Tafsir Jalalain Terjemah Surat An Naba' ayat 1 sampai dengan 20
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
===========================
{ عم } عن أي شيء { يتساءلون } يسأل بعض قريش بعضا
1. (Tentang apakah) mengenai apakah (mereka saling bertanya-tanya?) yakni orang-orang Quraisy sebagian di antara mereka bertanya-tanya kepada sebagian yang lainnya.
{ عن النبإ العظيم } بيان لذلك الشيء والاستفهام لتفخيمه وهو ما جاء به النبي صلى الله عليه و سلم من القرآن المشتمل على البعث وغيره
2. (Tentang berita yang besar) ayat ini merupakan penjelasan bagi sesuatu yang dipertanyakan mereka itu. Sedangkan Istifham atau kata tanya pada ayat yang pertama tadi mengandung makna yang mengagungkannya. Hal yang dimaksud adalah Alquran yang disampaikan oleh Nabi yang di dalamnya terkandung berita mengenai adanya hari berbangkit dan hal-hal lainnya.
{ الذي هم فيه مختلفون } فالمؤمنون يثبتونه والكافرون ينكرونه
3. (Yang mereka perselisihkan tentang ini) orang-orang yang beriman mempercayainya, sedangkan orang-orang kafir mengingkarinya.
{ كلا } ردع { سيعلمون } ما يحل بهم على إنكارهم له
4. (Sekali-kali tidak) kata ini merupakan sanggahan yang ditujukan kepada orang-orang kafir tadi (kelak mereka mengetahui) apa yang bakal menimpa mereka sebagai akibat daripada keingkaran mereka kepada Alquran.
{ ثم كلا سيعلمون } تأكيد وجيء فيه بثم للإيذان بأن الوعيد الثاني أشد من الأول ثم أومأ تعالى إلى القدرة على البعث فقال :
5. (Kemudian sekali-kali tidak; kelak mereka mengetahui) ayat ini merupakan pengukuh dari ayat sebelumnya; dan pada ayat ini dipakai kata Tsumma untuk memberikan pengertian, bahwa ancaman yang kedua lebih keras dan lebih berat daripada ancaman yang dikandung pada ayat sebelumnya. Selanjutnya Allah swt. memberikan isyarat yang menunjukkan tentang kekuasaan-Nya untuk membangkitkan makhluk semuanya; untuk itu Dia berfirman:
{ ألم نجعل الأرض مهادا } فراشا كالمهد
6. (Bukankah Kami telah menjadikan bumi itu sebagai hamparan) yakni terhampar bagaikan permadani.
{ والجبال أوتادا } تثبت بها الأرض كما تثبت الخيام بالأوتاد والاستفهام للتقرير
7. (Dan gunung-gunung sebagai pasak) yang menstabilkan bumi, sebagaimana halnya kemah yang berdiri dengan mantapnya berkat patok-patok yang menyangganya. Istifham atau kata tanya di sini mengandung makna Taqrir atau menetapkan.
{ وخلقناكم أزواجا } ذكورا وإناثا
8. (Dan Kami jadikan kalian berpasang-pasangan) yaitu terdiri dari jenis laki-laki dan perempuan.
{ وجعلنا نومكم سباتا } راحة لأبدانكم
9. (Dan Kami jadikan tidur kalian untuk istirahat) untuk istirahat bagi tubuh kalian.
{ وجعلنا الليل لباسا } ساترا بسواده
10. (Dan Kami jadikan malam sebagai pakaian) sebagai penutup karena kegelapannya.
{ وجعلنا النهار معاشا } وقتا للمعايش
11. (Dan Kami jadikan siang untuk mencari penghidupan) yaitu waktu untuk mencari penghidupan.
{ وبنينا فوقكم سبعا } سمع سماوات { شدادا } جمع شديدة أي قوية محكمة لا يؤثر فيها مرور الزمان
12. (Dan Kami bina di atas kalian tujuh lapis) maksudnya langit yang berlapis tujuh (yang kokoh) lafal Syidaadan adalah bentuk jamak dari lafal Syadidatun, artinya sangat kuat lagi sangat rapi yang tidak terpengaruh oleh berlalunya zaman.
{ وجعلنا سراجا } منيرا { وهاجا } وقادا : يعني الشمس
13. (Dan Kami jadikan pelita) yang menerangi (yang amat terang) yang dimaksud adalah matahari.
{ وأنزلنا من المعصرات } السحابات التي حان لها أن تمطر كالمعصر الجارية التي دنت من الحيض { ماء ثجاجا } صبابا
14. (Dan Kami turunkan dari awan yang tebal) yaitu awan yang banyak mengandung air dan sudah saatnya menurunkan air yang dikandungnya, sebagaimana halnya seorang gadis yang sudah masanya untuk berhaid (air yang tercurah) artinya bagaikan air yang dicurahkan.
{ لنخرج به حبا } كالحنطة { ونباتا } كالتين
15. (Supaya Kami tumbuhkan dengan air itu biji-bijian) seperti biji gandum (dan tumbuh-tumbuhan) seperti buah Tin.
{ وجنات } بساتين { ألفافا } ملتفة جمع لفيف كشريف وأشراف
16. (Dan kebun-kebun) atau taman-taman (yang lebat) tumbuh-tumbuhannya; lafal Alfaafan bentuk jamak dari lafal Lafiifun, wazannya sama dengan lafal Syariifun yang bentuk jamaknya adalah Asyraafun.
{ إن يوم الفصل } بين الخلائق { كان ميقاتا } وقتا للثواب والعقاب
17. (Sesungguhnya hari keputusan) di antara semua makhluk (adalah suatu waktu yang ditetapkan) waktu yang ditentukan untuk memberi pahala dan menimpakan siksaan.
{ يوم ينفخ في الصور } القرن بدل من يوم الفصل أو بيان له والنافخ إسرافيل { فتأتون } من قبوركم إلى الموقف { أفواجا } جماعات مختلفة
18. (Yaitu hari ditiup sangkakala) menjadi Badal dari lafal Yaumal Fashl; atau merupakan Bayan daripadanya; yang meniupnya adalah malaikat Israfil (lalu kalian datang) dari kuburan kalian menuju ke Mauqif atau tempat penantian (berkelompok-kelompok) secara bergelombang yang masing-masing gelombang berbeda dari gelombang yang lainnya.
{ وفتحت السماء } بالتشديد والتخفيف شققت لنزول الملائكة { فكانت أبوابا } ذات أبواب
19. (Dan dibukalah langit) dapat dibaca Futtihat dan Futihat, artinya langit terbelah karena para malaikat turun (maka terdapatlah beberapa pintu) yakni langit itu membentuk beberapa pintu.
{ وسيرت الجبال } ذهب بها عن أماكنها { فكانت سرابا } هباء أي مثله في خفة سيرها
20. (Dan dijalankanlah gunung-gunung) maksudnya, lenyap dari tempat-tempatnya (maka menjadi fatamorganalah ia) menjadi debu yang beterbangan, atau dengan kata lain gunung-gunung itu menjadi sangat ringan jalannya bagaikan debu yang diterbangkan.
BERSAMBUNG
Back to The Title
Tidak ada komentar:
Posting Komentar