Video

Senin, 30 Mei 2016

Tafsir Jalalain Terjemah Surat Al Mu'minun ayat 61 sampai dengan 80


Tafsir Jalalain Terjemah Surat Al Mu'minun ayat 61 sampai dengan 80

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ


===========================


{ أولئك يسارعون في الخيرات وهم لها سابقون } في علم الله

061. (Mereka itu bersegera untuk mendapatkan kebaikan-kebaikan, dan merekalah orang-orang yang segera memperolehnya) menurut ilmu Allah.

{ ولا نكلف نفسا إلا وسعها } طاقتها فمن لم يستطع أن يصلي قائما فليصل جالسا ومن لم يستطع أن يصوم فليأكل { ولدينا } عندنا { كتاب ينطق بالحق } بما عملته وهو اللوح المحفوظ تسطر فيه الأعمال { وهم } أي النفوس العاملة { لا يظلمون } شيئا منها فلا ينقص من ثواب أعمال الخيرات ولا يزاد في السيئات

062. (Kami tiada membebani seseorang melainkan menurut kesanggupannya) yang sesuai dengan kemampuannya, oleh karenanya barang siapa tidak mampu melakukan salat sambil berdiri, maka ia boleh melakukannya sambil duduk, dan barang siapa tidak mampu melakukan puasa maka ia boleh berbuka (dan pada sisi Kami) di sisi Kami (ada suatu kitab yang membicarakan dengan benar) apa yang telah dilakukan oleh seseorang, yaitu Lohmahfuz; padanya ditulis semua amal-amal perbuatan (dan mereka) kita semua orang yang beramal (tidak dianiaya) barang sedikit pun dari amal-amalnya, oleh karenanya sedikit pun tidak dikurangi pahala amal kebaikannya, dan tidak pula ditambah dosa-dosanya.

{ بل قلوبهم } أي الكفار { في غمرة } جهالة { من هذا } القرآن { ولهم أعمال من دون ذلك } المذكور للمؤمنين { هم لها عاملون } فيعذبون عليها

063. (Tetapi hati mereka) yakni orang-orang kafir itu (dalam kealpaan) artinya, kebodohan (mengenai hal ini) yaitu Alquran (dan mereka banyak mengerjakan perbuatan-perbuatan selain daripada itu) selain amal-amal kebaikan yang dilakukan oleh orang-orang yang beriman (mereka tetap mengerjakannya) oleh sebab itu mereka diazab.

{ حتى } ابتدائية { إذا أخذنا مترفيهم } أغنياءهم ورؤساءهم { بالعذاب } أي السيف يوم بدر { إذا هم يجأرون } يضجون يقال لهم :

064. (Hingga) menunjukkan makna Ibtida (apabila Kami timpakan kepada orang-orang yang hidup mewah di antara mereka) yakni orang-orang kaya dan pemimpin-pemimpin mereka (azab) dengan pedang dalam perang Badar (dengan serta merta mereka memekik minta tolong) mereka ribut meminta tolong. Kemudian dikatakan kepada mereka,

{ لا تجأروا اليوم إنكم منا لا تنصرون } لا تمنعون

065. ("Janganlah kalian memekik, minta tolong pada hari ini. Sesungguhnya kalian tidak akan mendapat pertolongan dari Kami) maksudnya tidak ada seorang pun yang dapat menolong kalian.

{ قد كانت آياتي } من القرآن { تتلى عليكم فكنتم على أعقابكم تنكصون } ترجعون القهقرى

066. (Sesungguhnya ayat-ayat-Ku) dari Alquran (selalu dibacakan kepada kalian, tetapi kalian selalu berpaling ke belakang) mundur ke belakang maksudnya kalian tidak mau menerimanya.

{ مستكبرين } عن الإيمان { به } أي بالبيت أو الحرم بأنهم أهله في أمن بخلاف سائر الناس في مواطنهم { سامرا } حال أي جماعة يتحدقون بالليل حول البيت { تهجرون } من الثلاثي تتركون القرآن ومن الرباعي أي تقولون غير الحق في النبي والقرآن قال تعالى :

067. (Dengan menyombongkan diri) tidak mau beriman (akan keakuan kalian) yakni membanggakan Kakbah atau tanah suci yang kalian tempati, maksudnya kalian beranggapan bahwa diri kalian adalah penduduknya, oleh karena itu kalian merasa dalam keadaan aman dari azab Allah, berbeda dengan kaum-kaum yang lain di tempat tinggal mereka selain dari tanah suci (dan seraya bergadang) lafal Samiran menjadi Hal, artinya mereka berkumpul membentuk suatu kelompok sambil berbincang-bincang di waktu malam hari; hal ini mereka lakukan di sekeliling Kakbah (kalian mengucapkan perkataan-perkataan yang keji terhadapnya") lafal Tahjuruuna ini jika berasal dari Fi'il Tsulatsi artinya tidak menganggap Alquran. Jika berasal dari Fi'il Ruba'i berarti mereka membuat-buat perkataan yang keji tanpa hak terhadap diri Nabi dan Alquran. Selanjutnya Allah Berfirman:

{ أفلم يدبروا } أصله يتدبروا فأدغمت التاء في الدال { القول } أي القرآن الدال على صدق النبي { أم جاءهم ما لم يأت آباءهم الأولين }

068. (Maka apakah mereka tidak memperhatikan) asal lafal Yaddabbaruu adalah Yatadabbaruuna, kemudian huruf Ta dimasukkan ke dalam huruf Dal setelah terlebih dahulu diganti menjadi Dal, sehingga jadilah Yaddabbaruuna (perkataan ini) Alquran ini yang menunjukkan kebenaran Nabi (atau apakah telah datang kepada mereka apa yang tidak pernah datang kepada nenek moyang mereka dahulu?)

{ أم لم يعرفوا رسولهم فهم له منكرون }

069. (Ataukah mereka tidak mengenal Rasul mereka, karena itu mereka memungkirinya?)

{ أم يقولون به جنة } الاستفهام للتقرير بالحق من صدق النبي ومجيء الرسل للأمم الماضية ومعرفة رسولهم بالصدق والأمانة وأن لا جنون به { بل } للانتقال { جاءهم بالحق } أي القرآن المشتمل على التوحيد وشرائع الإسلام { وأكثرهم للحق كارهون }

070. (Atau apakah patut mereka berkata, "Padanya ada penyakit gila") Istifham atau kata tanya di sini mengandung arti Taqrir atau menetapkan perkara yang hak, yaitu membenarkan Nabi dan membenarkan bahwa Rasul-rasul telah datang kepada umat-umat terdahulu, serta mereka mengetahui bahwa Rasul mereka adalah orang yang jujur dan dapat dipercaya, dan bahwasanya Rasul mereka itu tidak gila. (Sebenarnya) lafal Bal menunjukkan makna Intiqal (dia telah membawa kebenaran kepada mereka) yakni Alquran yang di dalamnya terkandung ajaran Tauhid dan hukum-hukum Islam (dan kebanyakan mereka benci kepada kebenaran itu).

{ ولو اتبع الحق } أي القرآن { أهواءهم } بأن جاء بما يهوونه من الشريك والولد لله تعالى الله عن ذلك : { لفسدت السماوات والأرض ومن فيهن } خرجت عن نظامها المشاهد لوجود التمانع في الشيء عادة عند تعدد الحاكم { بل أتيناهم بذكرهم } أي القرآن الذي فيه ذكرهم وشرفهم { فهم عن ذكرهم معرضون }

071. (Andaikata kebenaran itu menuruti) artinya Alquran itu menuruti (hawa nafsu mereka) seumpamanya Alquran itu datang dengan membawa hal-hal yang mereka sukai, seperti menisbatkan sekutu dan anak kepada Allah, padahal Allah Maha Suci dari hal tersebut (pasti binasalah langit dan bumi dan semua yang ada di dalamnya) yakni menyimpang dari tatanan yang sebenarnya dan tidak seperti apa yang disaksikan sekarang, hal itu disebabkan adanya dua pengaruh kekuasaan yang saling tarik-menarik. (Sebenarnya Kami telah mendatangkan kepada mereka kebanggaan mereka) yaitu Alquran yang di dalamnya terkandung sebutan dan kemuliaan mereka (tetapi mereka berpaling dari kebanggaan itu).

{ أم تسألهم خرجا } أجرا على ما جئتهم به من الإيمان { فخراج ربك } أجره وثوابه ورزقه { خير } وفي قراءة خرجا في الموضعين وفي قراءة أخرى خراجا فيهما { وهو خير الرازقين } أفضل من أعطى وآجر

072. (Atau kamu meminta upah kepada mereka) sebagai imbalan dari apa yang kamu datangkan buat mereka yaitu masalah keimanan (maka upah Rabbmu) adalah pahala, upah dan rezeki-Nya (adalah lebih baik) dan menurut qiraat yang lain dibaca Kharjan dalam dua tempat tadi; tetapi menurut qiraat yang lainnya lagi dibaca Kharaajan pada keduanya (dan Dia adalah Pemberi rezeki Yang Paling Baik) Pengupah Yang Paling Utama.

{ وإنك لتدعوهم إلى صراط } طريق { مستقيم } أي دين الإسلام

073. (Dan sesungguhnya kamu benar-benar menyeru mereka kepada jalan) tuntunan (yang lurus) yaitu agama Islam.

{ وإن الذين لا يؤمنون بالآخرة } بالبعث والثواب والعقاب { عن الصراط } أي الطريق { لناكبون } عادلون

074. (Dan sesungguhnya orang-orang yang tidak beriman kepada adanya hari akhirat) adanya hari berbangkit dan pembalasan pahala serta azab (dari jalan yang lurus) dari tuntunan yang lurus (mereka benar-benar menyimpang) yakni membelok.

{ ولو رحمناهم وكشفنا ما بهم من ضر } أي جوع أصابهم بمكة سبع سنين { للجوا } تمادوا { في طغيانهم } ضلالتهم { يعمهون } يترددون

075. (Andaikata mereka Kami belas kasihani, dan Kami lenyapkan kemudaratan yang mereka alami) yakni kelaparan yang menimpa mereka di Mekah selama tujuh tahun itu (benar-benar mereka akan terus-menerus) masih tetap dan berkepanjangan (dalam keterlaluan mereka) dalam kesesatan mereka (mereka bergelimang) terombang-ambing.

{ ولقد أخذناهم بالعذاب } الجوع { فما استكانوا } تواضعوا { لربهم وما يتضرعون } يرغبون إلى الله بالدعاء

076. (Dan sesungguhnya Kami telah pernah menimpakan azab kepada mereka) kelaparan itu (tetapi mereka masih tidak tunduk) masih tidak mau merendahkan diri (kepada Rabb mereka, dan juga mereka tidak mau ber-tadharru' kepada-Nya) maksudnya mereka tidak mau juga meminta kepada Allah dengan berdoa kepada-Nya.

{ حتى } ابتدائية { إذا فتحنا عليهم بابا ذا } صاحب { عذاب شديد } هو يوم بدر بالقتل { إذا هم فيه مبلسون } آيسون من كل خير

077. (Hingga) lafal Hattaa menunjukkan makna Ibtida atau permulaan (apabila Kami bukakan untuk mereka suatu pintu yang di dalamnya ada) terdapat (azab yang keras) yaitu perang Badar tempat mereka terbunuh (tiba-tiba mereka menjadi berputus asa) putus harapan dari semua kebaikan.

{ وهو الذي أنشأ } خلق { لكم السمع } بمعنى الأسماع { والأبصار والأفئدة } القلوب { قليلا ما } تأكيد للقلة { تشكرون }

078. (Dan Dialah Yang menciptakan) yang menjadikan (bagi kamu sekalian pendengaran) lafal As Sam'u maknanya Al Asmaa', dalam bentuk jamak (penglihatan dan kalbu) hati. (Amat sedikitlah) lafal Maa mengukuhkan makna yang terkandung dalam lafal Qaliilan (kalian bersyukur).

{ وهو الذي ذرأكم } خلقكم { في الأرض وإليه تحشرون } تبعثون

079. (Dan Dialah yang mengembangbiakkan kalian) menciptakan kalian (di bumi ini, dan hanya kepada-Nyalah kalian akan dihimpunkan) akan dibangkitkan menjadi hidup kembali kemudian menghadap kepada-Nya.

{ وهو الذي يحيي } ينفخ الروح في المضغة { ويميت وله اختلاف الليل والنهار } بالسواد والبياض والزيادة والنقصان { أفلا تعقلون } صنعه تعالى فتعتبرون

080. (Dan Dialah yang menghidupkan) dengan meniupkan roh ke dalam Mudhghah atau janin (dan mematikan, dan Dialah yang mengatur pertukaran malam dan siang) malam gelap, dan siang menjadi terang, serta menambah panjang dan mengurangi waktu salah satu di antara keduanya. (Maka apakah kalian tidak memahaminya?) maksudnya memahami ciptaan Allah , kemudian kalian mengambil pelajaran daripadanya.

BERSAMBUNG




Back to The Title

Tidak ada komentar:

Posting Komentar