حيات الدنيا حيات قليلة فلا تلغ حياة أبدية

Minggu, 22 Mei 2016

Tafsir Jalalain Terjemah Surat Al Anfal ayat 31 sampai dengan 60


Tafsir Jalalain Terjemah Surat Al Anfal ayat 31 sampai dengan 60

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ


===========================


{ وإذا تتلى عليهم آياتنا } القرآن { قالوا قد سمعنا لو نشاء لقلنا مثل هذا } قاله النضر ابن الحارث لأنه كان يأتي الحيرة يتجرفيشتري كتب أخبار الأعاجم ويحدث بها أهل مكة { إن } ما { هذا } القرآن { إلا أساطير } أكاذيب { الأولين }


031. (Dan apabila dibacakan kepada mereka ayat-ayat Kami) yakni Alquran (mereka berkata, "Sesungguhnya kami telah mendengar ayat-ayat seperti ini, kalau kami menghendaki niscaya kami dapat membacakan yang seperti ini) ucapan ini telah dikatakan oleh Nadhr bin Harits, karena ia sering berkunjung ke negeri Hairah untuk tujuan berniaga. Di sana ia membeli buku-buku tentang sejarah orang-orang Ajam, kemudian ia menceritakannya kepada penduduk kota Mekah. (Tiada lain) tak lain (hal ini) yakni Alquran (hanyalah dongeng-dongengan) cerita-cerita bohong (orang-orang dahulu." )

{ وإذ قالوا اللهم إن كان هذا } الذي يقرؤه محمد { هو الحق } المنزل { من عندك فأمطر علينا حجارة من السماء أو ائتنا بعذاب أليم } مؤلم على إنكاره قال النضر وغيره استهزاء وإيهاما أنه على بصيرة وجزم ببطلانه


032. (Dan ingatlah ketika mereka/orang-orang musyrik berkata, "Ya Allah! Jika betul hal ini) yaitu Alquran yang dibacakan oleh Muhammad (dialah yang benar) diturunkan (dari sisi Engkau, maka hujanilah kami dengan batu dari langit, atau datangkanlah kepada kami azab yang pedih.") siksaan yang menyakitkan sekali sebagai pembalasan atas ingkar kami terhadapnya. Perkataan ini diucapkan oleh Nadhr dan lain-lainnya sebagai penghinaan dengan maksud untuk memberikan gambaran kepada orang lain seakan-akan ia benar-benar mengetahui akan kebatilan Alquran.

قال تعالى : { وما كان الله ليعذبهم } بما سألوه { وأنت فيهم } لأن العذاب إذا نزل عم ولم تعذب أمة إلا بعد خروج نبيها والمؤمنين منها { وما كان الله معذبهم وهم يستغفرون } حيث يقولون في طوافهم : غفرانك غفرانك وقيل هم المؤمنون المستضعفون فيهم كما قال تعالى : ( لو تزيلوا لعذبنا الذين كفروا منهم عذابا أليما )


033. Allah telah berfirman: (Dan Allah sekali-kali tidak akan mengazab mereka) oleh sebab apa yang telah mereka minta (sedangkan kamu berada di antara mereka) karena jika azab itu turun akan menimpa semua orang tanpa kecuali. Dan tiada suatu umat pun yang diazab melainkan setelah nabi dan kaum mukminin keluar daripadanya. (Dan tidak pula Allah akan mengazab mereka, sedangkan mereka meminta ampun) karena ternyata di dalam tawaf yang mereka lakukan mereka selalu mengatakan, "Ampunan-Mu, ampunan-Mu." Dan menurut suatu pendapat dikatakan bahwa orang-orang yang meminta ampunan itu adalah orang-orang lemah dari kalangan kaum mukminin yang tinggal bersama dengan orang-orang kafir sebagaimana yang telah dijelaskan oleh firman-Nya, "Sekiranya mereka tidak bercampur-baur, tentulah Kami akan mengazab orang-orang kafir di antara mereka dengan azab yang pedih."

{ وما لهم أ } ن { لا يعذبهم الله } بالسيف بعد خروجك والمستضعفين وعلى القول الأول وهي ناسخة لما قبلها وقد عذبهم الله ببدر وغيره { وهم يصدون } يمنعون النبي صلى الله عليه و سلم والمسلمين { عن المسجد الحرام } أن يطوفوا به { وما كانوا أولياءه } كما زعموا { إن } ما { أولياؤه إلا المتقون ولكن أكثرهم لا يعلمون } أن لا ولاية لهم عليه


034. (Mengapa Allah tidak mengazab mereka) dengan pedang sesudah engkau dan kaum mukminin yang lemah keluar dari Mekah. Berdasarkan pendapat yang pertama, ayat ini menasakh ayat sebelumnya; dan ternyata Allah swt. mengazab mereka dalam perang Badar dan perang-perang yang lain (padahal mereka menghalangi) mencegah Nabi dan kaum muslimin (untuk mendatangi Masjidilharam) yakni untuk melakukan tawaf di dalamnya (dan mereka bukanlah orang-orang yang berhak menguasainya?) seperti menurut dugaan mereka. (Tiada lain) tidak lain (orang-orang yang berhak menguasainya hanyalah orang-orang yang bertakwa tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui) bahwasanya tidak ada hak bagi orang-orang kafir untuk menguasai Masjidilharam.

{ وما كان صلاتهم عند البيت إلا مكاء } صفيرا { وتصدية } تصفيقا أي جعلوا ذلك موضع صلاتهم التي أمروا بها { فذوقوا العذاب } ببدر { بما كنتم تكفرون }


035. (Shalat mereka di sekitar Baitullah itu tiada lain hanyalah siulan) bersiul-siul (dan tepuk tangan) artinya mereka menjadikan hal-hal tersebut sebagai upacara sembahyang mereka yang dianjurkan oleh sesama mereka. (Maka rasakanlah azab) dalam perang Badar (disebabkan kekafiran kalian).

{ إن الذين كفروا ينفقون أموالهم } في حرب النبي صلى الله عليه و سلم { ليصدوا عن سبيل الله فسينفقونها ثم تكون } في عاقبة الأمر { عليهم حسرة } ندامة لفواتها وفوات ماقصدوه { ثم يغلبون } في الدنيا { والذين كفروا } منهم { إلى جهنم } في الآخرة { يحشرون } يساقون


036. Sesungguhnya orang-orang yang kafir itu menafkahkan harta mereka) di dalam memerangi Nabi (untuk menghalangi orang dari jalan Allah. Mereka akan menafkahkan harta itu kemudian hal itu) pada akhirnya (menjadi sesalan bagi mereka sendiri) mereka akan merasa menyesal karena harta mereka terbuang secara percuma dan tujuan mereka tidak berhasil (kemudian mereka dikalahkan) di dunia. (Dan orang-orang yang kafir itu) dari kalangan orang-orang Quraisy (ke neraka Jahanam) kelak di akhirat (akan dikumpulkan) mereka digiring ke dalamnya.

{ ليميز } متعلق بتكون بالتخفيف والتشديد أي يفصل { الله الخبيث } الكافر { من الطيب } المؤمن { ويجعل الخبيث بعضه على بعض فيركمه جميعا } يجمعه متراكما بعضه على بعض { فيجعله في جهنم أولئك هم الخاسرون }


037. (Supaya Allah membedakan) lafal ini berkaitan dengan lafal takuunu pada ayat yang sebelumnya. Boleh dibaca tidak memakai tasydid atau memakainya; artinya memisahkan (antara golongan yang buruk) orang kafir (dan yang baik) orang mukmin (dan menjadikan golongan yang buruk itu sebagiannya di atas sebagian yang lain, kesemuanya ditumpukkan-Nya) artinya Allah mengumpulkan mereka secara bertumpuk-tumpuk, sebagian di antara mereka berada di atas sebagian yang lain (dan dimasukkan-Nya ke dalam neraka Jahanam. Mereka itulah orang-orang yang merugi).

{ قل للذين كفروا } كأبي سفيان وأصحابه { إن ينتهوا } عن الكفر وقتال النبي صلى الله عليه و سلم { يغفر لهم ما قد سلف } من أعمالهم { وإن يعودوا } إلى قتاله { فقد مضت سنة الأولين } أي سنتنا فيهم بالإهلاك فكذا نفعل بهم


038. (Katakanlah kepada orang-orang yang kafir itu,) seperti Abu Sofyan dan teman-temannya ("Jika mereka berhenti) dari kekafirannya dan dari memerangi Nabi (niscaya Allah akan mengampuni mereka tentang dosa-dosa mereka yang telah lalu) dari amal perbuatan mereka (dan jika mereka kembali lagi) untuk memerangi Nabi (sesungguhnya akan berlaku terhadap mereka sunah Allah terhadap orang-orang dahulu.") Allah akan memberlakukan sunah-Nya terhadap diri mereka, dengan cara membinasakannya, seperti yang telah Kami lakukan terhadap umat-umat terdahulu.

{ وقاتلوهم حتى لا تكون } توجد { فتنة } شرك { ويكون الدين كله لله } وحده ولا يعبد غيره { فإن انتهوا } عن الكفر { فإن الله بما يعملون بصير } فيجازيهم به


039. (Dan perangilah mereka supaya tidak ada) supaya jangan ada (fitnah) kemusyrikan (dan supaya agama itu semata-mata bagi Allah) hanya bagi Allah semata dan tidak disembah selain dari-Nya. (Jika mereka berhenti) dari kekafiran (Maka sesungguhnya Allah Maha Melihat apa yang mereka kerjakan) Dia akan membalas mereka karenanya.

{ وإن تولوا } عن الإيمان { فاعلموا أن الله مولاكم } ناصركم ومتولي أموركم { نعم المولى } هو { ونعم النصير } أي الناصر لكم


040. (Dan jika mereka berpaling) dari keimanan (maka ketahuilah bahwasanya Allah pelindung kalian) yang akan menolong dan mengatur urusan-urusan kalian (sebaik-baik pelindung) adalah Dia (dan Dia adalah sebaik-baik penolong) yang akan menolong kalian.

{ واعلموا أنما غنمتم } أخذتم من الكفار قهرا { من شيء فأن لله خمسه } يأمر فيه بما يشاء { وللرسول ولذي القربى } قرابة النبي صلى الله عليه و سلم من بني هاشم وبني المطلب { واليتامى } أطفال المسلمين الذين هلك آباؤهم وهم فقراء { والمساكين } ذوي الحاجة من المسلمين { وابن السبيل } المنقطع في سفره من المسلمين أي يستحقه النبي صلى الله عليه و سلم والأصناف الأربعة على ما كان يقسمه من أن لكل خمس الخمس والأخماس الأربعة الباقية للغانمين { إن كنتم آمنتم بالله } فاعلموا ذلك { وما } عطف على بالله { أنزلنا على عبدنا } محمد صلى الله عليه و سلم من الملائكة والآيات { يوم الفرقان } أي يوم بدر الفارق بين الحق والباطل { يوم التقى الجمعان } المسلمون والكفار { والله على كل شيء قدير } ومنه نصركم مع قلتكم وكثرتهم


041. (Ketahuilah sesungguhnya apa saja yang telah kalian peroleh) kalian ambil dari orang-orang kafir secara paksa (dalam bentuk apa pun, maka sesungguhnya seperlima untuk Allah) Dialah yang akan mengaturnya sesuai dengan kehendak-Nya (Rasul, kerabat Rasul) kaum kerabat Nabi yang terdiri dari kalangan Bani Hasyim dan Bani Mutalib (anak-anak yatim) anak-anak kaum muslimin yang ayah-ayah mereka telah meninggal dunia sedangkan mereka dalam keadaan miskin (orang-orang miskin) kaum muslimin yang hidupnya masih kekurangan (dan ibnu sabil) orang muslim yang kehabisan bekal dalam perjalanannya. Atau dengan kata lain Nabi dan keempat golongan orang-orang tadi berhak untuk mendapatkan seperlima dari seperlimanya. Sedangkan sisa seluruh ganimah yang tinggal empat perlima, seluruhnya untuk pasukan yang telah memperolehnya (jika kalian beriman kepada Allah) maka ketahuilah oleh kalian hal tersebut (dan kepada apa) diathafkan pada lafal billaah (yang Kami turunkan kepada hamba Kami) Muhammad saw., yaitu malaikat dan ayat-ayat (di hari Furqan) artinya pada perang Badar karena di dalam perang tersebut dipisahkan antara perkara yang hak dan yang batil (yaitu di hari bertemunya dua pasukan) pasukan kaum muslimin dan pasukan kaum kafir. (Dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu) antara lain Dia telah memenangkan kalian sekali pun jumlah kalian sedikit dan jumlah musuh-musuh kalian banyak.

{ إذ } بدل من يوم { أنتم } كائنون { بالعدوة الدنيا } القربى من المدينة وهي بضم العين وكسرها جانب الوادي { وهم بالعدوة القصوى } البعدى منها { والركب } العير كائنون بمكان { أسفل منكم } مما يلي البحر { ولو تواعدتم } أنتم والنفير للقتال { لاختلفتم في الميعاد ولكن } جمعكم بغير ميعاد { ليقضي الله أمرا كان مفعولا } في علمه وهو نصر الإسلام ومحق الكفر فعل ذلك : { ليهلك } يكفر { من هلك عن بينة } أي بعد حجة ظاهرة قامت عليه وهي نصر المؤمنين مع قلتهم على الجيش الكثير { ويحيى } يؤمن { من حي عن بينة وإن الله لسميع عليم }


042. (Yaitu di hari ketika) lafal ini merupakan badal dari lafal yaum (kalian) berada (di pinggir lembah) yang dekat dari kota Madinah; huruf `ain boleh dibaca damah dan boleh dibaca kasrah, artinya di pinggir lembah (dan mereka berada di pinggir lembah yang jauh) dari kota Madinah (sedang kafilah) iring-iringan perdagangan orang-orang kafir berada di tempat (yang lebih rendah daripada kalian) yaitu dekat dengan pantai (Sekiranya kalian mengadakan persetujuan) antara kalian dan pasukan kaum musyrikin untuk menentukan hari pertempuran (pastilah kalian tidak akan sependapat untuk menentukan hari pertempuran itu akan tetapi) Allah mempertemukan antara kalian dan mereka tanpa persetujuan terlebih dahulu (agar Dia melakukan suatu urusan yang mesti dilaksanakan) yang urusan tersebut telah berada dalam pengetahuan-Nya, yaitu memenangkan Islam dan menghapus kekafiran, maka Allah melaksanakan hal tersebut (yaitu agar orang yang binasa itu) yakni orang kafir (binasanya berdasarkan keterangan yang nyata) artinya sesudah adanya hujah yang jelas tegak di hadapannya; yaitu melalui dimenangkannya pasukan kaum muslimin sekali pun jumlah mereka sedikit atas pasukan musuh yang jumlahnya sangat banyak itu (dan agar orang yang hidup itu) orang yang mukmin (hidupnya dengan keterangan yang nyata pula. Sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui).

اذكر { إذ يريكهم الله في منامك } أي نومك { قليلا } فأخبرت به أصحابك فسروا { ولو أراكهم كثيرا لفشلتم } جبنتم { ولتنازعتم } اختلفتم { في الأمر } أمر القتال { ولكن الله سلم } كم من الفشل والتنازع { إنه عليم بذات الصدور } بما في القلوب


043. (Yaitu ketika Allah menampakkan mereka kepadamu di dalam mimpimu) ketika kamu sedang tidur (berjumlah sedikit) lalu kamu memberitahukan hal tersebut kepada sahabat-sahabatmu sehingga mereka merasa gembira dan optimis (Dan sekiranya Allah memperlihatkan mereka kepadamu berjumlah banyak tentu kalian akan merasa gentar) kalian akan berselisih pendapat mengenainya (dan tentu saja kalian akan berbantah-bantahan dalam urusan itu) yakni mengenai masalah peperangan (akan tetapi Allah menyelamatkan kalian) dari rasa gentar dan bantah-bantahan. (Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui segala isi hati) apa-apa yang tersimpan di dalam hati.

{ وإذ يريكموهم } أيها المؤمنون { إذ التقيتم في أعينكم قليلا } نحو سبعين أو مائة وهم ألف لتقدموا عليهم { ويقللكم في أعينهم } ليقدموا ولا يرجعوا عن قتالكم وهذا قبل التحام الحرب فلما التحم أراهم إياهم مثليهم كما في آل عمران { ليقضي الله أمرا كان مفعولا وإلى الله ترجع } تصير { الأمور }


044. (Yaitu ketika Allah menampakkan mereka kepada kamu sekalian) wahai orang-orang mukmin (ketika kalian berjumpa dengan mereka berjumlah sedikit pada penglihatan mata kalian) sekitar tujuh puluh atau seratus orang padahal kenyataannya jumlah mereka ada seribu orang, dimaksud supaya kalian mau maju menghadapi mereka (dan kalian ditampakkan-Nya berjumlah sedikit pada penglihatan mereka) supaya mereka mau maju menghadapi kalian dan mereka tidak mundur untuk memerangi kalian, hal ini berlangsung sebelum perang berkecamuk. Maka tatkala perang telah berkecamuk lalu Allah memperlihatkan kepada mereka jumlah kalian yang lebih besar dua kali lipat daripada jumlah mereka sebagaimana yang telah dijelaskan di dalam surah Ali Imran (karena Allah hendak melakukan suatu urusan yang mesti dilaksanakan. Dan hanya kepada Allahlah dikembalikan segala urusan).

{ يا أيها الذين آمنوا إذا لقيتم فئة } جماعة كافرة { فاثبتوا } لقتالهم ولا تنهزموا { واذكروا الله كثيرا } ادعوه بالنصر { لعلكم تفلحون } تفوزون


045. (Hai orang-orang yang beriman, apabila kalian berperang dengan golongan) orang-orang kafir (maka berteguh hatilah) di kala memerangi mereka dan jangan sekali-kali kalian mundur (dan sebutlah nama Allah sebanyak-banyaknya) berdoalah kalian kepada-Nya untuk kemenangan (agar kalian beruntung) memperoleh kemenangan.

{ وأطيعوا الله ورسوله ولا تنازعوا } تختلفوا فيما بينكم { فتفشلوا } تجبنوا { وتذهب ريحكم } قوتكم ودولتكم { واصبروا إن الله مع الصابرين } بالنصر والعون


046. (Dan taatlah kepada Allah dan Rasul-Nya dan janganlah kalian berbantah-bantahan) saling bersengketa di antara sesama kalian (yang menyebabkan kalian menjadi gentar) membuat kalian menjadi pengecut (dan hilang kekuatan kalian) kekuatan dan kedaulatan kalian lenyap (dan bersabarlah. Sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar) Dia akan memberikan bantuan dan pertolongan-Nya.

{ ولا تكونوا كالذين خرجوا من ديارهم } ليمنعوا غيرهم ولم يرجعوا بعد نجاتها { بطرا ورئاء الناس } حيث قالوا لا نرجع حتى نشرب الخمر وننحر الجزور وتضرب علينا القيان ببدر فيتسامع بذلك الناس { ويصدون } الناس { عن سبيل الله والله بما يعملون } بالياء والتاء { محيط } علما فيجازيهم به


047. (Dan janganlah kalian menjadi seperti orang-orang yang keluar dari kampungnya) untuk tujuan melindungi kafilah perdagangan milik mereka, dan mereka tidak mau kembali ke kampung halamannya sesudah kafilah perdagangan mereka selamat dari sergapan pasukan kaum Mukminin (dengan rasa angkuh dan dengan maksud ria kepada manusia) yang mereka telah mengatakan, "Kami tidak akan kembali sebelum meminum khamar, menyembelih unta dan para penyanyi wanita menghibur kami dengan musik dan nyanyiannya di Badar nanti." Kemudian hal tersebut tersiar beritanya di kalangan orang-orang banyak (serta menghalangi) orang-orang (dari jalan Allah. Dan ilmu Allah terhadap apa yang mereka kerjakan) boleh dibaca ya'maluuna dan boleh pula ta'maluuna (Maha Meliputi) melalui ilmu-Nya, Dia akan membalas semua amal perbuatan mereka.

{ و } اذكر { إذ زين لهم الشيطان } إبليس { أعمالهم } بأن شجعهم على لقاء المسلمين لما خافوا الخروج من أعدائهم بني بكر { وقال } لهم { لا غالب لكم اليوم من الناس وإني جار لكم } من كنانة وكان أتاهم في صورة سراقة بن مالك سيد تلك الناحية { فلما تراءت } التقت { الفئتان } المسلمة والكافرة ووأى الملائكة وكان يده في يد الحارث بن هشام { نكص } رجع { على عقبيه } هاربا { وقال } لما قالوا له أتخذ لنا على هذه الحال : { إني بريء منكم } من جواركم { إني أرى ما لا ترون } من الملائكة { إني أخاف الله } أن يهلكني { والله شديد العقاب }


048. (Dan) ingatlah (ketika setan menjadikan mereka memandang baik) yakni iblis (pekerjaan mereka) iblis memberikan semangat kepada mereka untuk menghadapi kaum Muslimin, hal itu dilakukannya ketika mereka merasa takut untuk keluar berperang melawan musuh-musuh mereka Bani Bakar (dan mengatakan,) kepada mereka ("Tidak ada seorang manusia pun yang dapat menang terhadap kalian pada hari ini, dan sesungguhnya aku ini adalah pelindung kalian.") iblis mendatangi mereka dalam bentuk seseorang dari kalangan kabilah Kinanah, yaitu berupa Suraqah bin Malik pemimpin dari orang-orang Kinanah. (Maka tatkala saling lihat-melihat) saling berhadap-hadapan (kedua pasukan itu) pasukan kaum Muslimin dan pasukan kaum kafir dan iblis melihat malaikat berada pada pihak pasukan kaum Muslimin sedangkan pada saat itu tangannya diapit oleh tangan Harits bin Hisyam (setan itu berbalik) kembali (ke belakang) lari (seraya berkata,) tatkala mereka, yaitu pasukan kaum kafir berkata kepadanya, "Apakah engkau mau membuat kami terhina (kalah) dalam keadaan begini." ("Sesungguhnya saya berlepas diri dari kalian) dari melindungi kalian (sesungguhnya saya dapat melihat apa yang kamu sekalian tidak dapat melihat) yaitu para malaikat (sesungguhnya saya takut kepada Allah.") Dia akan membinasakan saya (Dan Allah sangat keras siksa-Nya).

{ إذ يقول المنافقون والذين في قلوبهم مرض } ضعف اعتقاد { غر هؤلاء } أي المسلمين { دينهم } إذ خرجوا مع قلتهم يقاتلون الجمع الكثير توهما أنهم ينصرون بسببه قال تعالى في جوابهم : { ومن يتوكل على الله } يثق به يغلب { فإن الله عزيز } غالب على أمره { حكيم } في صنعه


049. (Ingatlah ketika orang-orang munafik dan orang-orang yang ada penyakit di dalam hatinya berkata,) lemah keyakinan ("Mereka itu ditipu) yakni kaum Muslimin (oleh agamanya) sebab mereka mau keluar untuk berperang sekalipun jumlah mereka sedikit sedangkan jumlah musuh yang dihadapinya sangat besar bilangannya. Mereka menduga bahwa diri mereka pasti menang oleh sebab jumlah mereka. Maka Allah menjawab mereka melalui firman selanjutnya, (Barang siapa yang bertawakal kepada Allah) percaya bahwa bersama dengan Allah pasti ia menang (maka sesungguhnya Allah Maha Perkasa) menguasai semua perkara-Nya (lagi Maha Bijaksana") di dalam ciptaan-Nya.

{ ولو ترى } يا محمد { إذ يتوفى } بالياء والتاء { الذين كفروا الملائكة يضربون } حال { وجوههم وأدبارهم } بمقامع من حديد { و } يقولون لهم { ذوقوا عذاب الحريق } أي النار وجواب لو : لرأيت أمرا عظيما


050. (Kalau kamu melihat) hai Muhammad (ketika dicabut jiwa) boleh dibaca yatawaffaa dan boleh pula dibaca tatawaffaa (orang-orang yang kafir oleh para malaikat seraya memukul) lafal yadhribuuna kedudukan i'rabnya menjadi hal/kata keterangan (muka dan belakang mereka) dengan gada-gada besi. (Dan) para malaikat berkata kepada mereka (rasakanlah oleh kalian siksa yang membakar ini) artinya siksa neraka. Jawabnya lau ialah la raaita amran azhiiman (maka niscaya kamu akan menyaksikan peristiwa yang sangat mengerikan).

{ ذلك } التعذيب { بما قدمت أيديكم } عبر بها دون غيرها لأن أكثر الأفعال تزاول بها { وأن الله ليس بظلام } أي بذي ظلم { للعبيد } فيعذبهم بغير ذنب


051. (Demikian itu) artinya siksaan atas kalian itu (disebabkan oleh perbuatan tangan kalian sendiri) Allah sengaja memakai kata tangan bukannya anggota-anggota tubuh manusia yang lainnya, karena kebanyakan pekerjaan manusia itu dilakukan oleh tangan mereka (Sesungguhnya Allah sekali-kali tidak menganiaya) artinya tukang menganiaya (hamba-Nya) dengan mengazabnya tanpa dosa.

دأب هؤلاء { كدأب } كعادة { آل فرعون والذين من قبلهم كفروا بآيات الله فأخذهم الله } بالعقاب { بذنوبهم } جملة كفروا وما بعدها مفسرة لما قبلها { إن الله قوي } على مايريده { شديد العقاب }


052. Kebiasaan orang-orang kafir itu (sama dengan kebiasaan) tradisi (Firaun dan pengikut-pengikutnya serta orang-orang yang sebelumnya. Mereka mengingkari ayat-ayat Allah, maka Allah menyiksa mereka) mengazab mereka (disebabkan dosa-dosanya) lafal kafaruu dan lafal-lafal sesudahnya merupakan jumlah yang menafsirkan makna lafal-lafal yang sebelumnya. (Sesungguhnya Allah Maha Kuat) atas semua apa yang dikehendaki-Nya (lagi amat keras siksaan-Nya).

{ ذلك } أي تعذيب الكفرة { بأن } أي بسبب أن { الله لم يك مغيرا نعمة أنعمها على قوم } مبدلا لها بالنقمة { حتى يغيروا ما بأنفسهم } يبدلوا نعمتهم كفرا كتبديل كفار مكة إطعامهم من جوع وأمنهم من خوف وبعث النبي صلى الله عليه و سلم إليهم بالكفر والصد عن سبيل الله وقتال المؤمنين { وأن الله سميع عليم }


053. (Yang demikian itu) disiksa-Nya orang-orang kafir (disebabkan) karena (Allah sekali-kali tidak akan mengubah sesuatu nikmat yang telah dianugerahkan-Nya kepada suatu kaum) dengan cara menggantinya dengan siksaan (sehingga kaum itu mengubah apa yang ada pada diri mereka) sehingga mereka sendiri mengubah nikmat yang mereka terima dengan kekafiran, seperti apa yang telah dilakukan oleh orang-orang kafir Mekah; berbagai macam makanan dilimpahkan kepada mereka, sehingga mereka terhindar dari kelaparan, diamankan-Nya mereka dari rasa takut, dan diutus-Nya Nabi kepada mereka. Kesemuanya itu mereka balas dengan kekafiran, menghambat jalan Allah dan memerangi kaum Mukminin. (Dan sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui).

{ كدأب آل فرعون والذين من قبلهم كذبوا بآيات ربهم فأهلكناهم بذنوبهم وأغرقنا آل فرعون } قومه معه { وكل } من الأمم المكذبة { كانوا ظالمين }


054. (Keadaan mereka serupa dengan keadaan Firaun dan pengikut-pengikutnya serta orang-orang yang sebelumnya. Mereka mendustakan ayat-ayat Tuhannya maka Kami membinasakan mereka disebabkan dosa-dosanya dan Kami tenggelamkan Firaun dan pengikut-pengikutnya) yakni kaumnya yang menjadi pengikut-pengikutnya (dan kesemuanya) yaitu umat-umat yang mendustakan Tuhan (adalah orang-orang yang zalim).

ونزل في قريظة : { إن شر الدواب عند الله الذين كفروا فهم لا يؤمنون }


055. Ayat berikut ini diturunkan berkenaan dengan orang-orang Bani Quraizhah. (Sesungguhnya binatang/makhluk yang paling buruk di sisi Allah ialah orang-orang yang kafir, karena mereka itu tidak beriman).

{ الذين عاهدت منهم } أن لايعينوا المشركين { ثم ينقضون عهدهم في كل مرة } عاهدوا فيها { وهم لا يتقون } الله في غدرهم


055. (Sesungguhnya binatang/makhluk yang paling buruk di sisi Allah ialah orang-orang yang kafir, karena mereka itu tidak beriman).

{ فإما } فيه إدغام نون إن الشرطية في ما المزيدة { تثقفنهم } تجدنهم { في الحرب فشرد } فرق { بهم من خلفهم } من المحاربين بالتنكيل بهم والعقوبة { لعلهم } أي الذين خلفهم { يذكرون } يتعظون بهم


056. (Yaitu orang-orang yang kamu telah mengambil perjanjian dari mereka) hendaknya mereka jangan membantu orang-orang musyrik (sesudah itu mereka mengkhianati janjinya pada setiap kalinya) di mana mereka melakukan perjanjian (dan mereka tidak takut) kepada Allah sewaktu mereka berbuat khianat.

{ فإما } فيه إدغام نون إن الشرطية في ما المزيدة { تثقفنهم } تجدنهم { في الحرب فشرد } فرق { بهم من خلفهم } من المحاربين بالتنكيل بهم والعقوبة { لعلهم } أي الذين خلفهم { يذكرون } يتعظون بهم


057. (Jika) lafal immaa merupakan gabungan dari in syarthiyyah dan maa zaidah, kemudian keduanya diidgamkan sehingga jadilah immaa (kamu menemui mereka) menjumpai mereka (dalam peperangan, maka cerai-beraikanlah) hancurkanlah (orang-orang yang di belakang mereka dengan menumpas mereka) yang berada dalam barisan depan dengan membasmi dan menghukum mereka (supaya) orang-orang yang berada di belakang mereka (mengambil pelajaran) menjadikannya sebagai pelajaran buat mereka.

{ وإما تخافن من قوم } عاهدوك { خيانة } في عهد بأمارة تلوح لك { فانبذ } اطرح عهدهم { إليهم على سواء } حال أي مستويا أنت وهم في العلم بنقض العهد بأن تعلمهم به لئلا يتهموك بالغدر { إن الله لا يحب الخائنين }


058. (Dan jika kamu merasa khawatir dari suatu kaum) yang telah mengadakan perjanjian denganmu (akan perbuatan khianat) terhadap janjinya melalui tanda-tanda yang terlihat jelas olehmu (maka kembalikanlah perjanjian itu) lemparkanlah perjanjian mereka itu (kepada mereka dengan cara yang jujur) lafal sawaaun menjadi kata keterangan, artinya: secara adil antara kamu dan mereka, supaya kedua belah pihak mengetahui bersama siapakah yang merusak perjanjian terlebih dahulu. Yaitu dengan cara kamu memberitahukan kepada mereka tentang pelanggaran tersebut, supaya mereka tidak menuduhmu berbuat khianat bila kamu mengadakan tindakan. (Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berkhianat).

ونزل فيمن أفلت يوم بدر { ولا تحسبن } يا محمد { الذين كفروا سبقوا } الله أي فاتوه { إنهم لا يعجزون } لا يفوتونه وفي قراءة بالتحتانية فالمفعول الأول محذوف أي أنفسهم وفي أخرى بفتح إن على تقدير اللام


059. Ayat ini diturunkan berkenaan dengan orang-orang yang merasa dirinya dapat lolos dari kekuasaan Allah (Dan janganlah mengira) engkau hai Muhammad (orang-orang yang kafir itu bahwa mereka dapat lolos) dari kekuasaan Allah. (Sesungguhnya mereka tidak dapat melemahkan Allah) artinya mereka justru tidak dapat meloloskan diri dari Allah. Menurut suatu qiraat dibaca tahsabanna, maf'ul pertamanya tidak disebutkan, yakni lafal anfusahum artinya: janganlah engkau mengira diri mereka hai Muhammad. Menurut qiraat yang lain, innahum dibaca annahum, dengan mentakdirkan lam.

{ وأعدوا لهم } لقتالهم { ما استطعتم من قوة } قال صلى الله عليه و سلم ( هي الرمي ) رواه مسلم { ومن رباط الخيل } مصدر بمعنى حبسها في سبيل الله { ترهبون } تخوفون { به عدو الله وعدوكم } أي كفار مكة { وآخرين من دونهم } أي غيرهم وهم المنافقون واليهود { لا تعلمونهم الله يعلمهم وما تنفقوا من شيء في سبيل الله يوف إليكم } جزاؤه { وأنتم لا تظلمون } تنقصون منه شيئا


060. (Dan siapkanlah untuk menghadapi mereka) untuk memerangi mereka (kekuatan apa saja yang kalian sanggupi) Rasulullah saw. menjelaskan, bahwa yang dimaksud dengan kekuatan adalah ar-ramyu atau pasukan pemanah. Demikianlah menurut hadis yang diriwayatkan oleh Imam Muslim (dan dari kuda-kuda yang ditambat) lafal ribath berbentuk mashdar, artinya kuda-kuda yang sengaja disediakan untuk berperang di jalan Allah (untuk membuat takut) kalian membuat gentar (dengan adanya persiapan itu musuh Allah dan musuh kalian) artinya orang-orang kafir Mekah (dan orang-orang yang selain mereka) terdiri dari orang-orang munafik atau orang-orang Yahudi (yang kalian tidak mengetahuinya sedangkan Allah mengetahuinya. Apa saja yang kalian nafkahkan pada jalan Allah niscaya akan dibalaskan kepada kalian dengan balasan yang cukup) yakni pahalanya (dan kalian tidak akan dianiaya) tidak akan dikurangi sedikit pun dari pahala kalian.

BERSAMBUNG




Back to The Title

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to top