Video

Selasa, 14 Juni 2016

Tafsir Jalalain Terjemah Surat Al Haqqah ayat 1 sampai dengan 20


Tafsir Jalalain Terjemah Surat Al Haqqah ayat 1 sampai dengan 20

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ


===========================


{ الحاقة } القيامة التي يحق فيها ما أنكر من البعث والحساب والجزاء أو المظهرة لذلك

1. (Hari yang benar) yaitu hari kiamat, dikatakan demikian karena pada hari itu dibenarkan hal-hal yang diingkari, seperti mengenai adanya hari kebangkitan, hari hisab dan hari pembalasan. Atau dinamakan demikian karena pada hari itu ditampakkan kepada mereka hal-hal tersebut.

{ ما الحاقة } تعظيم لشأنها وهو مبتدأ وخبر الحاقة

2. (Apakah hari yang benar itu) ungkapan ini mengandung makna yang menggambarkan tentang keagungan hari kiamat; dan berkedudukan sebagai mubtada yang sekaligus sebagai khabar dari lafal al-haaqqah yang pertama.

{ وما أدراك } أعلمك { ما الحاقة } زيادة تعظيم لشأنها فما الأولى مبتدأ وما بعدها خبره وما الثانية وخبرها في محل المفعول الثاني لأدري

3. (Dan tahukah kamu) sudah tahukah kamu (apakah hari yang benar itu?) ungkapan ini menambah keagungan hari kiamat. Maa yang pertama menjadi mubtada sedangkan maa yang kedua menjadi khabarnya. Dan maa yang kedua berikut khabarnya berkedudukan sebagai maf'ul kedua dari lafal adraa.

{ كذبت ثمود وعاد بالقارعة } القيامة لأنها تقرع القلوب بأهوالها

4. (Kaum Tsamud dan kaum 'Ad telah mendustakan hari yang menggentarkan) yakni hari kiamat, hari kiamat dinamakan demikian karena kedahsyatan dan kengerian yang terjadi pada hari itu sangat menggentarkan hati.

{ فأما ثمود فأهلكوا بالطاغية } بالصيحة المجاوزة للحد في الشدة

5. (Adapun kaum Tsamud, maka mereka telah dibinasakan dengan teriakan yang dahsyat) teriakan yang kerasnya melampaui batas.

{ وأما عاد فأهلكوا بريح صرصر } شديدة الصوت { عاتية } قوية شديدة على عاد مع قوتهم وشدتهم

6. (Adapun kaum Ad maka mereka telah dibinasakan dengan angin yang sangat keras) sangat keras suaranya (lagi amat kuat) kuat lagi keras; angin tersebut ditimpakan atas kaum Ad, sekalipun mereka kuat lagi keras tetapi menghadapi angin ini mereka tidak berarti apa-apa.

{ سخرها } أرسلها بالقهر { عليهم سبع ليال وثمانية أيام } أولها من صبح يوم الأربعاء لثمان بقين من شوال وكانت في عجز الشتاء { حسوما } متتابعات شبهت بتتابع فعل الحاسم في إعادة الكي على الداء كرة بعد أخرى حتى ينحسم { فترى القوم فيها صرعى } مطروحين هالكين { كأنهم أعجاز } أصول { نخل خاوية } ساقطة فارغة

7. (Yang Allah tundukkan angin itu) artinya Allah mengirimkannya dengan kekuasaan-Nya (kepada mereka selama tujuh malam dan delapan hari) dimulai pada pagi hari Rabu, tanggal dua puluh dua bulan Syawal; angin itu terjadi di pertengahan musim dingin (terus-menerus) atau secara berturut-turut. Keadaan angin itu diserupakan dengan pekerjaan yang dilakukan oleh tukang setrika, yaitu sewaktu ia mengulang-ulang setrikaannya pada penyakit yang diobatinya. Yakni, ia mengulang-ulanginya dari satu waktu ke waktu yang lainnya hingga penyakitnya lenyap sama sekali (maka kamu lihat kaum 'Ad pada waktu itu mati bergelimpangan) mereka tercampakkan ke dalam keadaan binasa (seakan-akan mereka batang) pokok (pohon kurma yang lapuk) yang jatuh karena keropos atau lapuk.

{ فهل ترى لهم من باقية } صفة نفس مقدرة أو التاء للمبالغة أي باق ؟ لا

8. (Maka apakah kamu melihat bekas-bekas mereka?) lafal baaqiyah adalah sifat dari lafal nafsin yang diperkirakan keberadaannya; yaitu apakah kamu melihat seseorang pun yang tinggal di antara mereka? Atau lafal baaqiyah ini huruf ta-nya untuk menunjukkan makna mubalaghah, yakni bekas-bekasnya? Tentu saja tidak.

{ وجاء فرعون ومن قبله } أتباعه وفي قراءة بفتح القاف وسكون الباء أي من تقدمه من الأمم الكافرة { والمؤتفكات } أي أهلها وهي قرى قوم لوط { بالخاطئة } بالفعلات ذات الخطأ

9. (Dan telah datang Firaun dan orang-orang yang mengikutinya) beserta para pengikutnya. Menurut suatu qiraat, lafal qabilahu dibaca qablahu sehingga artinya, orang-orang kafir yang sebelumnya (dan negeri-negeri yang dijungkirbalikkan) penduduknya dijungkirbalikkan berikut negeri-negeri tempat tinggal mereka; yang dimaksud adalah negeri-negeri tempat tinggal kaum Nabi Luth (karena kesalahan yang besar) karena mereka mengerjakan perbuatan-perbuatan dosa besar.

{ فعصوا رسول ربهم } أي لوطا وغيره { فأخذهم أخذة رابية } زائدة في الشدة على غيرها

10. (Maka masing-masing mereka mendurhakai rasul Rabb mereka) mendurhakai Nabi Luth dan nabi-nabi lainnya (lalu Allah menyiksa mereka dengan siksaan yang sangat keras) siksaan yang lebih keras daripada siksaan-siksaan lainnya.

{ إنا لما طغى الماء } علا فوق كل شيء من الجبال وغيرها من الطوفان { حملناكم } يعني آباءكم إذ أنتم في اصلابهم { في الجارية } السفينة التي عملها نوح ونجا هو ومن كان معه فيها وغرق الآخرون

11. (Sesungguhnya Kami tatkala air naik) naik ke atas, sehingga segala sesuatu termasuk gunung-gunung dan lain-lainnya semuanya tenggelam yaitu, pada masa banjir besar (Kami bawa kalian) bapak moyang kalian, karena kalian pada zaman itu masih berada di dalam tulang sulbi mereka (ke dalam bahtera) atau perahu yang dibuat oleh Nabi Nuh. Akhirnya, selamatlah Nabi Nuh beserta orang-orang yang beriman bersamanya yang berada di dalam bahtera itu, sedangkan yang lainnya semua mati tenggelam.

{ لنجعلها } أي هذه الفعلة وهي إنجاء المؤمنين وإهلاك الكافرين { لكم تذكرة } عظة { وتعيها } ولتحفظها { أذن واعية } حافظة لما تسمع

12. (Agar Kami jadikan peristiwa itu) atau perbuatan ini, yaitu diselamatkan-Nya orang-orang yang beriman dan ditenggelamkan-Nya orang-orang yang kafir (peringatan bagi kalian) pelajaran (dan agar diperhatikan) supaya hal itu tetap diingat (oleh telinga yang mau mendengar) mau menerima apa yang didengarnya.

{ فإذا نفخ في الصور نفخة واحدة } للفصل بين الخلائق وهي الثانية

13. (Maka apabila sangkakala ditiup sekali tiup) yaitu, untuk tiupan yang kedua kalinya, sebagai pemula untuk dijalankannya peradilan di antara semua makhluk.

{ وحملت } رفعت { الأرض والجبال فدكتا } دقتا { دكة واحدة }

14. (Dan diangkatlah) diangkatlah ke atas (bumi dan gunung-gunung, lalu dibenturkan keduanya) diadukan (sekali bentur.)

{ فيومئذ وقعت الواقعة } قامت القيامة

15. (Maka pada hari itu terjadilah hari kiamat) yakni hari terakhir.

{ وانشقت السماء فهي يومئذ واهية } ضعيفة

16. (Dan terbelahlah langit, karena pada hari itu langit menjadi lemah) melemah.

{ والملك } يعني الملائكة { على أرجائها } جوانب السماء { ويحمل عرش ربك فوقهم } أي الملائكة المذكورين { يومئذ ثمانية } من الملائكة أو من صفوفهم

17. (Dan malaikat-malaikat) lafal al-malaku adalah bentuk jamak dari lafal malaa'ikah, artinya malaikat-malaikat (berada di penjuru-penjuru langit) berada di seantero langit. (Dan diangkatlah Arasy Rabbmu di atas mereka) oleh malaikat-malaikat tersebut (pada hari itu yang jumlahnya ada delapan malaikat) ada delapan malaikat atau delapan barisan malaikat.

{ يومئذ تعرضون } للحساب { لا تخفى } بالتاء والياء { منكم خافية } من السرائر

18. (Pada hari itu kalian dihadapkan) untuk menjalani hisab (tiada yang tersembunyi) dapat dibaca laa takhfaa dan laa yakhfaa (dari keadaan kalian barang sedikit pun) yaitu dari hal-hal yang kalian rahasiakan.

{ فأما من أوتي كتابه بيمينه فيقول } خطابا لجماعته لما سر به { هاؤم } خذوا { اقرؤوا كتابيه } تنازع فيه هاؤم واقرءوا

19. (Adapun orang-orang yang diberikan kepadanya kitabnya dari sebelah kanannya, maka dia berkata) kepada golongannya untuk mengetahui apa yang dia rahasiakan: ("Ambillah) terimalah (bacalah kitabku ini.") Di dalam ungkapan ini terdapat perselisihan pendapat, manakah di antara lafal haa-umu dan iqra`uu yang menjadi amil dari lafal kitabiyah ini?

{ إني ظننت } تيقنت { أني ملاق حسابيه }

20. ("Sesungguhnya aku yakin) aku telah merasa yakin (bahwa sesungguhnya aku akan menemui hisab terhadap diriku.")

BERSAMBUNG




Back to The Title

Tidak ada komentar:

Posting Komentar