حيات الدنيا حيات قليلة فلا تلغ حياة أبدية

Minggu, 29 Mei 2016

Tafsir Jalalain Terjemah Surat Al Hajj ayat 41 sampai dengan 60


Tafsir Jalalain Terjemah Surat Al Hajj ayat 41 sampai dengan 60

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ


===========================


{ الذين إن مكناهم في الأرض } بنصرهم على عدوهم { أقاموا الصلاة وآتوا الزكاة وأمروا بالمعروف ونهوا عن المنكر } جواب الشرط وهو وجوابه صلة الموصول ويقدر قبله هم مبتدأ { ولله عاقبة الأمور } أي إليه مرجعها في الاخرة


041. (Yaitu orang-orang yang jika Kami teguhkan kedudukan mereka di muka bumi) dengan memberikan pertolongan kepada mereka sehingga mereka dapat mengalahkan musuh-musuhnya (niscaya mereka mendirikan salat, menunaikan zakat, menyuruh berbuat yang makruf dan mencegah dari perbuatan yang mungkar) kalimat ayat ini menjadi Jawab Syarat; dan Syarat beserta Jawabnya menjadi Shilah dari Maushul, kemudian diperkirakan adanya lafal Hum sebelumnya sebagai Mubtada (dan kepada Allahlah kembali segala urusan) di akhirat, semua urusan itu kembali kepada-Nya.

{ وإن يكذبوك } إلى آخره فيه تسلية للنبي صلى الله عليه و سلم { فقد كذبت قبلهم قوم نوح } تأنيث قوم باعتبار المعنى { وعاد } قوم هود { وثمود } قوم صالح


042. (Dan jika mereka mendustakan kamu) ayat ini mengandung makna yang menghibur hati Nabi (maka sesungguhnya telah mendustakan juga sebelum mereka kaum Nuh) lafal Qaum dimuannatskan karena memandang dari segi maknanya (Ad) yakni kaum Nabi Hud (dan Tsamud) kaum Nabi Saleh.

{ وقوم إبراهيم وقوم لوط }


043. (Dan kaum Ibrahim, kaum Luth).

{ وأصحاب مدين } قوم شعيب { وكذب موسى } كذبه القبط لا قومه بنو إسرائيل : أي كذب هؤلاء رسلهم فلك أسوة بهم { فأمليت للكافرين } أمهلتهم بتأخير العقاب لهم { ثم أخذتهم } بالعذاب { فكيف كان نكير } أي إنكاري عليهم بتكذيبهم بإهلاكهم والاستفهام للتقرير : أي هو واقع موقعه


044. (Dan penduduk Madyan) kaum Nabi Syuaib (dan telah didustakan Musa) didustakan oleh bangsa Koptik bukan oleh kaumnya sendiri yaitu Bani Israel. Maksudnya mereka semuanya mendustakan rasul-rasul mereka, hal itu menjadi perumpamaan bagimu (lalu Aku tangguhkan untuk orang-orang kafir) memberikan tangguh dengan mengakhirkan azab mereka (kemudian Aku balas mereka) yaitu menimpakan azab kepada mereka (maka lihatlah bagaimana besarnya kebencian-Ku) kemurkaan-Ku kepada mereka disebabkan kedustaan mereka, maka Aku binasakan mereka. Istifham di sini mengandung makna Taqrir, maksudnya azab itu benar-benar ditimpakan kepada orang-orang yang berhak menerimanya.

{ فكأين } أي كم { من قرية أهلكناها } وفي قراءة أهلكناها { وهي ظالمة } أي أهلها بكفرهم { فهي خاوية } ساقطة { على عروشها } سقوفها { و } كم من { بئر معطلة } متروكة بموت أهلها { وقصر مشيد } رفيع خال بموت أهله


045. (Berapa banyaknya) sudah berapa banyak (negeri yang Kami telah membinasakannya) menurut qiraat yang lain dibaca Ahlaktuhaa (yang penduduknya dalam keadaan zalim) para penghuninya berbuat aniaya, disebabkan kekafiran mereka (maka runtuhlah) roboh tembok-temboknya (menutupi atap-atapnya) atap-atap rumah mereka tertutup oleh reruntuhan tembok-temboknya (dan) berapa banyak pula (sumur yang terlantar) ditinggalkan begitu saja disebabkan para pemiliknya binasa (dan istana yang tinggi) lagi sepi disebabkan para pemiliknya telah mati binasa.

{ أفلم يسيروا } أي كفار مكة { في الأرض فتكون لهم قلوب يعقلون بها } ما نزل بالمكذبين قبلهم { أو آذان يسمعون بها } أخبارهم بالإهلاك وخراب الديار فتيعتبروا { فإنها } أي القصة { لا تعمى الأبصار ولكن تعمى القلوب التي في الصدور } تأكيد


046. (Maka apakah mereka tidak berjalan) mereka orang-orang kafir Mekah itu (di muka bumi, lalu mereka mempunyai hati yang dengan itu mereka dapat memahami) apa yang telah menimpa orang-orang yang mendustakan sebelum mereka (atau mempunyai telinga yang dengan itu mereka dapat mendengar?) berita-berita tentang dibinasakannya mereka dan hancurnya negeri-negeri tempat tinggal mereka, oleh sebab itu mereka mengambil pelajaran darinya. (Karena sesungguhnya) kisah yang sesungguhnya (bukanlah mata itu yang buta, tetapi yang buta ialah hati yang di dalam dada) kalimat ayat ini berfungsi mengukuhkan makna sebelumnya.

{ ويستعجلونك بالعذاب ولن يخلف الله وعده } بإنزال العذاب فأنزله يوم بدر { وإن يوما عند ربك } من أيام الآخرة بسبب العذاب { كألف سنة مما تعدون } بالتاء والياء في الدنيا


047. (Dan mereka meminta kepadamu agar azab itu disegerakan, padahal Allah sekali-kali tidak akan menyalahi janji-Nya) untuk menurunkan azab itu, maka Dia menurunkannya dalam perang Badar. (Sesungguhnya sehari di sisi Rabbmu) hari-hari di akhirat disebabkan pedihnya azab (adalah seperti seribu tahun dari tahun-tahun yang kalian hitung) dapat dibaca Ya'udduuna dan Ta'udduuna, yakni menurut perhitungan tahun-tahun di dunia.

{ وكأين من قرية أمليت لها وهي ظالمة ثم أخذتها } المراد أهلها { وإلي المصير } المرجع


048. (Dan berapa banyaknya kota yang Kami tangguhkan azab-Ku kepadanya, yang penduduknya berbuat zalim, kemudian Aku azab mereka) yang dimaksud dengan kota di sini adalah para penduduknya (dan hanya kepada Akulah kembalinya segala sesuatu).

{ قل يا أيها الناس } أي أهل مكة { إنما أنا لكم نذير مبين } بين الإنذار وأنا بشير للمؤمنين


049. (Katakanlah, "Hai manusia!) yakni penduduk Mekah (Sesungguhnya aku adalah seorang pemberi peringatan yang nyata kepada kalian") dan jelas peringatannya, dan aku adalah pembawa berita gembira bagi orang-orang yang beriman.

{ فالذين آمنوا وعملوا الصالحات لهم مغفرة } من الذنوب { ورزق كريم } هو الجنة


050. (Maka orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh, bagi mereka ampunan) dari dosa-dosa (dan rezeki yang mulia) yaitu surga.

{ والذين سعوا في آياتنا } القرآن بإبطالها { معجزين } من اتبع النبي أي ينسبونهم إلىالعجز ويثبطونهم عن الإيمان أو مقدرين عجزنا عنهم وفي قراءة معاجزين : مسابقين لنا أي يظنون أن يفوتونا بإنكارهم البعث والعقاب { أولئك أصحاب الجحيم } النار


051. (Dan orang-orang yang berusaha terhadap ayat-ayat Kami) Alquran dengan menentang dan membatalkannya (dengan melemahkan) orang-orang yang mengikuti Nabi mereka menganggap lemah orang-orang yang mengikutinya, dan mereka berupaya menghambat kaum Muslimin untuk beriman kepadanya, atau mereka menganggap lemah Kami untuk dapat mengazab mereka. Dan menurut qiraat yang lain dibaca Mu'ajjiziina, yakni mereka dapat mendahului Kami, atau dengan kata lain mereka mengira, bahwa diri mereka yang ingkar terhadap adanya hari berbangkit dan hari pembalasan mereka mengira akan selamat dari azab Kami (mereka itu adalah penghuni-penghuni Jahim) yakni neraka.

{ وما أرسلنا من قبلك من رسول } هو نبي أمر بالتبليغ { ولا نبي } أي لم يؤمر بالتبليغ { إلا إذا تمنى } قرأ { ألقى الشيطان في أمنيته } قراءته ما ليس من القرآن مما يرضاه المرسل إليهم وقد قرأ النبي صلى الله عليه و سلم في سورة النجم بمجلس من قريش بعد : { أفرأيتم اللات والعزى * ومناة الثالثة الأخرى } ففرحوا بذلك ثم أخبره جبريل بما ألقاه الشيطان على لسانه من ذلك فحزن فسلي بهذه الآية ليطمئن { فينسخ الله } يبطل { ما يلقي الشيطان ثم يحكم الله آياته } يثبتها { والله عليم } بإلقاء الشيطان ما ذكر { حكيم } في تمكينه منه بفعل ما يشاء


052. (Dan Kami tidak mengutus sebelum kamu seorang rasul pun) rasul adalah seorang nabi yang diperintahkan untuk menyampaikan wahyu (dan tidak pula seorang nabi) yaitu orang yang diberi wahyu akan tetapi tidak diperintahkan untuk menyampaikannya (melainkan apabila ia membaca) membacakan Alquran (setan pun, memasukkan godaan-godaan terhadap bacaannya itu) membisikkan apa-apa yang bukan Alquran dan disukai oleh orang-orang yang ia diutus kepada mereka. Sehubungan dengan hal ini Nabi pernah mengatakan setelah beliau membacakan surah An-Najm, yaitu sesudah firman-Nya, "Maka apakah patut kalian (hai orang-orang musyrik) menganggap Lata, Uzza dan Manat yang ketiganya ..." (Q.S. An-Najm, 19-2O) lalu beliau mengatakan, "Bintang-bintang yang ada di langit yang tinggi itu, sesungguhnya manfaatnya dapat diharapkan". Orang-orang musyrik yang ada di hadapan Nabi kala itu merasa gembira mendengarnya. Hal ini dilakukan oleh Nabi di hadapan mereka, dan sewaktu Nabi membacakan ayat di atas lalu setan meniupkan godaan kepada lisan Nabi tanpa ia sadari, sehingga keluarlah perkataan itu dari lisannya. Maka malaikat Jibril memberitahukan kepadanya apa yang telah ditiupkan oleh setan terhadap lisannya itu, lalu Nabi saw. merasa berduka cita atas peristiwa itu. Hati Nabi menjadi terhibur kembali setelah turunnya ayat berikut ini, ("Allah menghilangkan) membatalkan (apa yang ditiupkan oleh setan itu, dan Dia menguatkan ayat-ayat-Nya) memantapkannya. (Dan Allah Maha Mengetahui) apa yang telah dilancarkan oleh setan tadi (lagi Maha Bijaksana) di dalam memberikan kesempatan kepada setan untuk dapat meniupkan godaannya kepada Nabi Dia berbuat apa saja yang dikehendaki-Nya.

{ ليجعل ما يلقي الشيطان فتنة } محنة { للذين في قلوبهم مرض } شقاق ونفاق { والقاسية قلوبهم } أي المشركين عن قبول الحق { وإن الظالمين } الكافرين { لفي شقاق بعيد } خلاف طويل مع النبي صلى الله عليه و سلم والمؤمنين حيث جرى على لسانه ذكر آلهتهم بما يرضيهم ثم أبطل ذلك


053. (Agar Dia menjadikan apa yang ditiupkan oleh setan itu sebagai cobaan) yakni musibah (bagi orang-orang yang di dalam hatinya ada penyakit) perselisihan dan kemunafikan (dan yang kasar hatinya) orang-orang musyrik; hati mereka kasar dan keras tidak mau menerima barang yang hak. (Dan sesungguhnya orang-orang yang zalim itu) yakni orang-orang kafir (benar-benar dalam permusuhan yang sangat") mereka berada dalam perselisihan yang berkepanjangan dengan Nabi dan orang-orang Mukmin, hal ini dapat diketahui sewaktu terlontar kata-kata dari lisan Nabi yang menyebutkan tuhan-tuhan mereka dengan sebutan yang membuat mereka suka; hanya saja hal itu dibatalkan oleh firman Allah selanjutnya.

{ وليعلم الذين أوتوا العلم } التوحيد والقرآن { أنه } أي القرآن { الحق من ربك فيؤمنوا به فتخبت } تطمئن { له قلوبهم وإن الله لهاد الذين آمنوا إلى صراط } طريق { مستقيم } أي دين الإسلام


054. (Dan agar orang-orang yang telah diberi ilmu meyakini) diberi ilmu tentang ketauhidan dan Alquran (bahwasanya Alquran) itulah (yang hak dari Rabbmu lalu mereka beriman kepadanya dan tenanglah) yakni mantaplah (hati mereka kepadanya, dan sesungguhnya Allah adalah Pemberi petunjuk bagi orang-orang yang beriman kepada jalan) tuntunan (yang lurus) yaitu agama Islam.

{ ولا يزال الذين كفروا في مرية } شك { منه } أي القرآن بما ألقاه الشيطان على لسان النبي ثم أبطل { حتى تأتيهم الساعة بغتة } أي ساعة موتهم أو القيامة فجأة { أو يأتيهم عذاب يوم عقيم } هو يوم بدر لا خير فيه للكفار كالريح القيم التي لا تأتي بخير أو هو يوم القيامة لا ليل بعده


055. (Dan senantiasalah orang-orang kafir itu berada dalam keragu-raguan) tidak percaya (terhadap Alquran) disebabkan apa-apa yang diembuskan oleh setan melalui lisan Nabi, kemudian hal itu dibatalkan (hingga datang kepada mereka saat ajalnya dengan tiba-tiba) saat kematian mereka, atau yang dimaksud adalah hari kiamat yang datang secara mendadak (atau datang kepada mereka azab hari kiamat) yaitu perang Badar, yang di dalam perang itu tiada kebaikan sedikit pun bagi orang-orang kafir; keadaan pada hari itu diserupakan bagaikan angin kering yang tidak membawa kebaikan sedikit pun. Atau makna yang dimaksud adalah azab hari kiamat, yaitu hari yang tidak ada malam hari lagi sesudahnya.

{ الملك يومئذ } أي يوم القيامة { لله } وحده وما تضمنه من الاستقرار ناصب للظرف { يحكم بينهم } بين المؤمنين والكافرين بما بين بعده { فالذين آمنوا وعملوا الصالحات في جنات النعيم } فضلا من الله


056. (Kekuasaan di hari itu) yaitu hari kiamat (hanyalah bagi Allah) semata. Makna Istiqrar atau tetap yang terkandung sebelum lafal Yaumaidzin adalah 'Amil yang menashabkan Zharaf atau lafal Yaumaidzin. Maksudnya; kekuasaan pada hari kiamat itu hanyalah tetap bagi Allah semata (Dia memberi keputusan di antara mereka) antara kaum Mukminin dan orang-orang kafir, pengertian ini dijelaskan oleh firman selanjutnya, yaitu, (Maka orang-orang yang beriman dan beramal saleh adalah di dalam surga yang penuh kenikmatan) penuh dengan anugerah dari Allah.

{ والذين كفروا وكذبوا بآياتنا فأولئك لهم عذاب مهين } شديد بسبب كفرهم


057. (Dan orang-orang yang kafir dan mendustakan ayat-ayat Kami, maka bagi mereka azab yang menghinakan) azab yang keras disebabkan kekafiran mereka.

{ والذين هاجروا في سبيل الله } أي طاعته من مكة إلى المدينة { ثم قتلوا أو ماتوا ليرزقنهم الله رزقا حسنا } هو رزق الجنة { وإن الله لهو خير الرازقين } أفضل المعطين


058. (Dan orang-orang yang berhijrah di jalan Allah) jalan ketaatan kepada-Nya, yaitu berhijrah dari Mekah ke Madinah (kemudian mereka dibunuh atau mati, benar-benar Allah akan memberikan kepada mereka rezeki yang baik) yakni rezeki di surga. (Dan sesungguhnya Allah adalah sebaik-baik pemberi rezeki) Pemberi rezeki yang paling utama.

{ ليدخلنهم مدخلا } بضم الميم وفتحها أي إدخالا أو موضعا { يرضونه } وهو الجنة { وإن الله لعليم } بنياتهم { حليم } عن عقابهم


059. (Sesungguhnya Allah akan memasukkan mereka ke dalam suatu tempat) dapat dibaca Mudkhalan dan Madkhalan, artinya tempat masuk atau suatu tempat (yang mereka menyukainya) yaitu surga. (Dan sesungguhnya Allah Maha Mengetahui) tentang niat mereka (lagi Maha Penyantun) dari menghukum mereka.

الأمر { ذلك } الذي قصصناه عليك { ومن عاقب } جازي من المؤمنين { بمثل ما عوقب به } ظلما من المشركين : أي قاتلهم كما قاتلوه في الشهر الحرام { ثم بغي عليه } منهم أي ظلم بإخراجه من منزله { لينصرنه الله إن الله لعفو } عن المؤمنين { غفور } لهم عن قتالهم في الشهر الحرام


060. Perkaranya (demikianlah) apa yang telah Kami ceritakan kepadamu (dan barang siapa membalas) melakukan pembalasan, yang dimaksud adalah orang-orang Mukmin (seimbang dengan penganiayaan yang pernah ia derita) sesuai dengan penganiayaan yang dialaminya dari orang-orang musyrik yang berbuat aniaya terhadapnya. Atau dengan kata lain, ia memerangi mereka sebagaimana mereka memeranginya di bulan Muharam (kemudian ia dianiaya lagi) dan diusir dari kampung halamannya oleh mereka (pasti Allah akan menolongnya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Pemaaf) terhadap orang-orang yang beriman (lagi Maha Pengampun) terhadap mereka yang memerangi orang-orang musyrik, sekalipun dalam bulan Muharam.

BERSAMBUNG




Back to The Title

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to top