafat : 198 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Ibnu Hibban; Hafidz mutqin
Al 'Ajli; Tsiqah tsabat dalam hadits
Adz Dzahabi; Ahadul A'lam
Adz Dzahabi; Tsiqah Tsabat
Adz Dzahabi; Hafidz imam
(8) Nama Lengkap : Muhammad bin Muslim bin 'Ubaidillah bin 'Abdullah bin Syihab
Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan pertengahan
Kuniyah : Abu Bakar
Negeri semasa hidup : Madinah
Wafat : 124 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Ibnu Hajar al 'Asqalani; faqih hafidz mutqin
Adz Dzahabi; seorang tokoh
(9) Nama Lengkap : Sa'id bin Al Musayyab bin Hazan bin Abi Wahab bin 'Amru
Kalangan : Tabi'in kalangan tua
Kuniyah : Abu Muhammad
Negeri semasa hidup : Madinah
Wafat : 93 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Ahmad bin Hambal; Tsiqah
Abu Zur'ah Arrazy; tsiqah Imam
Adz Dzahabi; Imam, Ahadul A'lam, tsiqah hujjah, Ahli Fiqih
(10) Nama Lengkap : Abdur Rahman bin Shakhr
Kalangan : Shahabat
Kuniyah : Abu Hurairah
Negeri semasa hidup : Madinah
Wafat : 57 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Ibnu Hajar al 'Asqalani; Shahabat
Sanad Bukhari
(11) Nama Lengkap : Abdullah bin Yusuf
Kalangan : Tabi'ul Atba' kalangan tua
Kuniyah : Abu Muhammad
Negeri semasa hidup : Maru
Wafat : 218 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Al 'Ajli; tsiqah
Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat
Ibnu Hajar; tsiqah
Adz Dzahabi; Hafizh
(12) Nama Lengkap : Malik bin Anas bin Malik bin Abi 'Amir
Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan tua
Kuniyah : Abu 'Abdullah
Negeri semasa hidup : Madinah
Wafat : 179 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Yahya bin Ma'in; Tsiqah
Muhammad bin Sa'd; tsiqah ma`mun
(13) Nama Lengkap : Abdullah bin Dzakwan Abu Az Zanad
Kalangan : Tabi'in kalangan biasa
Kuniyah : Abu 'Abdur Rahman
Negeri semasa hidup : Madinah
Wafat : 130 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Ahmad bin Hambal; Tsiqah
Abu Zur'ah; Tsiqah
Yahya bin Ma'in; Tsiqah
Al 'Ajli; Tsiqah
Abu Hatim; "tsiqah,faqih"
As Saji; Tsiqah
An Nasa'i; Tsiqah
Al 'Ajli; Tsiqah
Ath Thabrani; Tsiqah
Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat
Ibnu Hajar Al Atsqalani; "tsiqah,faqih"
Adz Dzahabi; tsiqah tsabat
(14) Nama Lengkap : Abdur Rahman bin Hurmuz
Kalangan : Tabi'in kalangan pertengahan
Kuniyah : Abu Daud Ar A'raj
Negeri semasa hidup : Madinah
Wafat : 117 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Ibnu Sa'd; Tsiqah
Ibnul Madini; Tsiqah
Al 'Ajli; Tsiqah
Abu Zur'ah; Tsiqah
bnu Kharasy; Tsiqah
Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat
Ibnu Hajar al 'Asqalani; tsiqah tsabat
Sanad Bukhari
(15) Nama Lengkap : Al Hakam bin Nafi'
Kalangan : Tabi'ul Atba' kalangan tua
Kuniyah : Abu Al Yaman
Negeri semasa hidup : Syam
Wafat : 222 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Yahya bin Ma'in; Tsiqah
Abu Hatim Ar Rozy; Tsiqah Shaduuq
Al 'Ajli; la ba`sa bih
Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat
(16) Nama Lengkap : Syu'aib bin Abi Hamzah Dinar
Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan tua
Kuniyah : Abu Bisyir
Negeri semasa hidup : Syam
Wafat : 162 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Ahmad bin Hambal; tsabat shalih
Yahya bin Ma'in; Tsiqah
Ya'kub bin Syaibah; Tsiqah
Al 'Ajli; Tsiqah
Abu Hatim; Tsiqah
An Nasa'i; Tsiqah
Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat
Ibnu Hajar Al Atsqalani; tsiqah ahli ibadah
Adz Dzahabi; Hafizh
(17) Nama Lengkap : Urwah bin Az Zubair bin Al 'Awwam bin Khuwailid bin Asad bin 'Abdul 'Izzi bin Qu
Kalangan : Tabi'in kalangan pertengahan
Kuniyah : Abu 'Abdullah
Negeri semasa hidup : Madinah
Wafat : 93 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Al 'Ajli; Tsiqah
Ibnu Hajar; Tsiqah
Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'Ats Tsiqat'
(18) Nama Lengkap : Aisyah binti Abi Bakar Ash Shiddiq
Kalangan : Shahabat
Kuniyah : Ummu 'Abdullah
Negeri semasa hidup : Madinah
Wafat : 58 H
Komentar Ulama' Tentangnya: Shahabat
Sanad Bukhari
(19) Nama Lengkap : Isma'il bin Abi Khalid
Kalangan : Tabi'in kalangan biasa
Kuniyah : Abu 'Abdullah
Negeri semasa hidup : Kufah
Wafat : 146 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Yahya bin Ma'in; Tsiqah
Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat
Ibnu Hajar al 'Asqalani; Tsiqah Tsabat
Adz Dzahabi; Alhafidz
(20) Nama Lengkap : Qais bin Abi Hazim Hushain
Kalangan : Tabi'in kalangan tua
Kuniyah : Abu 'Abdullah
Negeri semasa hidup : Kufah
Wafat : 97 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Yahya bin Ma'in; Tsiqah
Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat
Adz Dzahabi; Mereka Mentsiqahkan
(21) Nama Lengkap : Jarir bin 'Abdullah bin Jabir
Kalangan : Shahabat
Kuniyah : Abu 'Amru
Negeri semasa hidup : Kufah
Wafat : 51 H
Komentar Ulama' Tentangnya: Shahabat
Sanad Bukhari
(22) Nama Lengkap : Ayyasy bin Al Walid
Kalangan : Tabi'ul Atba' kalangan tua
Kuniyah : Abu Al Walid
Negeri semasa hidup : Bashah
Wafat : 226 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Abu Hatim; Min Al Tsiqaat
Abu Daud; Shaduuq
Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat
Ibnu Hajar al 'Asqalani; Tsiqah
(23) Nama Lengkap : Abdul A'laa bin 'Abdul A'laa
Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan pertengahan
Kuniyah : Abu Muhammad
Negeri semasa hidup : Bashrah
Wafat : 189 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Yahya bin Ma'in; Tsiqah
Abu Zur'ah; Tsiqah
Abu Hatim; shalihul hadits
An Nasa'i; laisa bihi ba`s
Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat
Al 'Ajli; Tsiqah
Ibnu Hajar al 'Asqalani; Tsiqah
Adz Dzahabi; Tsiqah
(24) Nama Lengkap : Ma'mar bin Raosyid
Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan tua
Kuniyah : Abu 'Urwah
Negeri semasa hidup : Yaman
Wafat : 154 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Yahya bin Ma'in; Tsiqah
Al 'Ajli; Tsiqah
Ya'kub bin Syu'bah; Tsiqah
Abu Hatim; shalihul hadits
An Nasa'i; tsiqah ma`mun
Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat
Ibnu Hajar al 'Asqalani; tsiqah tsabat
(25) Nama Lengkap : Abdullah bin Thawus bin Kaisan
Kalangan : Tabi'in (tdk jumpa Shahabat)
Kuniyah : Abu Muhammad
Negeri semasa hidup : Yaman
Wafat : 132 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Abu Hatim; Tsiqah
An Nasa'i; Tsiqah
Al 'Ajli; Tsiqah
Ad Daruquthni; tsiqah ma`mun
Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat
Ibnu Hajar Al Atsqalani; tsiqah fadlil
(26) Nama Lengkap : Thawus bin Kaisan
Kalangan : Tabi'in kalangan pertengahan
Kuniyah : Abu 'Abdur Rahman
Negeri semasa hidup : Marur Rawdz
Wafat : 106 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Yahya bin Ma'in; Tsiqah
Abu Zur'ah; Tsiqah
Ibnu Hajar al 'Asqalani; tsiqah faqih fadlil
(27) Nama Lengkap : Abdullah bin 'Abbas bin 'Abdul Muthallib bin Hasyim/span>
Kalangan : Shahabat
Kuniyah : Abu Al 'Abbas
Negeri semasa hidup : Marur Rawdz
Wafat : 68 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Ibnu Hajar Al Atsqalani; Shahabat
Adz Dzahabi; Shahabat
Sanad Bukhari
(28) Nama Lengkap : Hisyam bin 'Urwah bin Az Zubair bin Al 'Awwam
Kalangan : Tabi'ul Atba' kalangan tua
Kuniyah : Abu Al Mundzir
Negeri semasa hidup : Madinah
Wafat : 145 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Al 'Ajli; Tsiqah
Ibnu Sa'd; tsiqah tsabat
Abu Hatim; "tsiqah, imam fil hadits"
Ya'kub bin Syaibah; tsiqah tsabat
Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat
Ibnu Hajar al 'Asqalani; "tsiqah,faqih"
Adz Dzahabi; seorang tokoh
Sanad Bukhari
(29) Nama Lengkap : Isma'il bin 'Abdullah bin 'Abdullah bin Uwais
Kalangan : Tabi'ul Atba' kalangan tua
Kuniyah : Abu 'Abdullah
Negeri semasa hidup : Madinah
Wafat:
Komentar Ulama' Tentangnya:
Ahmad bin Hambal; la ba`sa bih
Yahya bin Ma'in; Dla'if
An Nasa'i; Dla'if
Ad Daulabi; menyebutkan dalam Ad Dlu'afa'
Al 'Uqaili; menyebutkan dalam Ad Dlu'afa'
Ad Daruquthni; tidak menyebutkan dalam shahihnya
Abu Hatim; Tsiqah
Ibnu Abu Uwais; Sering memalsukan hadits
Ibnu Hajar Al 'Asqalani; Shaduq namun banyak kesalahan dalam hafalan
(30) Nama Lengkap : "Nafi', maula Ibnu 'Umar"
Kalangan : Tabi'in kalangan biasa
Kuniyah : Abu 'Abdullah
Negeri semasa hidup : Madinah
Wafat : 117 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Yahya bin Ma'in; Tsiqah
Al 'Ajli; Tsiqah
An Nasa'i; Tsiqah
Ibnu Kharasy; Tsiqah
(31) Nama Lengkap : Abdullah bin 'Umar bin Al Khaththab bin Nufail
Kalangan : Shahabat
Kuniyah : Abu 'Abdur Rahman
Negeri semasa hidup : Madinah
Wafat : 73 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Ibnu Hajar Al Atsqalani; Shahabat
Adz Dzahabi; Shahabat
Sanad Bukhari
(32) Nama Lengkap : Yahya bin 'Abdullah bin Bukair
Kalangan : Tabi'ul Atba' kalangan tua
Kuniyah : Abu Zakariya
Negeri semasa hidup : Maru
Wafat : 231 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
An Nasa'i; dla'if
Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat
As Saji; Shaduuq
Al Khalili; Tsiqah
Ibnu Qani'; Tsiqah
Ibnu Hajar al 'Asqalani; Tsiqah
Adz Dzahabi; Hafizh
(33) Nama Lengkap : Laits bin Sa'ad bin 'Abdur Rahman
Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan tua
Kuniyah : Abu Al Harits
Negeri semasa hidup : Maru
Wafat : 175 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Yahya bin Ma'in; Tsiqah
Ahmad bin Hambal; Tsiqah
Abu Zur'ah; Tsiqah
Muhammad bin Sa'd; Tsiqah
Ibnu Madini; Tsiqah Tsabat
(34) Nama Lengkap : Uqail bin Khalid bin 'Uqail
Kalangan : Tabi'in (tdk jumpa Shahabat)
Kuniyah : Abu Khalid
Negeri semasa hidup : Syam
Wafat : 144 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Ahmad bin Hambal; Tsiqah
An Nasa'i; tsiqah
Abu Zur'ah; shaduuq tsiqah
Abu Hatim; la ba`sa bih
Al 'Ajli; tsiqah
Al 'Uqaili; Shaduuq
Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'Ats Tsiqat'
(35) Nama Lengkap : Salim bin 'Abdullah bin 'Umar bin Al Khaththab
Kalangan : Tabi'in kalangan pertengahan
Kuniyah : Abu 'Umar
Negeri semasa hidup : Madinah
Wafat : 106 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat
Muhammad bin Sa'd; Tsiqah
Al 'Ajli; Tsiqah
Ibnu Hajar al 'Asqalani; Tsabat 'Abid Fadil
Ibnu Hajar al 'Asqalani; salah Satu Ahli fikih yg tujuh
. . . . . . . . .
Back to The Title

Tidak ada komentar:
Posting Komentar