حيات الدنيا حيات قليلة فلا تلغ حياة أبدية

Sabtu, 23 Januari 2016

Kumpulan Hadits Mutawatir (bag. 29)

BAB JUAL BELI bag. 2

Topik Hadits:


  1. Menjual kurma pada pohonnya, dan jual beli Araya.
  2. Penjelasan tentang Araya.
  3. Menjual buah sebelum nampak kematangannya.
  4. Menjual tanaman dengan makanan dengan cara ditakar.
  5. Jual beli mukhabarah.
  6. Membeli, menghibahkan dan memerdekakan buda dari orang kafir harbi.
  7. Tidak boleh mencairkan lemak bangkai dan menjualnya.
  8. Jual beli bangkai dan patung.

Dalam sebuah riwayat dikatakan:

حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عَبْدِ الْوَهَّابِ قَالَ سَمِعْتُ مَالِكًا وَسَأَلَهُ عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ الرَّبِيعِ أَحَدَّثَكَ دَاوُدُ عَنْ أَبِي سُفْيَانَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ

أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رَخَّصَ فِي بَيْعِ الْعَرَايَا فِي خَمْسَةِ أَوْسُقٍ أَوْ دُونَ خَمْسَةِ أَوْسُقٍ قَالَ نَعَمْ

Telah menceritakan kepada kami 'Abdullah bin 'Abdul Wahhab[1] berkata, aku mendengar Malik[2] ketika ditanya oleh 'Ubaidullah bin Ar-Rabi'; "Apakah Daud[3] menceritakan kepadamu dari Abu Sufyan[4] dari Abu Hurairah[5] radliallahu 'anhu bahwa Nabi memberi kelonggaran dalam jual beli 'ariyyah dengan (menambah) lima wasaq atau lebih kecil dari lima wasaq?. Dia berkata: "Ya, benar".

(HR. BUKHARI NO - 2041. 2208. ABU DAWUD NO - 2918, 2920. AHMAD NO - 4261, 6938, 20601, 20651. MALIK NO - 1132. MUSLIM NO - 2845. NASA'I NO - 4462, 4465, 4468. TIRMIDZI NO - 1222.)


Dalam sebuah riwayat dikatakan:

حَدَّثَنَا مُحَمَّدٌ هُوَ ابْنُ مُقَاتِلٍ أَخْبَرَنَا عَبْدُ اللَّهِ أَخْبَرَنَا مُوسَى بْنُ عُقْبَةَ عَنْ نَافِعٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَ عَنْ زَيْدِ بْنِ ثَابِتٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمْ

أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رَخَّصَ فِي الْعَرَايَا أَنْ تُبَاعَ بِخَرْصِهَا كَيْلًا

قَالَ مُوسَى بْنُ عُقْبَةَ وَالْعَرَايَا نَخَلَاتٌ مَعْلُومَاتٌ تَأْتِيهَا فَتَشْتَرِيهَا

Telah menceritakan kepada kami Muhammad[6] dia adalah anak dari Muqatil telah mengabarkan kepada kami 'Abdullah[7] telah mengabarkan kepada kami Musa bin 'Uqbah[8] dari Nafi'[9] dari Ibnu 'Umar[10] dari Zaid bin Tsabit[11] radliallahu 'anhum bahwa Rasulullah telah memberi keringanan pada 'ariyah yang dijual dengan cara taksiran timbangan (berat). Berkata, Musa bin 'Uqbah: "Dan yang dimaksud jual beli 'ariyyah adalah kurma-kurma yang sudah dikenal lalu kamu datang untuk membelinya".

(HR. BUKHARI NO - 2043, 2206. AHMAD NO - 4261, 6938, 20595, 20599, 20601. MUSLIM NO - 2841. NASA'I NO - 4462, 4468.)


Dalam sebuah riwayat dikatakan:

حَدَّثَنَا ابْنُ مُقَاتِلٍ أَخْبَرَنَا عَبْدُ اللَّهِ أَخْبَرَنَا حُمَيْدٌ الطَّوِيلُ عَنْ أَنَسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ

أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَهَى أَنْ تُبَاعَ ثَمَرَةُ النَّخْلِ حَتَّى تَزْهُوَ

قَالَ أَبُو عَبْد اللَّهِ يَعْنِي حَتَّى تَحْمَرَّ

Telah menceritakan kepada kami Ibnu Muqatil[6] telah menceritakan kepada kami 'Abdullah[7] telah mengabarkan kepada kami Humaid Ath-Thowil[12] dari Anas[13] radliallahu 'anhu bahwa Rasulullah melarang menjual buah kurma hingga telah sempurna. Berkata, Abu 'Abdullah: "Maksudnya hingga nampak merah".

(HR. BUKHARI NO - 2045. AHMAD NO - 8404, 11695, 12836, 13852.)


Dalam sebuah riwayat dikatakan:

حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ حَدَّثَنَا اللَّيْثُ عَنْ نَافِعٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ

نَهَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ الْمُزَابَنَةِ أَنْ يَبِيعَ ثَمَرَ حَائِطِهِ إِنْ كَانَ نَخْلًا بِتَمْرٍ كَيْلًا وَإِنْ كَانَ كَرْمًا أَنْ يَبِيعَهُ بِزَبِيبٍ كَيْلًا وَإِنْ كَانَ زَرْعًا أَنْ يَبِيعَهُ بِكَيْلِ طَعَامٍ وَنَهَى عَنْ ذَلِكَ كُلِّهِ

Telah menceritakan kepada kami Qutaibah[14] telah menceritakan kepada kami Al Laits[15] dari Nafi'[9] dari Ibnu'Umar[10] radliallahu 'anhuma berkata; Rasulullah melarang Al Muzaabanah (jual beli secara borongan tanpa diketahui takaran atau timbangannya), yaitu seseorang menjual buah kebunnya dengan ketentuan apabila pohon kurma dijual dengan buah kurma masak sebagai barter takarannya, apabila pohon anggur dijual dengan anggur kering sebagai barter takarannya, apabila benih dijual dengan makanan sebagai barter takarannya, dan Beliau melarang praktek semacam itu seluruhnya.

(HR. BUKHARI NO - 2053. AHMAD NO - 4418, 11211, 14670, 20628. IBNU MAJAH NO - 2256, 2258. MUSLIM NO - 2837, 2848, 2850, 2858, 2877, 2878. NASA'I NO - 4459, 4473.)


Dalam sebuah riwayat dikatakan:

حَدَّثَنَا إِسْحَاقُ بْنُ وَهْبٍ حَدَّثَنَا عُمَرُ بْنُ يُونُسَ قَالَ حَدَّثَنِي أَبِي قَالَ حَدَّثَنِي إِسْحَاقُ بْنُ أَبِي طَلْحَةَ الْأَنْصَارِيُّ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّهُ قَالَ

نَهَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ الْمُحَاقَلَةِ وَالْمُخَاضَرَةِ وَالْمُلَامَسَةِ وَالْمُنَابَذَةِ وَالْمُزَابَنَةِ

Telah menceritakan kepada kami Ishaq bin Wahab[16] telah menceritakan kepada kami 'Umar bin Yunus[17] berkata, telah menceritakan kepada saya bapakku telah menceritakan kepada saya Ishaq[18] bin Abi Tholhah Al Anshari dari Anas bin Malik[13] radliallahu 'anhu bahwa dia berkata: Rasulullah melarang dari Al Muhaaqalah (jual beli buah yang masih ditangkai dengan gandum), Al Mukhodharoh (jual beli buah atau biji-bijian sebelum matang), Al Mulaamasah (terjadi jual beli jika calon pembeli memegang barang dagangan), Al Munaabadzah (jual beli dengan melempar barang dagangan) dan Al Muzaabanah (jual beli kurma yang masih dipohon dengan kurma yang sudah dipetik).

(HR. BUKHARI NO - 2055. ABU DAWUD NO - 2951, 2955. AD DARIMI NO - 269, 2444. AHMAD NO - 1859, 8579, 9781, 9838, 9889, 11211, 11464, 11467, 20628. IBNU MAJAH NO - 2160, 2240, 2246, 2257, 2258. MALIK NO - 1176. MUSLIM NO - 2855, 2859, 2867, 2877. NASA'I NO - 3824, 3825, 3830, 3831, 3856, 4433, 4435, 4436, 4437, 4438, 4459, 4555. TIRMIDZI NO - 1145, 1231.)


Dalam sebuah riwayat dikatakan:

حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ حَدَّثَنَا اللَّيْثُ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ عَنْ عُرْوَةَ عَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا أَنَّهَا قَالَتْ

اخْتَصَمَ سَعْدُ بْنُ أَبِي وَقَّاصٍ وَعَبْدُ بْنُ زَمْعَةَ فِي غُلَامٍ فَقَالَ سَعْدٌ هَذَا يَا رَسُولَ اللَّهِ ابْنُ أَخِي عُتْبَةُ بْنُ أَبِي وَقَّاصٍ عَهِدَ إِلَيَّ أَنَّهُ ابْنُهُ انْظُرْ إِلَى شَبَهِهِ وَقَالَ عَبْدُ بْنُ زَمْعَةَ هَذَا أَخِي يَا رَسُولَ اللَّهِ وُلِدَ عَلَى فِرَاشِ أَبِي مِنْ وَلِيدَتِهِ فَنَظَرَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِلَى شَبَهِهِ فَرَأَى شَبَهًا بَيِّنًا بِعُتْبَةَ فَقَالَ هُوَ لَكَ يَا عَبْدُ بْنَ زَمْعَةَ الْوَلَدُ لِلْفِرَاشِ وَلِلْعَاهِرِ الْحَجَرُ وَاحْتَجِبِي مِنْهُ يَا سَوْدَةُ بِنْتَ زَمْعَةَ فَلَمْ تَرَهُ سَوْدَةُ قَطُّ

Telah menceritakan kepada kami Qutaibah[14] telah menceritakan kepada kami Al Laits[15] dari Ibnu Syihab[19] dari 'Urwah[20] dari 'Aisyah[21] radliallahu 'anha bahwa dia berkata: Sa'ad bin Abi Waqash berselisih dengan 'Abdu bin Zam'ah dalam perkara seorang anak. Sa'ad berkata: "Wahai Rasulullah, dia ini anak dari saudaraku 'Utbah bin Abi Waqash yang bersumpah kepadaku bahwa dia adalah anaknya. Perhatikanlah tanda kemiripannya?" Namun 'Abdu bin Zam'ah berkata: Wahai Rasulullah, ini saudaraku yang dilahirkan diatas tempat tidur Bapakku dari hamba sahayanya". Kemudian Rasulullah memperhatikan tanda kemiripan yang ada, maka Beliau melihat jelas sekali tanda kemiripan ada pada 'Utbah. Namun Beliau bersabda: "Anak itu milikmu wahai 'Abdu bin Zam'ah. Anak itu milik si pemilik keranjang (suami) sedangkan untuk pezina baginya batu (rajam). Berhijablah engkau darinya, wahai Saudah binti Zam'ah". Sejak itu Saudah tidak pernah melihatnya lagi.

(HR. BUKHARI NO - 2066, 2243, 2540, 6252, 6268, 6318, 6319, 6646. ABU DAWUD NO - 1935, 1936. AD DARIMI NO - 2977, 2137, 2138. AHMAD NO - 168, 392, 6964, 7436, 8642, 8934, 9639, 9767, 22957, 22965, 23827, 24464, 24707, 24808, 24899. IBNU MAJAH NO - 1996, 1997. MALIK NO - 1224. MUSLIM NO - 2645. NASA'I NO - 3428, 3429, 3430, 3431, 3433.)


Dalam sebuah riwayat dikatakan:

حَدَّثَنَا الْحُمَيْدِيُّ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ حَدَّثَنَا عَمْرُو بْنُ دِينَارٍ

قَالَ أَخْبَرَنِي طَاوُسٌ أَنَّهُ سَمِعَ ابْنَ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا يَقُولُ بَلَغَ عُمَرَ بْنَ الْخَطَّابِ أَنَّ فُلَانًا بَاعَ خَمْرًا فَقَالَ قَاتَلَ اللَّهُ فُلَانًا أَلَمْ يَعْلَمْ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ قَاتَلَ اللَّهُ الْيَهُودَ حُرِّمَتْ عَلَيْهِمْ الشُّحُومُ فَجَمَلُوهَا فَبَاعُوهَا

Telah menceritakan kepada kami AL Humaidiy[22] telah menceritakan kepada kami Sufyan[23] telah menceritakan kepada kami 'Amru bin DInar[24] berkata, telah mengabarkan kepada saya Thawus[25] bahwa dia mendengar Ibnu 'Abbas[26] radliallahu 'anhuma berkata; sampai kabar kepada 'Umar bin Al Khaththob[27] bahwa fulan menjual khamar (minuman keras) lalu dia berkata; semoga Allah membinasakan si fulan, tidakkah dia mengetahui bahwa Rasulullah telah bersabda: "Semoga Allah melaknat Yahudi, karena telah diharamkan atas mereka lemak hewan (sapi dan kambing) namun mereka mencairkannya lalu memperjual belikannya".

(HR. BUKHARI NO - 2071, 2072, 3201. ABU DAWUD NO - 3026. AD DARIMI NO - 2012. AHMAD NO - 165, 2111, 2809, 8390, 10236, 12798, 15486. IBNU MAJAH NO - 2158, 3374. MUSLIM NO - 2961, 2962. NASA'I NO - 4184.)


Dalam sebuah riwayat dikatakan:

حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ حَدَّثَنَا اللَّيْثُ عَنْ يَزِيدَ بْنِ أَبِي حَبِيبٍ عَنْ عَطَاءِ بْنِ أَبِي رَبَاحٍ عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا أَنَّهُ

سَمِعَ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ عَامَ الْفَتْحِ وَهُوَ بِمَكَّةَ إِنَّ اللَّهَ وَرَسُولَهُ حَرَّمَ بَيْعَ الْخَمْرِ وَالْمَيْتَةِ وَالْخِنْزِيرِ وَالْأَصْنَامِ فَقِيلَ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَرَأَيْتَ شُحُومَ الْمَيْتَةِ فَإِنَّهَا يُطْلَى بِهَا السُّفُنُ وَيُدْهَنُ بِهَا الْجُلُودُ وَيَسْتَصْبِحُ بِهَا النَّاسُ فَقَالَ لَا هُوَ حَرَامٌ ثُمَّ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عِنْدَ ذَلِكَ قَاتَلَ اللَّهُ الْيَهُودَ إِنَّ اللَّهَ لَمَّا حَرَّمَ شُحُومَهَا جَمَلُوهُ ثُمَّ بَاعُوهُ فَأَكَلُوا ثَمَنَهُ قَالَ أَبُو عَاصِمٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْحَمِيدِ حَدَّثَنَا يَزِيدُ كَتَبَ إِلَيَّ عَطَاءٌ سَمِعْتُ جَابِرًا رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ

Telah menceritakan kepada kami Qutaibah[14] telah menceritakan kepada kami Al Laits[15] dari Yazid bin Abi Habib[28] dari 'Atho' bin Abi Rabah[29] dari Jabir[30] bin 'Abdullah radliallahu 'anhu bahwasanya dia mendengar Rasulullah bersabda ketika Hari Penaklukan saat Beliau di Makkah: "Allah dan RasulNya telah mengharamkan khamar, bangkai, babi dan patung-patung". Ada yang bertanya: "Wahai Rasulullah, bagaimana dengan lemak dari bangkai (sapi dan kambing) karena bisa dimanfaatkan untuk memoles sarung pedang atau meminyaki kulit-kulit dan sebagai bahan minyak untuk penerangan bagi manusia?. Beliau bersabda: "Tidak, dia tetap haram". Kemudian saat itu juga Rasulullah bersabda: Semoga Allah melaknat Yahudi, karena ketika Allah mengharamkan lemak hewan (sapi dan kambing) mereka mencairkannya lalu memperjual belikannya dan memakan uang jual belinya". Berkata, Abu 'Ashim telah menceritakan kepada kami 'Abdul Hamid telah menceritakan kepada kami Yazid; 'Atho' menulis surat kepadaku yang katanya dia mendengar Jabir radliallahu 'anhu dari Nabi .

(HR. BUKHARI NO - 2082. 3958. ABU DAWUD NO - 3024, 3025. AHMAD NO - 6702, 13948. MUSLIM NO - 2960. NASA'I NO - 4183, 4590. TIRMIDZI NO - 1218.)



Bersambung



Musnad Hadits:


Sanad Bukhari

(1) Nama Lengkap : Abdullah bin 'Abdul Wahhab

Kalangan : Tabi'ul Atba' kalangan tua

Kuniyah : Abu Muhammad

Negeri semasa hidup : Bashrah

Wafat : 228 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Abu Daud; Tsiqah

Abu Hatim; Tsiqah

Yahya bin Ma'in; Tsiqah

Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat

Ibnu Hajar Al Atsqalani; Tsiqah

Adz Dzahabi; tsabat


(2) Nama Lengkap : Malik bin Anas bin Malik bin Abi 'Amir

Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan tua

Kuniyah : Abu 'Abdullah

Negeri semasa hidup : Madinah

Wafat : 179 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Yahya bin Ma'in; Tsiqah

Muhammad bin Sa'd; tsiqah ma`mun


(3) Nama Lengkap : Daud bin Al Hushain

Kalangan : Tabi'in (tdk jumpa Shahabat)

Kuniyah : Abu Sulaiman

Negeri semasa hidup : Madinah

Wafat : 135 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Yahya bin Ma'in; Tsiqah

Abu Zur'ah; layyin

Abu Hatim; laisa bi qowi

An Nasa'i; Laisa bihi ba's

Ibnu Syahin; disebutkan dalam 'ats tsiqaat

Ibnu Hajar al 'Asqalani; Tsiqah kecuali pada 'ikrimah


(4) Nama Lengkap : Abu Sufyan maula 'Abdullah bin Abu Ahmad bin Jahsy

Kalangan : Tabi'in kalangan pertengahan

Kuniyah : Abu Sufyan

Negeri semasa hidup : Madinah

Wafat : -


Komentar Ulama' Tentangnya:

Muhammad bin Sa'd; Tsiqah

Ad Daruquthni; Tsiqah

Ibnu Hibban; mentsiqahkannya


(5) Nama Lengkap : Abdur Rahman bin Shakhr

Kalangan : Shahabat

Kuniyah : Abu Hurairah

Negeri semasa hidup : Madinah

Wafat : 57 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Ibnu Hajar al 'Asqalani; Shahabat


Sanad Bukhari

(6) Nama Lengkap : Muhammad bin Muqatil

Kalangan : Tabi'in kalangan biasa

Kuniyah : Abu Al Hasan

Negeri semasa hidup : Baghdad

Wafat : 226 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Abu Hatim; Shaduuq

Abu Bakar AlKhatib; Tsiqah

Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat

Adz Dzahabi; Tsiqah


(7) Nama Lengkap : Abdullah bin Al Mubarak bin Wadlih

Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan pertengahan

Kuniyah : Abu 'Abdur Rahman

Negeri semasa hidup : Himash

Wafat : 181 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Ahmad bin Hambal; Hafizh

Ibnul Madini; Tsiqah

Yahya bin Ma'in; tsiqah tsabat

Abu Hatim; tsiqah imam

Ibnu Sa'd; tsiqah ma`mun


(8) Nama Lengkap : Musa bin 'Uqbah bin Abi 'Ayyasy

Kalangan : Tabi'in (tdk jumpa Shahabat)

Kuniyah : Abu Muhammad

Negeri semasa hidup : Madinah

Wafat : 141 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Ahmad bin Hambal; Tsiqah

Yahya bin Ma'in; Tsiqah

Abu Hatim; Tsiqah

Al 'Ajli; Tsiqah

An Nasa'i; Tsiqah

Ibnu Hajar al 'Asqalani; "tsiqah,faqih"

Adz Dzahabi; tsiqah mufti


(9) Nama Lengkap : "Nafi', maula Ibnu 'Umar"

Kalangan : Tabi'in kalangan biasa

Kuniyah : Abu 'Abdullah

Negeri semasa hidup : Madinah

Wafat : 117 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Yahya bin Ma'in; Tsiqah

Al 'Ajli; Tsiqah

An Nasa'i; Tsiqah

Ibnu Kharasy; Tsiqah


(10) Nama Lengkap : Abdullah bin 'Umar bin Al Khaththab bin Nufail

Kalangan : Shahabat

Kuniyah : Abu 'Abdur Rahman

Negeri semasa hidup : Madinah

Wafat : 73 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Ibnu Hajar Al Atsqalani; Shahabat

Adz Dzahabi; Shahabat


(11) Nama Lengkap : Zaid bin Tsabit bin Adl Dlahhak

Kalangan : Shahabat

Kuniyah : Abu Sa'id

Negeri semasa hidup : Madinah

Wafat : 45 H


Komentar Ulama' Tentangnya: Shahabat

Sanad Bukhari

(12) Nama Lengkap : Humaid bin Abi Humaid

Kalangan : Tabi'in kalangan biasa

Kuniyah : Abu 'Uibaidah

Negeri semasa hidup : Bashrah

Wafat : 142 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Yahya bin Ma'in; Tsiqah

An Nasa'i; Tsiqah

Al 'Ajli; Tsiqah

Ibnu Kharasy; Shaduuq

Abu Hatim Ar Rozy; Tsiqah Laa ba'sabih

Ibnu Hajar al 'Asqalani; Tsiqah Mudallis


(13) Nama Lengkap : Anas bin Malik bin An Nadlir bin Dlamdlom bin Zaid bin Haram

Kalangan : Shahabat

Kuniyah : Abu Hamzah

Negeri semasa hidup : Bashrah

Wafat : 91 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Ibnu Hajar al 'Asqalani; Shahabat


Sanad Bukhari

(14) Nama Lengkap : Qutaibah bin Sa'id bin Jamil bin Tharif bin 'Abdullah

Kalangan : Tabi'ul Atba' kalangan tua

Kuniyah : Abu Raja'

Negeri semasa hidup : Himsh

Wafat : 240 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Abu Hatim; Tsiqah

An Nasa'i; Tsiqah

Yahya bin Ma'in; Tsiqah

Ibnu Hajar al 'Asqalani; Tsiqah Tsabat


(15) Nama Lengkap : Laits bin Sa'ad bin 'Abdur Rahman

Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan tua

Kuniyah : Abu Al Harits

Negeri semasa hidup : Maru

Wafat : 175 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Yahya bin Ma'in; Tsiqah

Ahmad bin Hambal; Tsiqah

Abu Zur'ah; Tsiqah

Muhammad bin Sa'd; Tsiqah

Ibnu Madini; Tsiqah Tsabat


Sanad Bukhari

(16) Nama Lengkap : Ishaq bin Wahab bin Ziyad

Kalangan : Tabi'ul Atba' kalangan pertengahan

Kuniyah : Abu Ya'qub

Negeri semasa hidup : Hait

Wafat : -


Komentar Ulama' Tentangnya:

Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat

Ibnu Hajar al 'Asqalani; Shaduuq

Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat

Ibnu Hajar al 'Asqalani; majhulul hal


(17) Nama Lengkap : Umar bin Yunus bin Al Qasim

Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan biasa

Kuniyah : Abu Hafsh

Negeri semasa hidup : Yamamah

Wafat : 206 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Ahmad bin Hambal; Tsiqah

Ibnu Hibban; Tsiqah

Ibnu Hajar al 'Asqalani; Tsiqah

Adz Dzahabi; Tsiqah


(18) Nama Lengkap : Ishaq bin 'Abdullah bin Abi Thalhah Zaid bin Sahal

Kalangan : Tabi'in kalangan biasa

Kuniyah : Abu Yahya

Negeri semasa hidup : Madinah

Wafat : 132 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Yahya bin Ma'in; Tsiqah

Abu Zur'ah; Tsiqah

Abu Hatim; Tsiqah

An Nasa'i; Tsiqah

Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat

Ibnu Hajar al 'Asqalani; tsiqah hujjah

Adz Dzahabi; Hujjah


Sanad Bukhari

(19) Nama Lengkap : Muhammad bin Muslim bin 'Ubaidillah bin 'Abdullah bin Syihab

Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan pertengahan

Kuniyah : Abu Bakar

Negeri semasa hidup : Madinah

Wafat : 124 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Ibnu Hajar al 'Asqalani; faqih hafidz mutqin

Adz Dzahabi; seorang tokoh


(20) Nama Lengkap : Urwah bin Az Zubair bin Al 'Awwam bin Khuwailid bin Asad bin 'Abdul 'Izzi bin Qu

Kalangan : Tabi'in kalangan pertengahan

Kuniyah : Abu 'Abdullah

Negeri semasa hidup : Madinah

Wafat : 93 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Al 'Ajli; Tsiqah

Ibnu Hajar; Tsiqah

Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'Ats Tsiqat'


(21) Nama Lengkap : Aisyah binti Abi Bakar Ash Shiddiq

Kalangan : Shahabat

Kuniyah : Ummu 'Abdullah

Negeri semasa hidup : Madinah

Wafat : 58 H


Komentar Ulama' Tentangnya: Shahabat

Sanad Bukhari

(22) Nama Lengkap : Abdullah bin Az Zubair bin 'Isa bin 'Ubaidillah

Kalangan : Tabi'ul Atba' kalangan tua

Kuniyah : Abu Bakar Al Humaidiy

Negeri semasa hidup : Marur Rawdz

Wafat : 219 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Ahmad bin Hambal; imam

Abu Hatim; tsiqah imam

Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat

Ibnu Hajar al 'Asqalani; tsiqoh hafidz

Adz Dzahabi; seorang tokoh


(23) Nama Lengkap : Sufyan bin 'Uyainah bin Abi 'Imran Maimun

Kalangan : Tabi'ut Tabi'in kalangan pertengahan

Kuniyah : Abu Muhammad

Negeri semasa hidup : Kufah

Wafat : 198 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Ibnu Hibban; Hafidz mutqin

Al 'Ajli; Tsiqah tsabat dalam hadits

Adz Dzahabi; Ahadul A'lam

Adz Dzahabi; Tsiqah Tsabat

Adz Dzahabi; Hafidz imam


(24) Nama Lengkap : Amru bin Dinar Al Atsram

Kalangan : Tabi'in kalangan biasa

Kuniyah : Abu Muhammad

Negeri semasa hidup : Marur Rawdz

Wafat : 126 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Abu Hatim; Tsiqah

Abu Zur'ah; Tsiqah

As Saaji; Tsiqah

Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat

Ibnu Hajar al 'Asqalani; Tsiqah Tsabat

Adz Dzahabi; Imam


(25) Nama Lengkap : Thawus bin Kaisan

Kalangan : Tabi'in kalangan pertengahan

Kuniyah : Abu 'Abdur Rahman

Negeri semasa hidup : Marur Rawdz

Wafat : 106 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Yahya bin Ma'in; Tsiqah

Abu Zur'ah; Tsiqah

Ibnu Hajar al 'Asqalani; tsiqah faqih fadlil


(26) Nama Lengkap : Abdullah bin 'Abbas bin 'Abdul Muthallib bin Hasyim

Kalangan : Shahabat

Kuniyah : Abu Al 'Abbas

Negeri semasa hidup : Marur Rawdz

Wafat : 68 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Ibnu Hajar Al Atsqalani; Shahabat

Adz Dzahabi; Shahabat


(27) Nama Lengkap : Umar bin Al Khaththab bin Nufail/span>

Kalangan : Shahabat

Kuniyah : Abu Hafsh

Negeri semasa hidup : Madinah

Wafat : 23


Komentar Ulama' Tentangnya: Shahabat

Sanad Bukhari

(28) Nama Lengkap : Yazid bin Abi Habib Suwaid

Kalangan : Tabi'in kalangan biasa

Kuniyah : Abu Raja'

Negeri semasa hidup : Maru

Wafat : 128 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'ats tsiqaat

Ibnu Sa'd; Tsiqah

Al 'Ajli; Tsiqah

Abu Zur'ah; Tsiqah

Ibnu Hajar al 'Asqalani; "tsiqah,faqih"

Adz Dzahabi; Tsiqah


(29) Nama Lengkap : Atha' bin Abi Rabbah Aslam

Kalangan : Tabi'in kalangan pertengahan

Kuniyah : Abu Muhammad

Negeri semasa hidup : Marur Rawdz

Wafat : 114 H


Komentar Ulama' Tentangnya:

Yahya bin Ma'in; Tsiqah

Ibnu Saad; tsiqah

Abu Zur'ah; Tsiqah

Ibnu Hibban; disebutkan dalam 'Ats Tsiqat'


(30) Nama Lengkap : Jabir bin 'Abdullah bin 'Amru bin Haram

Kalangan : Shahabat

Kuniyah : Abu 'Abdullah

Negeri semasa hidup : Madinah

Wafat : 78 H


Komentar Ulama' Tentangnya: Shahabat

. . . . . . . . .





Back to The Title

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to top