Video

Minggu, 12 Juni 2016

Tafsir Jalalain Terjemah Surat Al Qamar ayat 21 sampai dengan 40


Tafsir Jalalain Terjemah Surat Al Qamar ayat 21 sampai dengan 40

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ


===========================


{ فكيف كان عذابي ونذر }

21. (Maka betapa dahsyatnya azab-Ku dan ancaman-ancaman-Ku)

{ ولقد يسرنا القرآن للذكر فهل من مدكر }

22. (Dan sesungguhnya telah kami mudahkan Alquran untuk pelajaran, maka adakah orang yang mengambil pelajaran?)

{ كذبت ثمود بالنذر } جمع نذير بمعنى منذر أي بالأمور التي أنذرهم بها نبيهم صالح إن لم يؤمنوا به ويتبعوه

23. (Kaum Tsamud pun telah mendustakan ancaman-ancaman itu) lafal An Nudzur adalah bentuk jamak dari lafal Nadziirun yang bermakna Mundzirun, yaitu perkara-perkara yang dijadikan peringatan oleh nabi mereka (Nabi Saleh) jika mereka tidak mau beriman dan tidak mau mengikutinya.

{ فقالوا أبشرا } منصوب علىالإشتغال { منا واحدا } صفتان لبشرا { نتبعه } مفسر للفعل الناصب له والإستفهام بمعنىالنفي المعنى كيف نتبعه ونحن جماعة كثيرة وهو واحد منا وليس بملك أي لا نتبعه { إنا إذا } إن اتبعناه { لفي ضلال } ذهاب عن الصواب { وسعر } جنون

24. (Maka mereka berkata, "Apakah kepada manusia) lafal Basyaran dinashabkan karena Isytighal (yakni seseorang di antara kami) kedua lafal ini menjadi sifat bagi lafal Basyaran (kami harus mengikutinya) merupakan penafsir dari Fi'il yang menashabkan lafal Basyaran. Istifham atau kata tanya di sini mengandung makna Nafi atau negatif. Maksudnya, bagaimana kami harus mengikutinya sedangkan kami adalah golongan mayoritas dan dia adalah seseorang di antara kami, lagi dia bukanlah seorang raja. Maksud mereka ialah bahwa mereka tidak mau mengikutinya. (Sesungguhnya kami kalau demikian) jika kami mengikutinya (benar-benar berada dalam kesesatan) atau menyimpang dari kebenaran (dan gila) atau tidak berakal waras.

{ أألقي } بتحقيق الهمزتين وتسهيل الثانية وإدخال ألف بينهما على الوجهين وتركه { الذكر } الوحي { عليه من بيننا } أي لم يوح إليه { بل هو كذاب } في قوله إنه أوحي إليه ما ذكر { أشر } متكبر بطر قال تعالى

25. (Apakah diturunkan) boleh dibaca Tahqiq dan boleh pula dibaca Tas-hil (wahyu itu) peringatan itu (kepadanya di antara kita) maksudnya, tidak pantas wahyu diturunkan kepadanya. (Sebenarnya dia adalah seorang yang amat pendusta) di dalam pengakuannya itu yang menyatakan bahwa hal tersebut telah diwahyukan kepadanya (lagi sombong") congkak dan takabur. Lalu Allah berfirman,

{ سيعلمون غدا } في الآخرة { من الكذاب الأشر } وهو هم بأن يعذبوا على تكذيبهم نبيهم صالحا

26. ("Kelak mereka akan mengetahui) di akhirat nanti (siapakah yang sebenarnya amat pendusta lagi sombong") dia ataukah mereka? Kelak Allah pasti akan mengazab mereka yang telah mendustakan nabinya yakni, Nabi Saleh.

{ إنا مرسلو الناقة } مخرجوها من الهضبة الصخرة كما سألوا { فتنة } محنة { لهم } لنختبرهم { فارتقبهم } يا صالح أي انتظر ما هم صانعون وما يصنع بهم { واصطبر } الطاء بدل من تاء الإفتعال أي اصبر على أذاهم

27. (Sesungguhnya Kami akan mengirimkan unta betina) yaitu mengeluarkan unta dari batu besar yang terdapat di lembah tempat mereka sebagaimana yang mereka minta (sebagai cobaan) ujian (bagi mereka) Kami lakukan hal itu guna mencoba mereka (maka tunggulah mereka) hai Saleh apa yang akan mereka kerjakan dan apa yang akan ditimpakan kepada mereka (dan bersabarlah) atas perlakuan mereka yang menyakitkan itu terhadap dirimu. Lafal Ishthabir pada asalnya adalah Ishtabir, kemudian huruf Ta diganti menjadi huruf Tha sehingga jadilah Ishthabir, maknanya bersabarlah kamu.

{ ونبئهم أن الماء قسمة } مقسوم { بينهم } وبين الناقة يوم لهم ويوم لها { كل شرب } نصيب من الماء { محتضر } يحضره القوم يومهم والناقة يومها فتمادوا على ذلك ثم ملوه فهموا بقتل الناقة

28. (Dan beritakanlah kepada mereka bahwa sesungguhnya air itu terbagi) dibagi-bagi (antara mereka) dengan unta betina itu; yakni sehari buat mereka dan hari yang lainnya buat unta betina, demikianlah seterusnya (tiap-tiap minum) bagian air (dihadiri) oleh yang punya giliran, yakni kaum Nabi Saleh dan unta betina. Akhirnya lama kelamaan mereka merasa bosan dengan adanya pembagian ini, lalu mereka bersepakat untuk membunuh unta betina itu.

{ فنادوا صاحبهم } قدارا ليقتلها { فتعاطى } تناول السيف { فعقر } به الناقة أي قتلها موافقة لهم

29. (Maka mereka memanggil kawannya) yaitu seorang yang gagah perkasa untuk membunuh unta betina itu (lalu kawannya itu menangkap) unta itu seraya menghunus pedangnya (dan menyembelihnya) menyembelih unta betina itu dengan pedangnya dan membunuhnya sesuai dengan apa yang diinginkan oleh mereka.

{ فكيف كان عذابي ونذر } إنذاري لهم بالعذاب قبل نزوله أي وقع موقعه وبينه بقوله :

30. (Maka alangkah dahsyatnya azab-Ku dan ancaman-ancaman-Ku) yakni peringatan-Ku terhadap mereka sebelum azab diturunkan kepada mereka. Lalu Allah menjelaskan hal ini melalui firman selanjutnya:

{ إنا أرسلنا عليهم صيحة واحدة فكانوا كهشيم المحتظر } هو الذي يجعل لغنمه حظيرة من يابس الشجر والشوك يحفظهن فيها من الذئاب والسباع وما سقط من ذلك فداسته هو الهشيم

31. ("Sesungguhnya Kami menimpakan atas mereka satu suara yang keras mengguntur, maka jadilah mereka seperti kayu-kayu kering yang dijadikan sebagai kandang kambing") Al Muhtazhar artinya pohon dan duri-duri yang kering kemudian dijadikan sebagai kandang kambing untuk menjaga kambing-kambing dari sergapan binatang buas seperti serigala dan binatang pemangsa lainnya. Dan kayu-kayu atau duri-duri kering yang terjatuh dari kandang tersebut lalu diinjak-injak oleh kambing dinamakan Al Hasyiim.

{ ولقد يسرنا القرآن للذكر فهل من مدكر }

32. (Dan sesungguhnya telah Kami mudahkan Alquran untuk pelajaran, maka adakah orang yang mau mengambil pelajaran?)

{ كذبت قوم لوط بالنذر } بالأمور المنذرة لهم على لسانه

33. (Kaum Luth pun telah mendustakan ancaman-ancaman itu) mendustakan hal-hal yang diancamkan kepada mereka melalui lisan Nabi Luth.

{ إنا أرسلنا عليهم حاصبا } ريحا ترميهم بالحصباء وهي صغار الحجارة الواحد دون ملء الكف فهلكوا { إلا آل لوط } وهم ابنتاه معه { نجيناهم بسحر } من الأسحار وقت الصبح من يوم غير معين ولو أريد من يوم معين لمنع من الصرف لأنه معرفة معدول عن السحر لأن حقه أن يستمل في المعرفة بأل وهل أرسل الحاصب على آل لوط أولا ؟ قولان وعبر عن الإستثناء على الأول بأنه متصل وعلى الثاني بأنه منقطع وإن كان من الجنس تسمحا

34. (Sesungguhnya Kami telah mengembuskan kepada mereka angin yang membawa terbang batu-batu) yakni angin yang melempari mereka dengan batu-batu yang diterbangkannya. Al Hashbaa adalah batu-batu kecil yang besarnya lebih kecil dari genggaman tangan; akhirnya binasalah mereka karenanya (kecuali keluarga Luth) mereka adalah Nabi Luth dan kedua orang putrinya. (Mereka Kami selamatkan di waktu sebelum fajar menyingsing) berasal dari lafal As-haar artinya, waktu menjelang subuh dari hari yang tidak ditentukan. Dan seandainya hari yang dimaksud adalah hari yang ditentukan, niscaya ungkapannya tidak memakai harakat Tanwin karena termasuk Isim yang Ma'rifat dan dima'dul dari lafal As Sahar. Karena, bila dimaksud sebagai hari yang ditentukan pasti memakai Alif dan Lam. Apakah batu kerikil itu dihembuskan kepada keluarga Nabi Luth atau tidak? Sehubungan dengan hal ini ada dua pendapat. Menurut pendapat pertama yakni dihembuskan juga, berarti Istisna di sini bersifat Muttashil. Menurut pendapat kedua yakni, tidak dihembuskan berarti Istitsnanya bersifat Munqathi'. Akan tetapi pada akhirnya keluarga Nabi Luth diselamatkan dari azab itu.

{ نعمة } مصدر أي إنعاما { من عندنا كذلك } أي مثل ذلك الجزاء { نجزي من شكر } أنعمنا وهو مؤمن أو من آمن بالله ورسوله وأطاعهما

35. (sebagai nikmat) menjadi mashdar, artinya sebagai pemberian nikmat. (dari sisi Kami. Demikianlah) sebagaimana pembalasan tersebut (Kami memberi balasan kepada orang-orang yang bersyukur) terhadap nikmat-nikmat Kami; dia adalah orang mukmin atau orang yang beriman kepada Allah dan Rasul-Nya serta menaati keduanya.

{ ولقد أنذرهم } خوفهم لوط { بطشتنا } أخذتنا إياهم بالعذاب { فتماروا } تجادلوا وكذبوا { بالنذر } بإنذاره

36. (Dan sesungguhnya dia telah memperingatkan kepada mereka) yaitu Nabi Luth telah memberi peringatan kepada mereka (akan azab Kami) akan pembalasan Kami kepada mereka melalui azab-Nya (maka mereka mendustakan) mereka membantah dan mendustakan (ancaman-ancaman itu) ancaman-ancaman Nabi Luth.

{ ولقد راودوه عن ضيفه } أن يخلي بينهم وبين القوم الذين أتوه في صورة الأضياف ليخبثوا بهم وكانوا ملائكة { فطمسنا أعينهم } أعميناها وجعلناها بلا شق كباقي الوجه بأن صفقها جبريل بجناحه { فذوقوا } فقلنا لهم ذوقوا { عذابي ونذر } إنذاري وتخويفي أي ثمرته وفائدته

37. (Dan sesungguhnya mereka telah membujuknya agar menyerahkan tamunya) mereka membujuknya supaya dia membiarkan mereka dengan orang-orang yang datang kepadanya sebagai tamu. Mereka bermaksud akan berbuat homosex dengan para tamunya itu, padahal para tamunya itu adalah malaikat-malaikat yang menjelma menjadi manusia (lalu Kami butakan mata mereka) Kami jadikan buta mata mereka dan Kami jadikan mata mereka tertutup rapat atau rata, sama rata dengan bagian muka yang lainnya. Yaitu, setelah malaikat Jibril menampar mereka dengan sayapnya (maka rasakanlah) maksudnya, Kami berkata kepada mereka, "Rasakanlah oleh kalian (azab-Ku dan ancaman-ancaman-Ku) ini". Yakni, ancaman dan peringatan-Ku ini; makna yang dimaksud adalah buah dan akibat daripada ancaman-Ku.

{ ولقد صبحهم بكرة } وقت الصبح من يوم غير معين { عذاب مستقر } دائم متصل بعذاب الآخرة

38. (Dan sesungguhnya pada esok harinya mereka ditimpa) yaitu, di waktu subuh dari hari yang tidak ditentukan itu (azab yang kekal) azab yang terus-menerus hingga sampai kepada saatnya azab akhirat.

{ فذوقوا عذابي ونذر }

39. (Maka rasakanlah azab-Ku dan ancaman-ancaman-Ku)

{ ولقد يسرنا القرآن للذكر فهل من مدكر }

40. (Dan sesungguhnya telah Kami mudahkan Alquran untuk pelajaran, maka sudah adakah orang yang mengambil pelajaran?)

BERSAMBUNG




Back to The Title

Tidak ada komentar:

Posting Komentar