Topik Hadits:
- Berkumur dan memasukkan air ke hidung dengan air satu cidukan.
- Mengusap kepala satu kali saja.
- Mandi dan wudlu' menggunakan air dalam bejana yang terbuat dari gelas, kayu atau batu.
- Mengusap khuff (sepatu yang menutupi mata kaki).
- Sesorang memasukkan kakinya ke dalam khuff dalam keadaan suci.
- Termasuk dosa besar bila kencing namun tidak menjaga kesucian dari percikannya.
- Kencing bayi.
- Apabila diletakkan kotoran ke atas punggung orang yang sedang shalat maka shalatnya tidak batal.
- Larangan berwudlu' menggunakan air perasan anggur atau sesuatu yang dapat memabukkan.
Berkumur dan memasukkan air ke hidung dengan air satu cidukan
Dalam sebuah riwayat dikatakan:
حَدَّثَنَا مُسَدَّدٌ قَالَ حَدَّثَنَا خَالِدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ حَدَّثَنَا عَمْرُو بْنُ يَحْيَى عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ زَيْدٍ أَنَّهُ أَفْرَغَ مِنْ الْإِنَاءِ عَلَى يَدَيْهِ فَغَسَلَهُمَا ثُمَّ غَسَلَ أَوْ مَضْمَضَ وَاسْتَنْشَقَ مِنْ كَفَّةٍ وَاحِدَةٍ فَفَعَلَ ذَلِكَ ثَلَاثًا فَغَسَلَ يَدَيْهِ إِلَى الْمِرْفَقَيْنِ مَرَّتَيْنِ مَرَّتَيْنِ وَمَسَحَ بِرَأْسِهِ مَا أَقْبَلَ وَمَا أَدْبَرَ وَغَسَلَ رِجْلَيْهِ إِلَى الْكَعْبَيْنِ ثُمَّ قَالَ هَكَذَا وُضُوءُ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
."(HR. BUKHARI NO - 184, 337, 346. AHMAD NO - 875, 967, 22429. AD DARIMI NO - 698. IBNU MAJAH NO - 413.)
Mengusap kepala satu kali saja
Dalam sebuah riwayat dikatakan:
حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ حَرْبٍ قَالَ حَدَّثَنَا وُهَيْبٌ قَالَ حَدَّثَنَا عَمْرُو بْنُ يَحْيَى عَنْ أَبِيهِ قَالَ
شَهِدْتُ عَمْرَو بْنَ أَبِي حَسَنٍ سَأَلَ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ زَيْدٍ عَنْ وُضُوءِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَدَعَا بِتَوْرٍ مِنْ مَاءٍ فَتَوَضَّأَ لَهُمْ فَكَفَأَ عَلَى يَدَيْهِ فَغَسَلَهُمَا ثَلَاثًا ثُمَّ أَدْخَلَ يَدَهُ فِي الْإِنَاءِ فَمَضْمَضَ وَاسْتَنْشَقَ وَاسْتَنْثَرَ ثَلَاثًا بِثَلَاثِ غَرَفَاتٍ مِنْ مَاءٍ ثُمَّ أَدْخَلَ يَدَهُ فِي الْإِنَاءِ فَغَسَلَ وَجْهَهُ ثَلَاثًا ثُمَّ أَدْخَلَ يَدَهُ فِي الْإِنَاءِ فَغَسَلَ يَدَيْهِ إِلَى الْمِرْفَقَيْنِ مَرَّتَيْنِ مَرَّتَيْنِ ثُمَّ أَدْخَلَ يَدَهُ فِي الْإِنَاءِ فَمَسَحَ بِرَأْسِهِ فَأَقْبَلَ بِيَدَيْهِ وَأَدْبَرَ بِهِمَا ثُمَّ أَدْخَلَ يَدَهُ فِي الْإِنَاءِ فَغَسَلَ رِجْلَيْهِ
و حَدَّثَنَا مُوسَى قَالَ حَدَّثَنَا وُهَيْبٌ قَالَ مَسَحَ رَأْسَهُ مَرَّةً
. Abdullah lalu minta diambilkan bejana berisi air, lalu ia memperlihatkan kepada mereka cara wudlu Nabi
. Lalu ia memulai dengan menuangkan air dari bejana ke telapak tangannya lalu mencucinya tiga kali. Kemudian memasukkan tangannya ke dalam bejana, lalu berkumur-kumur, lalu memasukkan air ke hidung dan mengeluarkannya kembali dengan tiga kali cidukan. Kemudian memasukkan tangannya ke dalam bejana dan membasuh mukanya tiga kali, kemudian memasukkan tangannya ke dalam bejana dan membasuh kedua tangannya sampai ke siku dua kali dua kali. Kemudian ia memasukkan tangannya ke dalam bejana dan mengusap kepalanya dengan tangan, ia mulai dari bagian depan ke belakang lalu mengembalikannya lagi (ke arah depan), kemudian memasukkan tangannya ke dalam bejana dan membasuh kedua kakinya." Dan telah menceritakan kepada kami Musa berkata, telah menceritakan kepada kami Wuhaib berkata, "Ia mengusap kepalanya satu kali."(HR. BUKHARI NO - 185, 192. AD DARIMI NO - 691.)
Mandi dan wudlu' menggunakan air dalam bejana yang terbuat dari gelas, kayu atau batu
Dalam sebuah riwayat dikatakan:
حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ يُونُسَ قَالَ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْعَزِيزِ بْنُ أَبِي سَلَمَةَ قَالَ حَدَّثَنَا عَمْرُو بْنُ يَحْيَى عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ زَيْدٍ قَالَ
أَتَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَأَخْرَجْنَا لَهُ مَاءً فِي تَوْرٍ مِنْ صُفْرٍ فَتَوَضَّأَ فَغَسَلَ وَجْهَهُ ثَلَاثًا وَيَدَيْهِ مَرَّتَيْنِ مَرَّتَيْنِ وَمَسَحَ بِرَأْسِهِ فَأَقْبَلَ بِهِ وَأَدْبَرَ وَغَسَلَ رِجْلَيْهِ
datang, lalu kami menyiapkan air dalam sebuah bejana yang terbuat dari tembaga. Beliau lalu berwudlu; membasuh muka tiga kali, lalu membasuh tangan dua kali dua kali, lalu mengusap kepalanya dimulai dari depan ke belakang dan menariknya kembali ke depan. Kemudian membasuh kedua kakinya."(HR. BUKHARI NO - 190. ABU DAWUD NO - 100. AHMAD NO - 442, 496, 15857, 15861, 16558, 21251, 25776, MALIK NO - 67. NASA'I NO - 98, 119, 124. TIRMIDZI NO - 35, 44.)
Mengusap khuff (sepatu yang menutupi mata kaki)
Dalam sebuah riwayat dikatakan:
حَدَّثَنَا أَصْبَغُ بْنُ الْفَرَجِ الْمِصْرِيُّ عَنْ ابْنِ وَهْبٍ قَالَ حَدَّثَنِي عَمْرُو بْنُ الْحَارِثِ حَدَّثَنِي أَبُو النَّضْرِ عَنْ أَبِي سَلَمَةَ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ عَنْ سَعْدِ بْنِ أَبِي وَقَّاصٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ مَسَحَ عَلَى الْخُفَّيْنِ
وَأَنَّ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عُمَرَ سَأَلَ عُمَرَ عَنْ ذَلِكَ فَقَالَ نَعَمْ إِذَا حَدَّثَكَ شَيْئًا سَعْدٌ عَنْ النَّبِيّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَلَا تَسْأَلْ عَنْهُ غَيْرَهُ وَقَالَ مُوسَى بْنُ عُقْبَةَ أَخْبَرَنِي أَبُو النَّضْرِ أَنَّ أَبَا سَلَمَةَ أَخْبَرَهُ أَنَّ سَعْدًا حَدَّثَهُ فَقَالَ عُمَرُ لِعَبْدِ اللَّهِ نَحْوَهُ
, bahwa beliau mengusap sepasang sepatunya." 'Abdullah bin 'Umar menanyakan hal ini kepada 'Umar ia lalu menjawab, "Ya. Jika Sa'd menceritakan kepadamu sebuah hadits dari Nabi
, maka janganlah kamu bertanya kepada selainnya." Musa bin 'Uqbah berkata, telah mengabarkan kepadaku Abu An Nadlr bahwa Abu Salamah menceritakan kepadanya, bahwa Sa'd menceritakan kepadanya, dan 'Umar menyebutkan kepada 'Abdullah seperti itu."(HR. BUKHARI NO - 195, 196, 197. AHMAD NO - 83, 84, 211, 16609, 16610, 16953, 16957, 21440, 21443, 21445, 21448, 22759, 22773, 22790. IBNU MAJAH NO - 540, 554. NASA'I NO - 104, 120. TIRMIDZI NO - 94.)
Sesorang memasukkan kakinya ke dalam khuff dalam keadaan suci
Dalam sebuah riwayat dikatakan:
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ قَالَ حَدَّثَنَا زَكَرِيَّاءُ عَنْ عَامِرٍ عَنْ عُرْوَةَ بْنِ الْمُغِيرَةِ عَنْ أَبِيهِ قَالَ
كُنْتُ مَعَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي سَفَرٍ فَأَهْوَيْتُ لِأَنْزِعَ خُفَّيْهِ فَقَالَ دَعْهُمَا فَإِنِّي أَدْخَلْتُهُمَا طَاهِرَتَيْنِ فَمَسَحَ عَلَيْهِمَا
dalam suatu perjalanan, aku lalu merunduk untuk melepas kedua sepatunya, namun beliau bersabda: "Biarkan saja, karena aku mengenakannya dalam keadaan suci." Dan beliau hanya mengusap sepatunya.(HR. BUKHARI NO - 199, 5353. AHMAD NO - 17486.)
Termasuk dosa besar bila kencing namun tidak menjaga kesucian dari percikannya
Dalam sebuah riwayat dikatakan:
حَدَّثَنَا عُثْمَانُ قَالَ حَدَّثَنَا جَرِيرٌ عَنْ مَنْصُورٍ عَنْ مُجَاهِدٍ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ
مَرَّ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِحَائِطٍ مِنْ حِيطَانِ الْمَدِينَةِ أَوْ مَكَّةَ فَسَمِعَ صَوْتَ إِنْسَانَيْنِ يُعَذَّبَانِ فِي قُبُورِهِمَا فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُعَذَّبَانِ وَمَا يُعَذَّبَانِ فِي كَبِيرٍ ثُمَّ قَالَ بَلَى كَانَ أَحَدُهُمَا لَا يَسْتَتِرُ مِنْ بَوْلِهِ وَكَانَ الْآخَرُ يَمْشِي بِالنَّمِيمَةِ ثُمَّ دَعَا بِجَرِيدَةٍ فَكَسَرَهَا كِسْرَتَيْنِ فَوَضَعَ عَلَى كُلِّ قَبْرٍ مِنْهُمَا كِسْرَةً فَقِيلَ لَهُ يَا رَسُولَ اللَّهِ لِمَ فَعَلْتَ هَذَا قَالَ لَعَلَّهُ أَنْ يُخَفَّفَ عَنْهُمَا مَا لَمْ تَيْبَسَا أَوْ إِلَى أَنْ يَيْبَسَا
melewati perkebunan penduduk Madinah atau Makkah, lalu beliau mendengar suara dua orang yang sedang di siksa dalam kumur mereka. Maka Nabi
pun berkata: "Keduanya sedang disiksa, dan tidaklah keduanya disiksa disebabkan dosa besar." Lalu beliau menerangkan: "Yang satu disiksa karena tidak bersuci setelah kencing, sementara yang satunya lagi disiksa karena suka mengadu domba." Beliau kemudian minta diambilkan sebatang dahan kurma yang masih basah, beliau lalu membelah menjadi dua bagian, kemudian beliau menancapkan setiap bagian pada dua kuburan tersebut. Maka beliau pun ditanya, "Kenapa Tuan melakukan ini?" Beliau menjawab: "Mudah-mudahan siksanya diringankan selama dahan itu masih basah."(HR. BUKHARI NO - 209, 211, 1273, 1289, 5595. AHMAD NO - 1877. AD DARIMI NO - 732. IBNU MAJAH NO - 341, 343. MUSLIM NO - 439. NASA'I NO - 2041, 2042.)
Kencing bayi
Dalam sebuah riwayat dikatakan:
حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ يُوسُفَ قَالَ أَخْبَرَنَا مَالِكٌ عَنْ هِشَامِ بْنِ عُرْوَةَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَائِشَةَ أُمِّ الْمُؤْمِنِينَ أَنَّهَا قَالَتْ
أُتِيَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِصَبِيٍّ فَبَالَ عَلَى ثَوْبِهِ فَدَعَا بِمَاءٍ فَأَتْبَعَهُ إِيَّاهُ
, lalu bayi tersebut kencing hingga mengenai pakaiannya. Beliau lalu minta air dan mengusapinya dengan auir tersebut."(HR. BUKHARI NO - 215, 216, 5878. ABU DAWUD NO - 319. AHMAD NO - 24586, 25756. MALIK NO - 127, 128. NASA'I NO - 301.)
Apabila diletakkan kotoran ke atas punggung orang yang sedang shalat maka shalatnya tidak batal
Dalam sebuah riwayat dikatakan:
حَدَّثَنَا عَبْدَانُ قَالَ أَخْبَرَنِي أَبِي عَنْ شُعْبَةَ عَنْ أَبِي إِسْحَاقَ عَنْ عَمْرِو بْنِ مَيْمُونٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ بَيْنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سَاجِدٌ قَالَ
و حَدَّثَنِي أَحْمَدُ بْنُ عُثْمَانَ قَالَ حَدَّثَنَا شُرَيْحُ بْنُ مَسْلَمَةَ قَالَ حَدَّثَنَا إِبْرَاهِيمُ بْنُ يُوسُفَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي إِسْحَاقَ قَالَ حَدَّثَنِي عَمْرُو بْنُ مَيْمُونٍ أَنَّ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ مَسْعُودٍ حَدَّثَهُ
أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يُصَلِّي عِنْدَ الْبَيْتِ وَأَبُو جَهْلٍ وَأَصْحَابٌ لَهُ جُلُوسٌ إِذْ قَالَ بَعْضُهُمْ لِبَعْض أَيُّكُمْ يَجِيءُ بِسَلَى جَزُورِ بَنِي فُلَانٍ فَيَضَعُهُ عَلَى ظَهْرِ مُحَمَّدٍ إِذَا سَجَدَ فَانْبَعَثَ أَشْقَى الْقَوْمِ فَجَاءَ بِهِ فَنَظَرَ حَتَّى سَجَدَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَضَعَهُ عَلَى ظَهْرِهِ بَيْنَ كَتِفَيْهِ وَأَنَا أَنْظُرُ لَا أُغْنِي شَيْئًا لَوْ كَانَ لِي مَنَعَةٌ قَالَ فَجَعَلُوا يَضْحَكُونَ وَيُحِيلُ بَعْضُهُمْ عَلَى بَعْضٍ وَرَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سَاجِدٌ لَا يَرْفَعُ رَأْسَهُ حَتَّى جَاءَتْهُ فَاطِمَةُ فَطَرَحَتْ عَنْ ظَهْرِهِ فَرَفَعَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رَأْسَهُ ثُمَّ قَالَ اللَّهُمَّ عَلَيْكَ بِقُرَيْشٍ ثَلَاثَ مَرَّاتٍ فَشَقَّ عَلَيْهِمْ إِذْ دَعَا عَلَيْهِمْ قَالَ وَكَانُوا يَرَوْنَ أَنَّ الدَّعْوَةَ فِي ذَلِكَ الْبَلَدِ مُسْتَجَابَةٌ ثُمَّ سَمَّى اللَّهُمَّ عَلَيْكَ بِأَبِي جَهْلٍ وَعَلَيْكَ بِعُتْبَةَ بْنِ رَبِيعَةَ وَشَيْبَةَ بْنِ رَبِيعَةَ وَالْوَلِيدِ بْنِ عُتْبَةَ وَأُمَيَّةَ بْنِ خَلَفٍ وَعُقْبَةَ بْنِ أَبِي مُعَيْطٍ وَعَدَّ السَّابِعَ فَلَمْ يَحْفَظْ قَالَ فَوَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ لَقَدْ رَأَيْتُ الَّذِينَ عَدَّ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ صَرْعَى فِي الْقَلِيبِ قَلِيبِ بَدْرٍ
sedang sujud, beliau mengucapkan. (dalam jalur lain disebutkan) Dan telah menceritakan kepadaku Ahmad bin 'Utsman berkata, telah menceritakan kepada kami Syuraih bin Maslamah berkata, telah menceritakan kepada kami Ibrahim bin Yusuf dari Bapaknya dari Abu Ishaq berkata, telah menceritakan kepadaku 'Amru bin Maimun bahwa 'Abdullah bin Mas'ud menceritakan kepadanya, bahwa Nabi
shalat di dekat Ka'bah sementara Abu Jahal dan teman-temannya duduk di dekat beliau. Lalu sebagian mereka berkata kepada sebagian yang lain, 'Siapa dari kalian yang dapat mendatangkan isi perut (jerohan) unta milik bani fulan, lalu ia letakkan di punggung Muhammad saat dia sujud? ' Maka berangkatlah orang yang paling celaka dari mereka, ia lalu datang kembali dengan membawa kotoran unta tersebut. Orang itu lantas menunggu dan memperhatikan, maka ketika Nabi
sujud kotoran itu ia letakkan di punggung beliau di antara kedua pundaknya. Sementara aku hanya bisa melihatnya tidak bisa berbuat apa-apa. Duh, sekiranya aku bisa mencegah! ' Abdullah bin Mas'ud melanjutkan kisahnya, "Lalu mereka pun tertawa-tawa dan saling menyindir satu sama lain sedang Rasulullah
dalam keadaan sujud, beliau tidak mengangkat kepalanya hingga datang Fatimah. Fatimah lalu membersihkan kotoran itu dari punggung beliau, setelah itu baru Rasulullah
mengangkat kepalanya seraya berdo'a: "Ya Allah, aku serahkan (urusan) Quraisy kepada-Mu." Sebanyak tiga kali. Maka do'a tersebut membuat mereka ketakutan." 'Abdullah bin Mas'ud meneruskan, "Sebab mereka yakin bahwa do'a yang dipanjatkan tempat itu akan diterima. Kemudian Nabi
menyebut satu persatu nama-nama mereka: "Ya Allah, aku serahkan (urusan) Abu Jahal kepada-Mu, 'Utbah bin Rabi'ah, Syaibah bin Rabi'ah, Al Walid bin 'Utbah, Umayyah bin Khalaf dan 'Uqbah bin Abu Mu'aith." Dan Nabi
menyebut yang ke tujuh tapi aku lupa." 'Abdullah bin Mas'ud berkata, "Sungguh aku melihat orang-orang yang disebut Nabi
tersebut, terbantai di pinggiran lembah Badar (dalam perang Badar)."(HR. BUKHARI NO - 233, 490, 2717. MUSLIM NO - 3349. NASA'I NO - 305.)
Larangan berwudlu' menggunakan air perasan anggur atau sesuatu yang dapat memabukkan
Dalam sebuah riwayat dikatakan:
حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ قَالَ حَدَّثَنَا الزُّهْرِيُّ عَنْ أَبِي سَلَمَةَ عَنْ عَائِشَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ كُلُّ شَرَابٍ أَسْكَرَ فَهُوَ حَرَامٌ
, beliau bersabda: "Setiap minuman yang memabukkan adalah haram."(HR. BUKHARI NO - 235, 5157, 5158, 5169. ABU DAWUD NO - 3197, 3199, 3202. AHMAD NO - 4415, 5390, 6450, 9174, 18842, 18895, 22953, 23511, 23843, 24704, 24396. AD DARIMI NO - 2005. IBNU MAJAH NO - 3377, 3378, 3382, 3383. MALIK NO - 1331. MUSLIM NO - 3727, 3728, 3729. NASA'I NO - 5493, 5494, 5497, 5498, 5499, 5500, 5501, 5503, 5505, 5507, 5508, 5511, 5512, 5591, 5592, 5632. TIRMIDZI NO - 1786, 1789.)
Bersambung Klik di sini
Musnad Hadits:
Sanad Bukhari
(1) Nama Lengkap : Musaddad bin Musrihad bin Musribal bin Mustawrid
Kalangan : Tabi'in kalangan biasa
Kuniyah : Abu Al Hasan
Negeri semasa hidup : Bashrah
Wafat : 228 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Yahya bin Ma'in; Shaduuq
Ahmad bin Hambal; Shaduuq
An Nasa'i; Tsiqah
Al 'Ajli; Tsiqah
Abu Hatim; Tsiqah
Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat
Ibnu Hajar al 'Asqalani; tsiqoh hafidz
Adz Dzahabi; Hafizh
(2) Nama Lengkap : Khalid bin 'Abdullah bin 'Abdur Rahman bin Yazaid
Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan pertengahan
Kuniyah : Abu Al Haitsam
Negeri semasa hidup : Hait
Wafat : 179 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
At Tirmidzi; Hafizh
Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat
Ibnu Hajar al 'Asqalani; Tsiqah Tsabat
Adz Dzahabi; Tsiqah abid
Adz Dzahabi; Salah seorang Ulama
(3) Nama Lengkap : Amru bin Yahya bin 'Umarah bin Abi Hasan
Kalangan : Tabi'in (tdk jumpa Shahabat)
Negeri semasa hidup : Madinah
Wafat : 140 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Abu Hatim; Shalih
An Nasa'i; Tsiqah
Ibnu Hajar al 'Asqalani; Tsiqah
Adz Dzahabi; Tsiqah
(4) Nama Lengkap : Yahya bin 'Umarah bin Abi Hasan
Kalangan : Tabi'in kalangan pertengahan
Negeri semasa hidup : Madinah
Wafat : -
Komentar Ulama' Tentangnya:
Ibnu Kharasy; Tsiqah
An Nasa'i; Tsiqah
Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat
Ibnu Hajar al 'Asqalani; Tsiqah
Adz Dzahabi; Tsiqah
(5) Nama Lengkap : Abdullah bin Zaid bin 'Ashim bin Ka'ab
Kalangan : Shahabat
Kuniyah : Abu Muhammad
Negeri semasa hidup : Madinah
Wafat : 63 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Ibnu Hajar Al Atsqalani; Shahabat
Adz Dzahabi; Shahabat
Sanad Bukhari
(6) Nama Lengkap : Sulaiman bin Harb bin Bujail
Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan biasa
Kuniyah : Abu Ayyub
Negeri semasa hidup : Bashrah
Wafat : 224 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Muhammad bin Sa'd; Tsiqah
Ibnu Kharasy; Tsiqah
An Nasa'i; tsiqah ma`mun
Ya'kub Ibnu Syaibah; tsiqah tsabat
Ibnu Hajar al 'Asqalani; tsiqah Imam
Ibnu Hajar al 'Asqalani; Hafizh
Adz Dzahabi; Al imam
(7) Nama Lengkap : Wuhaib bin Khalid bin 'Ajlan
Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan tua
Kuniyah : Abu Bakar
Negeri semasa hidup : Bashrah
Wafat : 165 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Ahmad bin Hambal; laisa bihi ba`s
Al 'Ajli; tsiqah tsabat
Abu Hatim; Tsiqah
Ibnu Hajar al 'Asqalani; tsiqah tsabat
Adz Dzahabi; Hafizh
Sanad Bukhari
(8) Nama Lengkap : Ahmad bin 'Abdullah bin Yunus bin 'Abdullah bin Qais
Kalangan : Tabi'ul Atba' kalangan tua
Kuniyah : Abu 'Abdullah
Negeri semasa hidup : Kufah
Wafat : 227 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Abu Hatim; tsiqah mutqin
An Nasa'i; Tsiqah
Utsman bin Abi Syainah; Tsiqah laisa bihi Syai
Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat
Ibnu Hajar al 'Asqalani; Tsiqah Hafidz
Adz Dzahabi; Alhafidz
(9) Nama Lengkap : Abdul 'Aziz bin 'Abdullah bin Abi Salamah
Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan tua
Kuniyah : Abu 'Abdullah
Negeri semasa hidup : Baghdad
Wafat : 164 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
An Nasa'i; Tsiqah
Abu Daud; Tsiqah
Abu Zur'ah; Tsiqah
Abu Hatim; Tsiqah
Ibnu Kharasy; Shaduuq
Ibnu Sa'd; Tsiqah
Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat
Al Bazzar; Tsiqah
Ibnu Hajar al 'Asqalani; Tsiqah
Adz Dzahabi; imam
Sanad Bukhari
(10) Nama Lengkap : Ashbagh bin Al Faraj bin Sa'id
Kalangan : Tabi'ul Atba' kalangan tua
Kuniyah : Abu 'Abdullah
Negeri semasa hidup : Maru
Wafat : 225 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Abu Hatim Ar Rozy; Shaduuq
Al 'Ajli; Tsiqah
Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat
Ibnu Hajar al 'Asqalani; Tsiqah Fakih
(11) Nama Lengkap : Abdullah bin Wahab bin Muslim
Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan biasa
Kuniyah : Abu Muhammad
Negeri semasa hidup : Maru
Wafat : 197 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Yahya bin Ma'in; tsiqah
Al 'Ajli; Tsiqah
An Nasa'i; la ba`sa bih
Ibnu Hajar; tsiqoh hafidz
Adz Dzahabi; salah satu ahli ilmu
(12) Nama Lengkap : Amru bin Al Harits bin Ya'qub
Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan tua
Kuniyah : Abu Umayyah
Negeri semasa hidup : Maru
Wafat : 149 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Yahya bin Ma'in; Tsiqah
Al 'Ajli; Tsiqah
Abu Zur'ah; Tsiqah
An Nasa'i; Tsiqah
Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat
Ibnu Hajar al 'Asqalani; Tsiqoh Faqih Haafid
(13) Nama Lengkap : Salim bin Abi Umayah
Kalangan : Tabi'in kalangan biasa
Kuniyah : Abu An Nadlor
Negeri semasa hidup : Madinah
Wafat : 129 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Yahya bin Ma'in; Tsiqah
An Nasa'i; Tsiqah
Al 'Ajli; Tsiqah
Abu Hatim; Tsiqah
Muhammad bin Sa'd; Tsiqah
Ibnu Madini; Tsiqah
Ibnu Syahin; disebutkan dalam 'ats tsiqaat
Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat
Ibnu Hajar al 'Asqalani; Tsiqah Tsabat
Adz Dzahabi; Tsiqah nabiil
(14) Nama Lengkap : Abdullah bin 'Abdur Rahman bin 'Auf
Kalangan : Tabi'in kalangan pertengahan
Kuniyah : Abu Salamah
Negeri semasa hidup : Madinah
Wafat : 94 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Abu Zur'ah; tsiqah imam
Ibnu Hibban; Tsiqah
(15) Nama Lengkap : Abdullah bin 'Umar bin Al Khaththab bin Nufail
Kalangan : Shahabat
Kuniyah : Abu 'Abdur Rahman
Negeri semasa hidup : Madinah
Wafat : 73 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Ibnu Hajar Al Atsqalani; Shahabat
Adz Dzahabi; Shahabat
(16) Nama Lengkap : Sa'ad bin Abi Waqash Malik bin Uhaib bin 'Abdu Manaf bin Zuhrah
Kalangan : Shahabat
Kuniyah : Abu Ishaq
Negeri semasa hidup : Kufah
Wafat : 55 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Ibnu Hajar al 'Asqalani; Shahabat
Adz Dzahabi; Shahabat
Sanad Bukhari
(17) Nama Lengkap : Al Fadlol bin Dukain bin Hammad bin Zuhair
Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan tua
Kuniyah : Abu Nu'aim
Negeri semasa hidup : Kufah
Wafat : 218 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
An Nasa'i; tsiqah ma`mun
Al 'Ajli; tsiqah tsabat
Abu Hatim Ar Rozy; Tsiqah
Ibnu Hajar al 'Asqalani; Tsiqah Tsabat
Adz Dzahabi; Alhafidz
(18) Nama Lengkap : Zakariya bin Abi Za'idah Khalid
Kalangan : Tabi'in (tdk jumpa Shahabat)
Kuniyah : Abu Yahya
Negeri semasa hidup : Kufah
Wafat : 148 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Yahya bin Ma'in; Shalih
An Nasa'i; Tsiqah
Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat
Ya'qub bin sufyan; Tsiqah
Al Bazzar; Tsiqah
Ibnu Hajar al 'Asqalani; Tsiqah Yudallis
Adz Dzahabi; Tsiqah Yudallis
Adz Dzahabi; Alhafidz
(19) Nama Lengkap : Amir bin Syarahil
Kalangan : Tabi'in kalangan pertengahan
Kuniyah : Abu 'Amru
Negeri semasa hidup : Kufah
Wafat : 104 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Yahya bin Ma'in; Tsiqah
Abu Zur'ah; Tsiqah
Ibnu Hajar al 'Asqalani; tsiqah masyhur
Adz Dzahabi; seorang tokoh
(20) Nama Lengkap : Urwah bin Al Mughirah bin Syu'bah
Kalangan : Tabi'in kalangan pertengahan
Kuniyah : Abu Ya'fur
Negeri semasa hidup : Kufah
Wafat : -
Komentar Ulama' Tentangnya:
Al 'Ajli; Tsiqah
Ibnu Hajar; Tsiqah
Adz Dzahabi; tidak menyebutkannya
Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'Ats Tsiqat'
(21) Nama Lengkap : Al Mughirah bin Syu'bah bin Abi 'Amir
Kalangan : Shahabat
Kuniyah : Abu 'Isa
Negeri semasa hidup : Kufah
Wafat : 50 H
Komentar Ulama' Tentangnya: Shahabat
Sanad Bukhari
(22) Nama Lengkap : Utsman bin Muhammad bin Ibrahim bin 'Utsman
Kalangan : Tabi'ul Atba' kalangan tua
Kuniyah : Abu Al Hasan
Negeri semasa hidup : Kufah
Wafat : 239 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Adz Dzahabi; Hafizh
Yahya bin Ma'in; Tsiqah
Al 'Ajli; Tsiqah
Ibnu Hibban; disebutkan dalam atstsiqat
Ibnu Hajar; tsiqah hafid
(23) Nama Lengkap : Jarir bin 'Abdul Hamid bin Qarth
Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan pertengahan
Kuniyah : Abu 'Abdullah
Negeri semasa hidup : Kufah
Wafat : 188 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Abu Hatim Ar Rozy; Tsiqah
An Nasa'i; Tsiqah
Muhammad bin Sa'd; Tsiqah
(24) Nama Lengkap : Manshur bin Al Mu'tamir
Kalangan : Tabi'in (tdk jumpa Shahabat)
Kuniyah : Abu 'Ittab
Negeri semasa hidup : Kufah
Wafat : 132 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Al 'Ajli; tsiqah tsabat
Ibnu Hajar al 'Asqalani; tsiqah tsabat
Abu Hatim; Tsiqah
Ibnu Sa'd; tsiqah ma`mun
(25) Nama Lengkap : Mujahid bin Jabar
Kalangan : Tabi'in kalangan pertengahan
Kuniyah : Abu Al Hajjaj
Negeri semasa hidup : Marur Rawdz
Wafat : 102 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Yahya bin Ma'in; Tsiqah
Abu Zur'ah; Tsiqah
Al 'Ajli; Tabi'i Tsiqoh
Ibnu Hajar al 'Asqalani; Tsiqah
Ibnu Hajar al 'Asqalani; Imam ilmu Tafsir
Adz Dzahabi; Imam ilmu Tafsir
Adz Dzahabi; Hujjah
(26) Nama Lengkap : Abdullah bin 'Abbas bin 'Abdul Muthallib bin Hasyim
Kalangan : Shahabat
Kuniyah : Abu Al 'Abbas
Negeri semasa hidup : Marur Rawdz
Wafat : 68 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Ibnu Hajar Al Atsqalani; Shahabat
Adz Dzahabi; Shahabat
Sanad Bukhari
(27) Nama Lengkap : Abdullah bin Yusuf/span>
Kalangan : Tabi'ul Atba' kalangan tua
Kuniyah : Abu Muhammad
Negeri semasa hidup : Maru
Wafat : 218 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Al 'Ajli; tsiqah
Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat
Ibnu Hajar; tsiqah
Adz Dzahabi; Hafizh
(28) Nama Lengkap : Malik bin Anas bin Malik bin Abi 'Amir
Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan tua
Kuniyah : Abu 'Abdullah
Negeri semasa hidup : Madinah
Wafat : 179 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Yahya bin Ma'in; Tsiqah
Muhammad bin Sa'd; tsiqah ma`mun
(29) Nama Lengkap : Hisyam bin 'Urwah bin Az Zubair bin Al 'Awwam
Kalangan : Tabi'ul Atba' kalangan tua
Kuniyah : Abu Al Mundzir
Negeri semasa hidup : Madinah
Wafat : 145 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Al 'Ajli; Tsiqah
Ibnu Sa'd; tsiqah tsabat
Abu Hatim; "tsiqah, imam fil hadits"
Ya'kub bin Syaibah; tsiqah tsabat
Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat
Ibnu Hajar al 'Asqalani; "tsiqah,faqih"
Adz Dzahabi; seorang tokoh
(30) Nama Lengkap : Urwah bin Az Zubair bin Al 'Awwam bin Khuwailid bin Asad bin 'Abdul 'Izzi bin Qu
Kalangan : Tabi'in kalangan pertengahan
Kuniyah : Abu 'Abdullah
Negeri semasa hidup : Madinah
Wafat : 93 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Al 'Ajli; Tsiqah
Ibnu Hajar; Tsiqah
Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'Ats Tsiqat'
(31) Nama Lengkap : Aisyah binti Abi Bakar Ash Shiddiq
Kalangan : Shahabat
Kuniyah : Ummu 'Abdullah
Negeri semasa hidup : Madinah
Wafat : 58 H
Komentar Ulama' Tentangnya: Shahabat
Sanad Bukhari
(32) Nama Lengkap : Abdullah bin 'Utsman bin Jablah bin Abi Rawwad
Kalangan : Tabi'ul Atba' kalangan tua
Kuniyah : Abu 'Abdur Rahman
Negeri semasa hidup : Himsh
Wafat : 221 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat
Ibnu Hajar Al Atsqalani; tsiqoh hafidz
Adz Dzahabi; Hafizh
(33) Nama Lengkap : Utsman bin Jabalah bin Abi Rawwad
Kalangan : Tabi'ul Atba' kalangan tua
Kuniyah : -
Negeri semasa hidup : Himsh
Wafat : 200 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Ibnu Hajar; tsiqah
Adz Dzahabi; Tsiqah
Abu Hatim; "tsiqah, shaduq"
Ibnu Hibban; disebutkan dalam atstsiqat
(34) Nama Lengkap : Syu'bah bin Al Hajjaj bin Al Warad
Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan tua
Kuniyah : Abu Bistham
Negeri semasa hidup : Bashrah
Wafat : 160 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Al 'Ajli; tsiqah tsabat
Ibnu Sa'd; tsiqah ma`mun
Abu Daud; tidak ada seorangpun yang lebih baik haditsnya dari padanya
Ats Tsauri; amirul mukminin fil hadits
Ibnu Hajar Al Atsqalani; tsiqoh hafidz
Adz Dzahabi; tsabat hujjah
(35) Nama Lengkap : Amru bin 'Abdullah bin 'Ubaid
Kalangan : Tabi'in kalangan pertengahan
Kuniyah : Abu Ishaq
Negeri semasa hidup : Kufah
Wafat : 128 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Ahmad bin Hambal; Tsiqah
Yahya bin Ma'in; Tsiqah
Adz Dzahabi; Ahadul Ahlam
(36) Nama Lengkap : Amru bin Maimun
Kalangan : Tabi'in kalangan tua
Kuniyah : Abu 'Abdullah
Negeri semasa hidup : Kufah
Wafat : 74 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Yahya bin Ma'in; Tsiqah
Al 'Ajli; Tabi'i Tsiqoh
Ibnu Hajar al 'Asqalani; Tsiqah
(37) Nama Lengkap : Abdullah bin Mas'ud bin Ghafil bin Habib
Kalangan : Shahabat
Kuniyah : Abu 'Abdur Rahman
Negeri semasa hidup : Kufah
Wafat : 32 H
Komentar Ulama' Tentangnya: Shahabat
Sanad Bukhari
(38) Nama Lengkap : Ali bin 'Abdullah bin Ja'far bin Najih
Kalangan : Tabi'ul Atba' kalangan tua
Kuniyah : Abu Al Hasan
Negeri semasa hidup : Bashrah
Wafat : 234 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Ibnu Hibban; disebutkan dalam atstsiqat
An Nasa'i; tsiqah ma'mun imam
Ibnu Hajar; tsiqah tsabat imam
(39) Nama Lengkap : Sufyan bin 'Uyainah bin Abi 'Imran Maimun
Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan pertengahan
Kuniyah : Abu Muhammad
Negeri semasa hidup : Kufah
Wafat : 198 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Ibnu Hibban; Hafidz mutqin
Al 'Ajli; Tsiqah tsabat dalam hadits
Adz Dzahabi; Ahadul A'lam
Adz Dzahabi; Tsiqah Tsabat
Adz Dzahabi; Hafidz imam
(40) Nama Lengkap : Muhammad bin Muslim bin 'Ubaidillah bin 'Abdullah bin Syihab
Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan pertengahan
Kuniyah : Abu Bakar
Negeri semasa hidup : Madinah
Wafat : 124 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Ibnu Hajar al 'Asqalani; faqih hafidz mutqin
Adz Dzahabi; seorang tokoh
(41) Nama Lengkap : Abdullah bin 'Abdur Rahman bin 'Auf
Kalangan : Tabi'in kalangan pertengahan
Kuniyah : Abu Salamah
Negeri semasa hidup : Madinah
Wafat : 94 H
Komentar Ulama' Tentangnya:
Abu Zur'ah; tsiqah imam
Ibnu Hibban; Tsiqah
. . . . . . . . .
Back to The Title



Tidak ada komentar:
Posting Komentar