Yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari (bag. 5)
Topik Hadits:
[Bab] Surat Huud ayat 18
حَدَّثَنَا مُسَدَّدٌ حَدَّثَنَا يَزِيدُ بْنُ زُرَيْعٍ حَدَّثَنَا سَعِيدٌ وَهِشَامٌ قَالَا حَدَّثَنَا قَتَادَةُ عَنْ صَفْوَانَ بْنِ مُحْرِزٍ قَالَ بَيْنَا ابْنُ عُمَرَ يَطُوفُ إِذْ عَرَضَ رَجُلٌ فَقَالَ يَا أَبَا عَبْدِ الرَّحْمَنِ أَوْ قَالَ يَا ابْنَ عُمَرَ سَمِعْتَ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي النَّجْوَى فَقَالَ سَمِعْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ يُدْنَى الْمُؤْمِنُ مِنْ رَبِّهِ وَقَالَ هِشَامٌ
يَدْنُو الْمُؤْمِنُ حَتَّى يَضَعَ عَلَيْهِ كَنَفَهُ فَيُقَرِّرُهُ بِذُنُوبِهِ تَعْرِفُ ذَنْبَ كَذَا يَقُولُ أَعْرِفُ يَقُولُ رَبِّ أَعْرِفُ مَرَّتَيْنِ فَيَقُولُ سَتَرْتُهَا فِي الدُّنْيَا وَأَغْفِرُهَا لَكَ الْيَوْمَ ثُمَّ تُطْوَى صَحِيفَةُ حَسَنَاتِهِ وَأَمَّا الْآخَرُونَ أَوْ الْكُفَّارُ فَيُنَادَى عَلَى رُءُوسِ الْأَشْهَادِ
{ هَؤُلَاءِ الَّذِينَ كَذَبُوا عَلَى رَبِّهِمْ أَلَا لَعْنَةُ اللَّهِ عَلَى الظَّالِمِينَ }
وَقَالَ شَيْبَانُ عَنْ قَتَادَةَ حَدَّثَنَا صَفْوَانُ
mengenai An-Najwa (bisikan dihari kiamat)?
Ibnu Umar menjawab: "Aku mendengar Nabi
bersabda: Nanti di hari kiamat, seorang mukmin mendekat kepada Rabb-nya. Hisyam
berkata; 'Seorang mukmin mendekat hingga Dia meletakkan naungan-Nya ke atasnya,
yaitu menutupi (dosa-dosa) -nya kemudian Dia berkata, "Apakah kamu
mengakui dosa ini?" dia menjawab, "Wahai Rabb-ku, saya
mengetahuinya." -sebanyak dua kali- Allah berfirman kepadanya: "Saya
telah menutupinya (merahasiakannya) di dunia dan pada hari ini aku telah
mengampuninya bagimu." Kemudian diberikanlah kepadanya catatan
kebaikan-kebaikannya. Adapun yang lainnya atau orang-orang kafir, maka mereka
dipanggil dihadapan semua manusia dan dikatakan: "Inilah mereka yang telah
mendustakan Rabb mereka, ketahuilah bahwa laknat Allah berlaku atas orang-orang
yang zalim." (Hud: 18). Dan Syaiban berkata; Dari Qatadah Telah
menceritakan kepada kami Shafwan. (BUKHARI - 4317)
[Bab] Surat Bani Israil ayat 3
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ مُقَاتِلٍ أَخْبَرَنَا عَبْدُ اللَّهِ أَخْبَرَنَا أَبُو حَيَّانَ التَّيْمِيُّ عَنْ أَبِي زُرْعَةَ بْنِ عَمْرِو بْنِ جَرِيرٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
أُتِيَ بِلَحْمٍ فَرُفِعَ إِلَيْهِ الذِّرَاعُ وَكَانَتْ تُعْجِبُهُ فَنَهَشَ مِنْهَا نَهْشَةً ثُمَّ قَالَ أَنَا سَيِّدُ النَّاسِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَهَلْ تَدْرُونَ مِمَّ ذَلِكَ يَجْمَعُ اللَّهُ النَّاسَ الْأَوَّلِينَ وَالْآخِرِينَ فِي صَعِيدٍ وَاحِدٍ يُسْمِعُهُمْ الدَّاعِي وَيَنْفُذُهُمْ الْبَصَرُ وَتَدْنُو الشَّمْسُ فَيَبْلُغُ النَّاسَ مِنْ الْغَمِّ وَالْكَرْبِ مَا لَا يُطِيقُونَ وَلَا يَحْتَمِلُونَ فَيَقُولُ النَّاسُ أَلَا تَرَوْنَ مَا قَدْ بَلَغَكُمْ أَلَا تَنْظُرُونَ مَنْ يَشْفَعُ لَكُمْ إِلَى رَبِّكُمْ فَيَقُولُ بَعْضُ النَّاسِ لِبَعْضٍ عَلَيْكُمْ بِآدَمَ فَيَأْتُونَ آدَمَ عَلَيْهِ السَّلَام فَيَقُولُونَ لَهُ أَنْتَ أَبُو الْبَشَرِ خَلَقَكَ اللَّهُ بِيَدِهِ وَنَفَخَ فِيكَ مِنْ رُوحِهِ وَأَمَرَ الْمَلَائِكَةَ فَسَجَدُوا لَكَ اشْفَعْ لَنَا إِلَى رَبِّكَ أَلَا تَرَى إِلَى مَا نَحْنُ فِيهِ أَلَا تَرَى إِلَى مَا قَدْ بَلَغَنَا فَيَقُولُ آدَمُ إِنَّ رَبِّي قَدْ غَضِبَ الْيَوْمَ غَضَبًا لَمْ يَغْضَبْ قَبْلَهُ مِثْلَهُ وَلَنْ يَغْضَبَ بَعْدَهُ مِثْلَهُ وَإِنَّهُ قَدْ نَهَانِي عَنْ الشَّجَرَةِ فَعَصَيْتُهُ نَفْسِي نَفْسِي نَفْسِي اذْهَبُوا إِلَى غَيْرِي اذْهَبُوا إِلَى نُوحٍ فَيَأْتُونَ نُوحًا فَيَقُولُونَ يَا نُوحُ إِنَّكَ أَنْتَ أَوَّلُ الرُّسُلِ إِلَى أَهْلِ الْأَرْضِ وَقَدْ سَمَّاكَ اللَّهُ عَبْدًا شَكُورًا اشْفَعْ لَنَا إِلَى رَبِّكَ أَلَا تَرَى إِلَى مَا نَحْنُ فِيهِ فَيَقُولُ إِنَّ رَبِّي عَزَّ وَجَلَّ قَدْ غَضِبَ الْيَوْمَ غَضَبًا لَمْ يَغْضَبْ قَبْلَهُ مِثْلَهُ وَلَنْ يَغْضَبَ بَعْدَهُ مِثْلَهُ وَإِنَّهُ قَدْ كَانَتْ لِي دَعْوَةٌ دَعَوْتُهَا عَلَى قَوْمِي نَفْسِي نَفْسِي نَفْسِي اذْهَبُوا إِلَى غَيْرِي اذْهَبُوا إِلَى إِبْرَاهِيمَ فَيَأْتُونَ إِبْرَاهِيمَ فَيَقُولُونَ يَا إِبْرَاهِيمُ أَنْتَ نَبِيُّ اللَّهِ وَخَلِيلُهُ مِنْ أَهْلِ الْأَرْضِ اشْفَعْ لَنَا إِلَى رَبِّكَ أَلَا تَرَى إِلَى مَا نَحْنُ فِيهِ فَيَقُولُ لَهُمْ إِنَّ رَبِّي قَدْ غَضِبَ الْيَوْمَ غَضَبًا لَمْ يَغْضَبْ قَبْلَهُ مِثْلَهُ وَلَنْ يَغْضَبَ بَعْدَهُ مِثْلَهُ وَإِنِّي قَدْ كُنْتُ كَذَبْتُ ثَلَاثَ كَذِبَاتٍ فَذَكَرَهُنَّ أَبُو حَيَّانَ فِي الْحَدِيثِ نَفْسِي نَفْسِي نَفْسِي اذْهَبُوا إِلَى غَيْرِي اذْهَبُوا إِلَى مُوسَى فَيَأْتُونَ مُوسَى فَيَقُولُونَ يَا مُوسَى أَنْتَ رَسُولُ اللَّهِ فَضَّلَكَ اللَّهُ بِرِسَالَتِهِ وَبِكَلَامِهِ عَلَى النَّاسِ اشْفَعْ لَنَا إِلَى رَبِّكَ أَلَا تَرَى إِلَى مَا نَحْنُ فِيهِ فَيَقُولُ إِنَّ رَبِّي قَدْ غَضِبَ الْيَوْمَ غَضَبًا لَمْ يَغْضَبْ قَبْلَهُ مِثْلَهُ وَلَنْ يَغْضَبَ بَعْدَهُ مِثْلَهُ وَإِنِّي قَدْ قَتَلْتُ نَفْسًا لَمْ أُومَرْ بِقَتْلِهَا نَفْسِي نَفْسِي نَفْسِي اذْهَبُوا إِلَى غَيْرِي اذْهَبُوا إِلَى عِيسَى ابْنِ مَرْيَمَ فَيَأْتُونَ عِيسَى فَيَقُولُونَ يَا عِيسَى أَنْتَ رَسُولُ اللَّهِ وَكَلِمَتُهُ أَلْقَاهَا إِلَى مَرْيَمَ وَرُوحٌ مِنْهُ وَكَلَّمْتَ النَّاسَ فِي الْمَهْدِ صَبِيًّا اشْفَعْ لَنَا إِلَى رَبِّكَ أَلَا تَرَى إِلَى مَا نَحْنُ فِيهِ فَيَقُولُ عِيسَى إِنَّ رَبِّي قَدْ غَضِبَ الْيَوْمَ غَضَبًا لَمْ يَغْضَبْ قَبْلَهُ مِثْلَهُ قَطُّ وَلَنْ يَغْضَبَ بَعْدَهُ مِثْلَهُ وَلَمْ يَذْكُرْ ذَنْبًا نَفْسِي نَفْسِي نَفْسِي اذْهَبُوا إِلَى غَيْرِي اذْهَبُوا إِلَى مُحَمَّدٍ فَيَأْتُونَ مُحَمَّدًا فَيَقُولُونَ يَا مُحَمَّدُ أَنْتَ رَسُولُ اللَّهِ وَخَاتِمُ الْأَنْبِيَاءِ وَقَدْ غَفَرَ اللَّهُ لَكَ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِكَ وَمَا تَأَخَّرَ اشْفَعْ لَنَا إِلَى رَبِّكَ أَلَا تَرَى إِلَى مَا نَحْنُ فِيهِ فَأَنْطَلِقُ فَآتِي تَحْتَ الْعَرْشِ فَأَقَعُ سَاجِدًا لِرَبِّي عَزَّ وَجَلَّ ثُمَّ يَفْتَحُ اللَّهُ عَلَيَّ مِنْ مَحَامِدِهِ وَحُسْنِ الثَّنَاءِ عَلَيْهِ شَيْئًا لَمْ يَفْتَحْهُ عَلَى أَحَدٍ قَبْلِي ثُمَّ يُقَالُ يَا مُحَمَّدُ ارْفَعْ رَأْسَكَ سَلْ تُعْطَهْ وَاشْفَعْ تُشَفَّعْ فَأَرْفَعُ رَأْسِي فَأَقُولُ أُمَّتِي يَا رَبِّ أُمَّتِي يَا رَبِّ أُمَّتِي يَا رَبِّ فَيُقَالُ يَا مُحَمَّدُ أَدْخِلْ مِنْ أُمَّتِكَ مَنْ لَا حِسَابَ عَلَيْهِمْ مِنْ الْبَابِ الْأَيْمَنِ مِنْ أَبْوَابِ الْجَنَّةِ وَهُمْ شُرَكَاءُ النَّاسِ فِيمَا سِوَى ذَلِكَ مِنْ الْأَبْوَابِ ثُمَّ قَالَ وَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ إِنَّ مَا بَيْنَ الْمِصْرَاعَيْنِ مِنْ مَصَارِيعِ الْجَنَّةِ كَمَا بَيْنَ مَكَّةَ وَحِمْيَرَ أَوْ كَمَا بَيْنَ مَكَّةَ وَبُصْرَى
diberi sepotong daging maka beliau pun mengangkat lengannya,
dan beliau menyukai daging itu, hingga beliau menggigitnya. Setelah itu beliau
bersabda: "Aku pemimpin manusia pada hari kiamat, tahukah kalian kenapa?
Allah akan mengumpulkan semua manusia dari yang pertama hingga yang akhir dalam
satu tanah lapang, seorang penyeru akan menyeru mereka, pandangan menembus
mereka dan matahari mendekat, duka dan kesusahan manusia sampai pada batas yang
tidak mampu mereka pikul. Orang-orang saling berkata satu sama lain: Apa kalian
tidak melihat yang telah menimpa kalian, apakah kalian tidak melihat siapa yang
memberi kalian syafaat kepada Rabb kalian. Orang-orang saling berkata satu sama
lain: Hendaklah kalian menemui Adam. Mereka menemui Adam lalu berkata: Engkau
adalah bapak seluruh manusia, Allah menciptakanmu dengan tanganNya, meniupkan
ruh-Nya padamu dan memerintahkan para malaikat lalu mereka sujud padamu,
berilah kami syafaat kepada Rabbmu, apa kau tidak lihat kondisi kami, apa kau
tidak melihat yang menimpa kami? Adam berkata kepada mereka: Rabbku saat ini
benar-benar marah, Ia tidak pernah marah seperti itu sebelumnya dan tidak akan
pernah seperti itu sesudahnya, dulu Ia melarangku mendekati pohon tapi aku
durhaka. Oh diriku, Oh diriku, Ohh diriku. Pergilah pada selainku, pergilah ke
Nuh. Mereka mendatangi Nuh lalu berkata: Hai Nuh, engkau adalah rasul pertama
untuk penduduk bumi, Allah menyebutmu hamba yang sangat bersyukur, berilah kami
syafaat kepada Rabbmu, apa kau tidak lihat kondisi kami, apa kau tidak melihat
yang menimpa kami? Nuh berkata kepada mereka: Rabbku saat ini benar-benar
marah, Ia tidak pernah marah seperti itu sebelumnya dan tidak akan pernah
seperti itu sesudahnya, dulu aku pernah berdoa keburukan untuk kaumku, Oh
diriku, Oh diriku, Oh diriku, pergilah kepada selainku, pergilah ke Ibrahim.
Mereka mendatangi Ibrahim lalu berkata: Wahai Ibrahim, engkau nabi Allah dan
kekasihNya dari penduduk bumi, berilah kami syafaat kepada Rabbmu, apa kau
tidak lihat kondisi kami, apa kau tidak melihat yang menimpa kami? Ibrahim
berkata kepada mereka: Rabbku saat ini benar-benar marah, Ia tidak pernah marah
seperti itu sebelumnya dan tidak akan pernah seperti itu sesudahnya, dulu aku
pernah bedusta tiga kali -Abu Hayyan menyebut ketiga-tiganya dalam hadits ini-
oh diriku, diriku, diriku, pergilah kepada selainku, pergilah ke Musa. Mereka
menemui Musa lalu berkata: Wahai Musa, engkau utusan Allah, Allah melebihkanmu
dengan risalah dan kalamNya atas seluruh manusia, berilah kami syafaat kepada
Rabbmu, apa kau tidak lihat kondisi kami, apa kau tidak melihat yang menimpa
kami? Musa berkata kepada mereka: Rabbku saat ini benar-benar marah, Ia tidak
pernah marah seperti itu sebelumnya dan tidak akan pernah seperti itu
sesudahnya, dulu aku pernah membunuh jiwa padahal aku tidak diperintahkan untuk
membunuhnya, oh diriku, diriku, diriku, pergilah kepada selainku, pergilah ke
'Isa. Mereka mendatangi 'Isa lalu berkata: Hai 'Isa, engkau adalah utusan
Allah, kalimatNya yang disampaikan ke maryam, ruh dariNya, engkau berbicara
pada manusia saat masih berada dalam buaian, berilah kami syafaat kepada
Rabbmu, apa kau tidak lihat kondisi kami, apa kau tidak melihat yang menimpa
kami? Isa berkata kepada mereka: Rabbku saat ini benar-benar marah, Ia tidak
pernah marah seperti itu sebelumnya dan tidak akan pernah seperti itu
sesudahnya, namun ia tidak menyebut dosanya, oh diriku, diriku, diriku,
pergilah ke selainku, pergilah ke Muhammad. Mereka mendatangi Muhammad lalu berkata:
Wahai Muhammad, engkau adalah utusan Allah, penutup para nabi, dosamu yang
telah lalu dan yang kemudian telah diampuni, berilah kami syafaat kepada
Rabbmu, apa kau tidak lihat kondisi kami. Lalu aku pergi hingga sampai di bawah
'arsy, aku tersungkur sujud pada Rabbku lalu Allah memulai dengan pujian dan
sanjungan untukku yang belum pernah disampaikan pada seorang pun sebelumku,
kemudian dikatakan: Hai Muhammad, angkatlah kepalamu, mintalah pasti kau
diberi, berilah syafaat nicaya kau diizinkan untuk memberi syafaat. Maka aku
mengangkat kepalaku, aku berkata: Wahai Rabb, ummatku, wahai Rabb, ummatku,
wahai Rabb, ummatku. Ia berkata: Hai Muhammad, masukkan orang yang tidak
dihisab dari ummatmu melalui pintu-pintu surga sebelah kanan dan mereka adalah
sekutu semua manusia selain pintu-pintu itu." Setelah itu beliau bersabda:
"Demi Dzat yang jiwaku berada ditanganNya, jarak antara dua daun
pintu-pintu surga seperti jarak antara Makkah dan Himyar atau seperti jarak
antara Makkah dan Bashrah." (BUKHARI - 4343)
[Bab] Surat al Anbiya` ayat 104
حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ حَرْبٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ الْمُغِيرَةِ بْنِ النُّعْمَانِ شَيْخٌ مِنْ النَّخَعِ عَنْ سَعِيدِ بْنِ جُبَيْرٍ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ
خَطَبَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ إِنَّكُمْ مَحْشُورُونَ إِلَى اللَّهِ حُفَاةً عُرَاةً غُرْلًا
{ كَمَا بَدَأْنَا أَوَّلَ خَلْقٍ نُعِيدُهُ وَعْدًا عَلَيْنَا إِنَّا كُنَّا فَاعِلِينَ }
ثُمَّ إِنَّ أَوَّلَ مَنْ يُكْسَى يَوْمَ الْقِيَامَةِ إِبْرَاهِيمُ أَلَا إِنَّهُ يُجَاءُ بِرِجَالٍ مِنْ أُمَّتِي فَيُؤْخَذُ بِهِمْ ذَاتَ الشِّمَالِ فَأَقُولُ يَا رَبِّ أَصْحَابِي فَيُقَالُ لَا تَدْرِي مَا أَحْدَثُوا بَعْدَكَ فَأَقُولُ كَمَا قَالَ الْعَبْدُ الصَّالِحُ
{ وَكُنْتُ عَلَيْهِمْ شَهِيدًا مَا دُمْتُ فِيهِمْ إِلَى قَوْلِهِ شَهِيدٌ }
فَيُقَالُ إِنَّ هَؤُلَاءِ لَمْ يَزَالُوا مُرْتَدِّينَ عَلَى أَعْقَابِهِمْ مُنْذُ فَارَقْتَهُمْ
berkhutbah seraya bersabda: "Wahai sekalian
manusia, sesungguhnya kalian dikumpulkan menuju Allah dalam keadaan tidak
beralas kaki, telanjang dan masih berkulup (belum dikhitan), 'Sebagaimana Kami
telah memulai penciptaan pertama begitulah kami akan mengulanginya. Itulah
suatu janji yang pasti kami tepati; Sesungguhnya Kami-lah yang akan
melaksanakannya.' (Al Anbiyaa`: 104) kemudian beliau bersabda:
"Sesungguhnya orang pertama yang diberi pakaian pada hari kiamat adalah
Ibrahim 'Alaihis Salaam. Ketahuilah, sesungguhnya beberapa orang dari ummatku
akan didatangkan lalu mereka diambil ke golongan kiri. Maka aku berkata: 'Wahai
Rabb, itu sahabatku.' Dikatakan: 'Sesungguhnya engkau tidak tahu apa yang
mereka buat-buat sepeninggalmu.' Lalu aku mengucapkan seperti perkataan seorang
hamba shalih: 'Aku menjadi saksi atas mereka selagi aku bersama mereka namun
tatkala Engkau wafatkan aku, Engkaulah yang mengawasi mereka dan Engkau Maha
menyaksikan terhadap segala sesuatu. Jika Engkau siksa mereka maka sesungguhnya
mereka adalah hambaMu.' (Al Maa`idah: 117-118) lalu dijawab: Mereka senantiasa
kembali ke belakang (murtad) sejak kau tinggalkan mereka." (BUKHARI -
4371)
Bersambung Klik di sini
Musnad Hadits:
(1)
Nama Lengkap : Musaddad bin Musrihad bin Musribal bin
Mustawrid
Kalangan : Tabi'in kalangan biasa
Kuniyah : Abu Al Hasan
Negeri semasa hidup : Bashrah
Wafat : 228 H
Pendapat Ulama:
Yahya bin Ma'in; Shaduuq
Ahmad bin Hambal; Shaduuq
An Nasa'i; Tsiqah
Al 'Ajli; Tsiqah
Abu Hatim; Tsiqah
Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat
Ibnu Hajar al 'Asqalani; tsiqoh hafidz
Adz Dzahabi; Hafizh
(2)
Nama Lengkap : Yazid bin Zurai'
Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan pertengahan
Kuniyah : Abu Mu'awiyah
Negeri semasa hidup : Bashrah
Wafat : 182 H
Pendapat Ulama:
Ahmad bin Hambal; shaduuq mutqin
Yahya bin Ma'in; Tsiqah
Abu Hatim; tsiqah imam
Ibnu Sa'd; tsiqah hujjah
An Nasa'i; Tsiqah
Ibnu Hajar al 'Asqalani; tsiqah tsabat
Adz Dzahabi; Hafizh
(3)
Nama Lengkap : Sa'id bin Abi 'Urubah Mihran
Kalangan : Tabi'in (tdk jumpa Shahabat)
Kuniyah : Abu An Nadlor
Negeri semasa hidup : Bashrah
Wafat : 156 H
Pendapat Ulama:
Yahya bin Ma'in; Tsiqah
An Nasa'i; Tsiqah
Abu Zur'ah; tsiqah ma`mun
Muhammad bin Sa'd; Tsiqah sebelum IKHTALTH
(4)
Nama Lengkap : Qatadah bin Da'amah bin Qatadah
Kalangan : Tabi'in kalangan biasa
Kuniyah : Abu Al Khaththab
Negeri semasa hidup : Bashrah
Wafat : 117 H
Pendapat Ulama:
Yahya bin Ma'in; Tsiqah
Muhammad bin Sa'd; tsiqah ma`mun
Ibnu Hajar al 'Asqalani; tsiqah tsabat
Adz Dzahabi; Hafizh
(5)
Nama Lengkap : Shafwan bin Muhriz bin Ziyad
Kalangan : Tabi'in kalangan biasa
Kuniyah : Abu 'Abdullah
Negeri semasa hidup : Bashrah
Wafat : 74 H
Pendapat Ulama:
Ibnu Sa'd; Tsiqah
Abu Hatim; jalil
Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat
Al 'Ajli; Tsiqah
Ibnu Hajar Al Atsqalani; tsiqah ahli ibadah
Adz Dzahabi; Tsiqah
(6)
Nama Lengkap : Abdullah bin 'Umar bin Al Khaththab bin
Nufail
Kalangan : Shahabat
Kuniyah : Abu 'Abdur Rahman
Negeri semasa hidup :
Madinah
Wafat : 73 H
Pendapat Ulama:
Ibnu Hajar Al Atsqalani;
Shahabat
Adz Dzahabi; Shahabat
(7)
Nama Lengkap : Muhammad bin Muqatil
Kalangan : Tabi'in kalangan biasa
Kuniyah : Abu Al Hasan
Negeri semasa hidup :
Baghdad
Wafat : 226 H
Pendapat Ulama:
Abu Hatim; Shaduuq
Abu Bakar AlKhatib; Tsiqah
Ibnu Hibban; disebutkan
dalam 'ats tsiqaat
Adz Dzahabi; Tsiqah
(8)
Nama Lengkap : Abdullah bin Al Mubarak bin Wadlih
Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan pertengahan
Kuniyah : Abu 'Abdur Rahman
Negeri semasa hidup :
Himash
Wafat : 181 H
Pendapat Ulama:
Ahmad bin Hambal; Hafizh
Ibnul Madini; Tsiqah
Yahya bin Ma'in; tsiqah
tsabat
Abu Hatim; tsiqah imam
Ibnu Sa'd; tsiqah ma`mun
(9)
Nama Lengkap : Yahya bin Sa'id bin Hayyan
Kalangan : Tabi'in (tdk
jumpa Shahabat)
Kuniyah : Abu Hayyan
Negeri semasa hidup :
Kufah
Wafat : 145 H
Pendapat Ulama:
Yahya bin Ma'in; Tsiqah
Al 'Ajli; tsiqah shalih
Abu Hatim; shalih
Ibnu Hibban; disebutkan
dalam 'ats tsiqaat
An Nasa'i; tsiqah tsabat
Ya'kub bin Sufyan; tsiqah
ma`mun
Ibnu Hajar al 'Asqalani;
tsiqah ahli ibadah
Adz Dzahabi; imam tsabat
(10)
Nama Lengkap : Abu Zur'ah bin 'Amru bin Jarir bin
'Abdullah
Kalangan : Tabi'in kalangan pertengahan
Kuniyah : Abu Zur'ah
Negeri semasa hidup : Kufah
Pendapat Ulama:
Yahya bin Ma'in; Tsiqah
Ibnu Kharasy; shaduuq tsiqah
Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat
Ibnu Hajar al 'Asqalani; Tsiqah
(11)
Nama Lengkap : Abdur Rahman bin Shakhr
Kalangan : Shahabat
Kuniyah : Abu Hurairah
Negeri semasa hidup : Madinah
Wafat : 57 H
Pendapat Ulama:
Ibnu Hajar al 'Asqalani; Shahabat
(12)
Nama Lengkap : Sulaiman bin Harb bin Bujail
Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan biasa
Kuniyah : Abu Ayyub
Negeri semasa hidup : Bashrah
Wafat : 224 H
Pendapat Ulama:
Muhammad bin Sa'd; Tsiqah
Ibnu Kharasy; Tsiqah
An Nasa'i; tsiqah ma`mun
Ya'kub Ibnu Syaibah; tsiqah tsabat
Ibnu Hajar al 'Asqalani; tsiqah Imam
Ibnu Hajar al 'Asqalani; Hafizh
Adz Dzahabi; Alimam
(13)
Nama Lengkap : Syu'bah bin Al Hajjaj bin Al Warad
Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan tua
Kuniyah : Abu Bistham
Negeri semasa hidup : Bashrah
Wafat : 160 H
Pendapat Ulama:
Al 'Ajli; tsiqah tsabat
Ibnu Sa'd; tsiqah ma`mun
Abu Daud; tidak ada seorangpun yang lebih baik haditsnya dari padanya
Ats Tsauri; amirul
mukminin fil hadits
Ibnu Hajar Al Atsqalani;
tsiqoh hafidz
Adz Dzahabi; tsabat hujjah
(14)
Nama Lengkap : Al Mughirah bin An Nu'man
Kalangan : Tabi'in (tdk
jumpa Shahabat)
Negeri semasa hidup : Kufah
Pendapat Ulama:
An Nasa'i; Tsiqah
Yahya bin Ma'in; Tsiqah
Abu Hatim; shalih
Al 'Ajli; Tsiqah
Adz Dzahabi; Tsiqah
Ibnu Hajar; Tsiqah
(15)
Nama Lengkap : Sa'id bin Jubair bin Hisyam
Kalangan : Tabi'in kalangan pertengahan
Kuniyah : Abu Muhammad
Negeri semasa hidup : Kufah
Wafat : 94 H
Pendapat Ulama:
Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat
Adz Dzahabi; Ahadul A'lam
Yahya bin Ma'in; Tsiqah
Abu Zur'ah Arrazy; Tsiqah
Ibnu Hajar al 'Asqalani; Tsiqah tsabat Faqih
. . . . . . . . .
Back to The Title



Tidak ada komentar:
Posting Komentar