Video

Kamis, 16 Juni 2016

Tafsir Jalalain Terjemah Surat Al Mursalat ayat 1 sampai dengan 20


Tafsir Jalalain Terjemah Surat Al Mursalat ayat 1 sampai dengan 20

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ


===========================


{ والمرسلات عرفا } أي الرياح متتابعة كعرف الفرس يتلو بعضه بعضا ونصبه على الحال

1. (Demi angin yang bertiup sepoi-sepoi) yang bertiup secara beruntun bagaikan beruntunnya susunan rambut kuda yang satu sama lainnya saling beriring-iringan. Dinashabkan karena menjadi Haal atau kata keterangan keadaan.

{ فالعاصفات عصفا } الرياح الشديدة

2. (Dan demi angin yang bertiup dengan kencang) yang bertiup sangat kencang.

{ والناشرات نشرا } الرياح تنشر المطر

3. (Dan demi angin yang menyebarkan rahmat) yaitu angin yang menyebarkan hujan.

{ فالفارقات فرقا } أي آيات القرآن تفرق بين الحق والباطل والحلال والحرام

4. (Dan demi yang membedakan sejelas-jelasnya) maksudnya, demi ayat-ayat Alquran yang membedakan antara perkara yang hak dan perkara yang batil, serta yang membedakan antara perkara yang halal dan perkara yang haram.

{ فالملقيات ذكرا } أي الملائكة تنزل بالوحي إلى الأنبياء والرسل يلقون الوحي إلى الأمم

5. (Dan demi malaikat-malaikat yang menyampaikan peringatan) yakni malaikat-malaikat yang turun untuk menyampaikan wahyu kepada para nabi dan para rasul supaya wahyu tersebut disampaikan kepada umat-umat manusia.

{ عذرا أو نذرا } أي للإعذار والإنذار من الله تعالى وفي قراءة بضم ذال نذرا وقرئ بضم ذال عذرا

6. (Untuk menolak alasan-alasan atau memberi peringatan-peringatan) dari Allah Menurut suatu qiraat dibaca 'Udzuran dan Nudzuran, dengan memakai harakat damah pada kedua huruf Dzalnya.

{ إنما توعدون } أي يا كفار مكة من البعث والعذاب { لواقع } كائن لا محالة

7. (Sesungguhnya apa yang dijanjikan kepada kalian itu) hai orang-orang kafir Mekah, yaitu mengenai hari berbangkit dan azab yang akan menimpa kalian (pasti terjadi) pasti akan terjadi.

{ فإذا النجوم طمست } محي نورها

8. (Maka apabila bintang-bintang telah dihapuskan) dihilangkan cahayanya.

{ وإذا السماء فرجت } شقت

9. (Dan apabila langit dibelah) atau menjadi terbelah.

{ وإذا الجبال نسفت } فتتت وسيرت

10. (Dan apabila gunung-gunung telah dihancurkan) diletuskan hingga menjadi debu yang beterbangan.

{ وإذا الرسل أقتت } بالواو وبالهمزة بدلا منها أي جمعت لوقت

11. (Dan apabila rasul-rasul telah dikumpulkan di dalam suatu waktu) memakai Wau dan Hamzah sebagai Badal daripadanya yaitu, pada satu ketika rasul-rasul akan dikumpulkan.

{ لأي يوم } ليوم عظيم { أجلت } للشهادة على أممهم بالتبليغ

12. (Sampai hari kapankah) yakni hari yang besar (ditangguhkan) persaksian terhadap umat-umat mereka tentang penyampaian mereka?

{ ليوم الفصل } بين الخلق ويؤخذ منه جواب إذا أي وقع الفصل بين الخلائق

13. (Sampai hari keputusan) di antara semua makhluk; dari pengertian ayat inilah diambil kesimpulan bagi Jawab lafal Idzaa yakni, terjadilah keputusan di antara semua makhluk.

{ وما أدراك ما يوم الفصل } تهويل لشأنه

14. (Dan tahukah kamu apakah hari keputusan itu?) ayat ini menggambarkan tentang kengerian yang terdapat di dalam hari tersebut.

{ ويل يومئذ للمكذبين } هذا وعيد لهم

15. (Kecelakaan yang besarlah pada hari itu bagi orang-orang yang mendustakan) ayat ini mengandung makna ancaman bagi mereka yang tidak mempercayainya.

{ ألم نهلك الأولين } بتكذيبهم أي أهلكناهم

16. (Bukankah Kami telah membinasakan orang-orang yang dahulu?) disebabkan kedustaan mereka.

{ ثم نتبعهم الآخرين } ممن كذبوا ككفار مكة فنهلكهم

17. (Lalu Kami iringi mereka dengan orang-orang yang datang kemudian) di antara orang-orang yang mendustakan seperti orang-orang kafir Mekah, maka Kami kelak akan membinasakan mereka pula.

{ كذلك } مثل ما فعلنا بالمكذبين { نفعل بالمجرمين } بكل من أجرم فيما يستقبل فنهلكهم

18. (Demikianlah) sebagaimana Kami lakukan terhadap orang-orang yang mendustakan (Kami berbuat terhadap orang-orang yang berdosa) artinya, Kami akan melakukan hal yang sama terhadap orang-orang yang berdosa yang kelak akan datang, yaitu Kami pasti akan membinasakan mereka.

{ ويل يومئذ للمكذبين } تأكيد

19. (Kecelakaan besarlah pada hari itu bagi orang-orang yang mendustakan) sebagai pengukuh terhadap ayat sebelumnya.

{ ألم نخلقكم من ماء مهين } ضعيف وهو المني

20. (Bukankah Kami menciptakan kalian dari air yang hina?) yang lemah, yaitu air mani.

BERSAMBUNG




Back to The Title

Tidak ada komentar:

Posting Komentar