حيات الدنيا حيات قليلة فلا تلغ حياة أبدية

Selasa, 24 Mei 2016

Tafsir Jalalain Terjemah Surat Hud ayat 61 sampai dengan 90


Tafsir Jalalain Terjemah Surat Hud ayat 61 sampai dengan 90

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ


===========================


{ و } أرسلنا { إلى ثمود أخاهم } من القبيلة { صالحا قال يا قوم اعبدوا الله } وحدوه { ما لكم من إله غيره هو أنشأكم } ابتدأ خلقكم { من الأرض } بخلق أبيكم آدم منها { واستعمركم فيها } جعلكم عمارا تسكنون بها { فاستغفروه } من الشرك { ثم توبوا } ارجعوا { إليه } بالطاعة { إن ربي قريب } من خلقه بعلمه { مجيب } لمن سأله


061. (Dan) Kami utus (kepada Tsamud saudara mereka) yang satu kabilah (Saleh. Saleh berkata, "Hai kaumku! Sembahlah Allah) artinya esakanlah Dia (sekali-kali tidak ada bagi kalian Tuhan selain Dia. Dia telah menciptakan kalian) Dialah yang mula-mula menciptakan kalian (dari bumi) yaitu dengan menciptakan bapak moyang kalian, Adam, dari tanah (dan menjadikan kalian pemakmurnya) Dia menjadikan kalian sebagai para penghuni bumi (karena itu mohonlah ampunan-Nya) dari kemusyrikan (kemudian bertobatlah) kembali kalian (kepada-Nya) dengan menjalankan ketaatan. (Sesungguhnya Rabbku amat dekat) kepada makhluk-Nya melalui pengetahuan-Nya (lagi memperkenankan.") doa orang yang meminta kepada-Nya.

{ قالوا يا صالح قد كنت فينا مرجوا } نرجو أن تكون سيدا { قبل هذا } الذي صدر منك { أتنهانا أن نعبد ما يعبد آباؤنا } من الأوثان { وإننا لفي شك مما تدعونا إليه } من التوحيد { مريب } موقع في الريب


062. (Kaum Tsamud berkata, "Hai Saleh! Sesungguhnya engkau adalah seorang di antara kami yang kami harapkan) kami mengharapkan semoga engkau menjadi penghulu dan pemimpin kami (sebelum ini) sebelum apa yang kamu lakukan itu (apakah kamu melarang kami untuk menyembah apa yang disembah oleh bapak-bapak kami) yaitu berhala-berhala (dan sesungguhnya kami betul-betul dalam keraguan terhadap agama yang kamu serukan kepada kami) yaitu agama tauhid (lagi sangat gelisah.") maksudnya yang diserukannya itu amat meresahkan.

{ قال يا قوم أرأيتم إن كنت على بينة } بيان { من ربي وآتاني منه رحمة } نبوة { فمن ينصرني } يمنعني { من الله } أي عذابه { إن عصيته فما تزيدونني } بأمركم لي بذلك { غير تخسير } تضليل


063. (Saleh berkata, "Hai kaumku! Bagaimana pikiran kalian jika aku mempunyai bukti) bukti yang jelas (dari Rabbku dan diberi-Nya aku rahmat daripada-Nya?) kenabian (Maka siapakah yang akan menolong aku) yang dapat memelihara diriku (dari Allah) maksudnya dari azab-Nya (jika aku mendurhakai-Nya. Sebab itu kalian tidak menambah apa pun kepadaku) dengan perintah kalian yang menyuruhku untuk melakukan hal tersebut (selain daripada kerugian.") penyesatan.

{ ويا قوم هذه ناقة الله لكم آية } حال عامله الإشارة { فذروها تأكل في أرض الله ولا تمسوها بسوء } عقر { فيأخذكم عذاب قريب } إن عقرتموها


064. ("Hai kaumku! Inilah unta betina dari Allah sebagai mukjizat yang menunjukkan kebenaran untuk kalian) lafal aayatan berkedudukan menjadi hal atau kata keterangan sedangkan yang menjadi amilnya adalah isim isyarah atau lafal haadzihii tadi (sebab itu biarkanlah dia makan di bumi Allah, dan janganlah kalian mengganggunya dengan gangguan apa pun) seperti menyembelihnya (yang akan menyebabkan kalian ditimpa azab yang dekat.") jika kalian menyembelihnya.

{ فعقروها } عقرها قدار بأمرهم { فقال } صالح { تمتعوا } عيشوا { في داركم ثلاثة أيام } ثم تهلكون { ذلك وعد غير مكذوب } فيه


065. (Maka mereka menyembelihnya) unta betina itu disembelih oleh seseorang yang kuat atas perintah mereka (maka ia berkata) Nabi Saleh ("Bersuka-rialah kalian) bersenang-senanglah kalian (di rumah kalian selama tiga hari) kemudian kalian akan binasa (itu adalah janji yang tidak dapat didustakan.") janji yang tidak diingkari lagi.

{ فلما جاء أمرنا } بإهلاكهم { نجينا صالحا والذين آمنوا معه } وهم أربعة آلاف { برحمة منا و } نجيناهم { من خزي يومئذ } بكسر الميم إعرابا وفتحها بناء لإضافته إلى مبني وهو الأكثر { إن ربك هو القوي العزيز } الغالب


066. (Maka tatkala datang perintah Kami) yang memerintahkan supaya mereka dibinasakan (Kami selamatkan Saleh beserta orang-orang yang beriman bersama dia) jumlah mereka ada empat ribu orang (dengan rahmat dari Kami dan) Kami selamatkan pula mereka (dari kehinaan di hari itu) kalau dibaca yaumi-idzin dianggap sebagai isim yang mu`rab dan kalau dibaca yaumaidzin dianggap sebagai isim yang mabni karena diidhafatkan kepada isim yang mabni pula; demikianlah menurut pendapat kebanyakan ahli nahwu. (Sesungguhnya Rabbmu Dialah Yang Maha Kuasa lagi Maha Perkasa) Maha Menang.

{ وأخذ الذين ظلموا الصيحة فأصبحوا في ديارهم جاثمين } باركين على الركب ميتين


067. (Dan satu suara yang keras yang mengguntur menimpa orang-orang yang lalim itu lalu mereka mati bergelimpangan di tempat tinggal mereka) dalam keadaan bersimpuh pada lutut mereka padahal mereka telah mati semuanya.

{ كأن } مخففة واسمها محذوف أي كأنهم { لم يغنوا } يقيموا { فيها } في دارهم { ألا إن ثمود كفروا ربهم ألا بعدا لثمود } بال صرف وتركه على معنى الحي والقبيلة


068. (Seolah-olah) lafal ka-an adalah takhfif daripada ka-anna sedangkan isimnya tidak disebutkan, kepanjangannya adalah ka-annahum, artinya seolah-olah mereka (belum pernah berdiam) belum pernah tinggal (di tempat itu) di dalam rumah mereka. (Ingatlah, sesungguhnya kaum Tsamud mengingkari Tuhan mereka. Ingatlah, kebinasaanlah bagi kaum Tsamud) lafal tsamuud dapat ditanwinkan sehingga menjadi tsamuudan dan dapat pula dibaca tanpa memakai tanwin sehingga menjadi tsamuuda. Makna yang dimaksud ialah kabilahnya.

{ ولقد جاءت رسلنا إبراهيم بالبشرى } بإسحاق ويعقوب بعده { قالوا سلاما } مصدر { قال سلام } عليكم { فما لبث أن جاء بعجل حنيذ } مشوي


069. (Dan sesungguhnya utusan-utusan Kami telah datang kepada Ibrahim dengan membaca kabar gembira) yaitu akan diberi anak bernama Ishak dan menyusul Yakub anak Ishak sesudah itu. (mereka mengucapkan, "Selamat.") lafal salaaman menjadi mashdar (Ibrahim menjawab, "Selamatlah.") atas kalian (Maka tidak lama kemudian Ibrahim menyuguhkan daging anak sapi yang dipanggang) daging panggang anak sapi.

{ فلما رأى أيديهم لا تصل إليه نكرهم } بمعنى أنكرهم { وأوجس } أضمر في نفسه { منهم خيفة } خوفا { قالوا لا تخف إنا أرسلنا إلى قوم لوط } لنهلكهم


070. (Maka tatkala dilihatnya tangan mereka tidak menjamahnya, Ibrahim memandang aneh perbuatan mereka) merasa heran dengan kelakuan mereka itu (dan mulai timbul) memendam rasa di dalam hati (rasa takut terhadap mereka) ketakutan. (Malaikat itu berkata, "Jangan kamu takut, sesungguhnya kami adalah malaikat-malaikat yang diutus kepada kaum Luth.") untuk membinasakan mereka.

{ وامرأته } أي امرأة إبراهيم سارة { قائمة } تخدمهم { فضحكت } استبشارا بهلاكهم { فبشرناها بإسحاق ومن وراء } بعد { إسحاق يعقوب } ولده تعيش إلى أن تراه


071. (Dan istrinya) yakni istri Nabi Ibrahim, yaitu Siti Sarah (berdiri) melayani mereka (lalu dia tersenyum) merasa gembira dengan akan dibinasakannya kaum Luth (maka Kami sampaikan kepadanya berita gembira tentang kelahiran Ishak dan menyusul sesudah) (Ishak Yakub) yaitu anak Nabi Ishak yang sempat melihat Nabi Ibrahim.

{ قالت يا ويلتى } كلمة تقال عند أمر عظيم والألف مبدلة من ياء الإضافة { أألد وأنا عجوز } لي تسع وتسعون سنة { وهذا بعلي شيخا } له مائة أو عشرون سنة ونصبه على الحال والعامل فيه ما في ذا من الإشارة { إن هذا لشيء عجيب } أن يولد ولد لهرمين


072. (Istrinya berkata, "Sungguh mengherankan) lafal wailataa ini merupakan kalimat yang biasa diucapkan di kala seseorang melihat perkara yang besar. Huruf ya yang ada padanya merupakan pergantian dari huruf alif (apakah aku akan melahirkan anak padahal aku adalah seorang perempuan tua) aku berumur sembilan puluh sembilan tahun (dan ini suamiku pun dalam keadaan yang sudah tua pula) Nabi Ibrahim pada saat itu berumur seratus atau seratus dua puluh tahun. Lafal syaikhan dinashabkan karena menjadi hal, sedangkan amilnya adalah isim isyarah yaitu lafal haadzaa tadi. (Sesungguhnya ini benar-benar suatu yang aneh") kedua pasangan yang sama-sama telah tua dapat mempunyai anak.

{ قالوا أتعجبين من أمر الله } قدرته { رحمة الله وبركاته عليكم } يا { أهل البيت } بيت إبراهيم { إنه حميد } محمود { مجيد } كريم


073. (Para malaikat itu berkata, "Apakah kamu merasa heran tentang perintah Allah) yakni kekuasaan-Nya (itu adalah rahmat Allah dan keberkatan-Nya dicurahkan atas kalian) hai (ahlul bait) keluarga Nabi Ibrahim. (Sesungguhnya Allah Maha Terpuji) sangat terpuji (lagi Maha Pemurah") Maha Pengasih.

{ فلما ذهب عن إبراهيم الروع } الخوف { وجاءته البشرى } بالولد أخذ { يجادلنا } يجادل رسلنا { في } شأن { قوم لوط }


074. (Maka tatkala rasa takut hilang dari Ibrahim) perasaan takut telah lenyap dari hatinya (dan berita gembira telah datang kepadanya) yaitu memperoleh anak, mulailah (dia pun bersoal jawab dengan Kami) yakni dengan malaikat-malaikat utusan Kami (tentang) mengenai perihal (kaum Luth).

{ إن إبراهيم لحليم } كثير الأناة { أواه منيب } رجاع فقال لهم أتهلكون قرية فيها فيها ثلاثمائة مؤمن ؟ قالوا لا قال أفتهلكون قرية فيها أربعون مؤمنا قالوا : لا قال أفتهلكون قرية فيها أربعة عشر مؤمنا قالوا لا قال أفرأيتم إن كان فيها مؤمن واحد قالوا لا قال إن فيها لوطا قالوا نحن أعلم بمن فيها الخ


075. (Sesungguhnya Ibrahim itu benar-benar penyantun) sangat sabar (lagi penghiba dan suka kembali kepada Allah) banyak istighfarnya atau ia banyak mengucapkan kalimat innaa lillaahi wa innaa ilaihi raaji`uuna. Maka Nabi Ibrahim berkata kepada para malaikat itu, "Apakah kalian akan membinasakan suatu kota yang di dalamnya terdapat tiga ratus orang beriman?" Para malaikat menjawab, "Tidak." Ia kembali bertanya, "Apakah kalian akan membinasakan suatu kota yang di dalamnya terdapat dua ratus orang yang beriman?" Para malaikat menjawab, "Tidak." Ia bertanya lagi, "Apakah kalian akan membinasakan suatu kota yang di dalamnya terdapat empat puluh orang yang beriman." Para malaikat menjawab, "Tidak." Ia kembali bertanya, "Apakah kalian akan membinasakan suatu kota yang di dalamnya terdapat empat belas orang yang beriman?" Mereka menjawab, "Tidak." Nabi Ibrahim kembali bertanya, "Bagaimana pendapat kalian jika di dalam sebuah kota terdapat hanya seorang yang beriman?" Mereka menjawab, "Tidak pula." Maka Nabi Ibrahim berkata kepada mereka, "Sesungguhnya di dalam kota tersebut terdapat Nabi Luth." Mereka menjawab, "Kami lebih mengetahui tentang orang-orang beriman yang terdapat di dalamnya.

فلما أطال مجادلتهم قالوا : { يا إبراهيم أعرض عن هذا } الجدال { إنه قد جاء أمر ربك } بهلاكهم { وإنهم آتيهم عذاب غير مردود }


076. Maka tatkala Nabi Ibrahim berkepanjangan di dalam bertanya jawab dengan mereka, lalu mereka mengatakan: ("Hai Ibrahim! Tinggalkanlah soal jawab ini) perbantahan ini (sesungguhnya telah datang ketetapan Rabbmu) untuk membinasakan mereka (dan sesungguhnya mereka itu akan didatangi azab yang tidak dapat ditolak.")

{ ولما جاءت رسلنا لوطا سيء بهم } حزن بسببهم { وضاق بهم ذرعا } صدرا لأنهم حسان الوجوه في صورة أضياف فخاف عليهم قومه { وقال هذا يوم عصيب } شديد


077. (Dan tatkala datang utusan-utusan Kami itu kepada Luth, dia merasa susah) merasa repot dengan kedatangan mereka itu (dan merasa sempit dadanya karena kedatangan mereka) mereka datang dalam rupa yang tampan menyamar sebagai tamu-tamu. Hal inilah yang membuat Nabi Luth merasa takut terhadap kaumnya yang tentunya akan berlaku tidak senonoh terhadap tamu-tamunya ini (dan dia berkata, "Ini adalah hari yang amat berat.") hari yang sangat keras.

{ وجاءه قومه } لما علموا بهم { يهرعون } يسرعون { إليه ومن قبل } قبل مجيئهم { كانوا يعملون السيئات } وهي إتيان الرجال في الأدبار { قال } لوط { يا قوم هؤلاء بناتي } فتزوجوهن { هن أطهر لكم فاتقوا الله ولا تخزون } تفضحون { في ضيفي } أضيافي { أليس منكم رجل رشيد } يأمر بالمعروف وينهى عن المنكر


078. (Datanglah kepadanya kaumnya) ketika mereka mengetahui tentang tamu-tamunya itu (dengan bergegas-gegas) dengan segera (menuju kepadanya. Dan sejak dahulu) sebelum kedatangan para tetamu itu (mereka selalu mengerjakan perbuatan-perbuatan keji) yaitu menyetubuhi anus laki-laki. (Ia pernah berkata,) yakni Nabi Luth ("Hai kaumku! Inilah putri-putriku) maka kawinilah mereka (mereka lebih suci bagi kalian, maka bertakwalah kepada Allah dan janganlah kalian membuat malu) mempermalukan diriku (terhadap tamuku ini) tamu-tamu ini. (Tidak adakah di antara kalian seorang yang berakal?") yang memerintahkan kalian berbuat kebajikan dan melarang kalian melakukan perbuatan yang mungkar.

{ قالوا لقد علمت ما لنا في بناتك من حق } حاجة { وإنك لتعلم ما نريد } من إتيان الرجال { قال لو أن لي بكم قوة } طاقة { أو آوي إلى ركن شديد } عشيرة تنصرني لبطشت بكم فلما رأت الملائكة ذلك :


079. (Mereka menjawab, "Sesungguhnya kamu telah mengetahui bahwa kami tak mempunyai keinginan terhadap putri-putrimu itu) kami tidak membutuhkannya (dan sesungguhnya kamu tentu mengetahui apa yang sekiranya kami kehendaki.") yaitu suka menyetubuhi anus laki-laki.

{ قال لو أن لي بكم قوة } طاقة { أو آوي إلى ركن شديد } عشيرة تنصرني لبطشت بكم فلما رأت الملائكة ذلك :


080. (Luth berkata, "Seandainya aku mempunyai kekuatan untuk menolak kalian) mempunyai kemampuan untuk menolak keinginan kalian (atau kalau aku dapat berlindung kepada keluarga yang kuat") yakni keluarga yang mau menolongku, tentu aku akan menghajar kalian atas kekurangajaran kalian itu. Maka tatkala para malaikat itu melihat hal tersebut, lalu mereka mengatakan:

{ قالوا يا لوط إنا رسل ربك لن يصلوا إليك } بسوء { فأسر بأهلك بقطع } طائفة { من الليل ولا يلتفت منكم أحد } لئلا يرى عظيم ما ينزل بهم { إلا امرأتك } بالرفع بدل من أحد وفي قراءة بالنصب اسثناء من الأهل أي فلا تسر بها { إنه مصيبها ما أصابهم } فقيل لم يخرج بها وقيل خرجت والتفتت فقالت واقوماه فجاءها حجر فقتلها وسألهم عن وقت هلاكهم فقالوا { إن موعدهم الصبح } فقال أريد أعجل من ذلك قالوا { أليس الصبح بقريب }


081. (Para utusan itu berkata, "Hai Luth! Sesungguhnya kami adalah utusan-utusan Rabbmu, sekali-kali mereka tidak akan dapat mengganggu kamu) dengan berlaku jahat terhadap dirimu (sebab itu bawalah pergi keluarga dan pengikut-pengikut kamu di akhir) pada bagian yang terakhir dari (malam dan janganlah ada seorang pun di antara kalian yang tertinggal) supaya ia tidak melihat kengerian azab yang menimpa mereka (kecuali istrimu) dengan dibaca rafa`, yaitu imra-atuka, berkedudukan menjadi badal dari lafal ahadin. Menurut qiraat lain dibaca nashab, yaitu imra-ataka, berkedudukan menjadi istitsna dari lafal al-ahl. Artinya janganlah engkau membawa pergi dia. (Sesungguhnya dia akan ditimpa azab yang menimpa mereka) menurut suatu pendapat dikatakan bahwa Nabi Luth tidak membawa istrinya pergi. Akan tetapi menurut pendapat yang lain dikatakan bahwa Nabi Luth membawanya pergi. Hanya saja ia menoleh ke belakang seraya mengatakan, 'Aduh kaumku!' Lalu ia ditimpa oleh batu besar sehingga matilah dia." Nabi Luth bertanya kepada utusan tentang waktu pembinasaan kaumnya, maka para utusan itu berkata. ("Sesungguhnya saat jatuhnya azab kepada mereka ialah di waktu subuh) Nabi Luth meminta, 'Aku minta supaya lebih disegerakan lagi.' Mereka menjawab ('Bukankah subuh itu sudah dekat?'")

{ فلما جاء أمرنا } بإهلاكهم { جعلنا عاليها } أي قراهم { سافلها } أي بأن رفعها جبريل إلى السماء وأسقطها مقلوبة إلى الأرض { وأمطرنا عليها حجارة من سجيل } طين طبخ بالنار { منضود } متتابع


082. (Maka tatkala datang perintah Kami) untuk membinasakan mereka (Kami jadikan bagian atas) dari negeri kaum Luth (ke bawah) artinya malaikat Jibril mengangkat negeri mereka ke atas kemudian menjatuhkannya ke bumi dalam keadaan terbalik (dan Kami hujani mereka dengan batu dari tanah yang terbakar) yaitu lumpur yang panas membara (dengan bertubi-tubi) secara terus-menerus.

{ مسومة } معلمة عليها اسم من يرمى بها { عند ربك } ظرف لها { وما هي } الحجارة أو بلادهم { من الظالمين } أي أهل مكة { ببعيد }


083. (Yang diberi tanda) telah ditandai masing-masing tanah yang membara itu dengan nama orang yang dikenainya (oleh Rabbmu) menjadi zharaf bagi lafal mu`allamatan (dan hal itu) makna yang diisyaratkan di sini adalah azab yang berupa batu itu atau negeri mereka (dari orang-orang yang lalim) artinya penduduk Mekah (tidak jauh).

{ و } أرسلنا { إلى مدين أخاهم شعيبا قال يا قوم اعبدوا الله } وحدوه { ما لكم من إله غيره ولا تنقصوا المكيال والميزان إني أراكم بخير } نعمة تغنيكم عن التطفيف { وإني أخاف عليكم } إن لم تؤمنوا { عذاب يوم محيط } بكم يهلككم ووصف اليوم به مجاز لوقوعه فيه


084. (Dan) Kami utus (kepada penduduk Madyan saudara mereka Syuaib. Ia berkata, "Hai kaumku! Sembahlah Allah) tauhidkanlah Dia (sekali-kali tiada Tuhan bagi kalian selain Dia. Dan janganlah kalian kurangi takaran dan timbangan, sesungguhnya aku melihat kalian dalam keadaan yang baik) kalian hidup dalam keadaan yang menyenangkan sehingga kalian tidak perlu melakukan pengurangan takaran dan timbangan (dan sesungguhnya aku) (khawatir terhadap kalian) jika kalian tidak mau beriman (akan azab hari yang membinasakan") hari yang meliputi kalian dengan kebinasaan. Lafal yaum disifati dengan lafal muhith mengandung pengertian majaz, karena terjadinya azab itu pada hari tersebut.

{ ويا قوم أوفوا المكيال والميزان } أتموهما { بالقسط } بالعدل { ولا تبخسوا الناس أشياءهم } لا تنقصوهم من حقهم شيئا { ولا تعثوا في الأرض مفسدين } بالقتل وغيره من عثي بكسر المثلثة أفسد ومفسدين حال مؤكدة لمعنى عاملها تعثوا


085. (Dan Syuaib berkata, "Hai kaumku!) (Cukupkanlah takaran dan timbungan) sempurnakanlah keduanya (dengan adil) secara tetap (dan janganlah kalian merugikan manusia terhadap hak-hak mereka) janganlah kalian mengurangi hak-hak mereka sedikit pun (dan janganlah kalian membuat kejahatan di muka bumi dengan membuat kerusakan) dengan melakukan pembunuhan dan kejahatan lainnya. Lafal ta'tsau berasal dari fi'il madhi `atsiya, artinya mengadakan kerusakan. Sedangkan lafal mufsidiina berkedudukan menjadi hal atau keterangan yang mengukuhkan makna amilnya yaitu ta'tsau.

{ بقية الله } رزقه الباقي لكم بعد إيفاء الكيل والوزن { خير لكم } من البخس { إن كنتم مؤمنين } { وما أنا عليكم بحفيظ } رقيب أجازيكم بأعمالكم إنما بعثت نذيرا


086. (Sisa keuntungan dari Allah) yaitu rezeki yang masih tersisa bagi kalian sesudah kalian mencukupkan takaran dan timbangan (adalah lebih baik bagi kalian) daripada perbuatan mengurangi takaran dan timbangan (jika kalian orang-orang yang beriman. Dan aku bukanlah seorang penjaga atas diri kalian.") aku bukanlah pengawas yang membalas kalian terhadap amal perbuatan kalian, akan tetapi sesungguhnya aku adalah orang yang diutus bagi kalian sebagai pembawa peringatan.

{ قالوا } له استهزاء { يا شعيب أصلاتك تأمرك } بتكليف { أن نترك ما يعبد آباؤنا } من الأصنام { أو } نترك { أن نفعل في أموالنا ما نشاء } المعنى هذا أمر باطل لا يدعو إليه داع بخير { إنك لأنت الحليم الرشيد } قالوا ذلك استهزاء


087. (Mereka berkata) kepada Nabi Syuaib dengan nada mengejek ("Hai Syuaib! Apakah salatmu menyuruhmu) membebankan kepadamu (agar kami meninggalkan apa yang disembah oleh bapak-bapak kami) yaitu berhala-berhala (atau) melarang kami (mencegah kami melakukan apa yang kami kehendaki tentang harta kami) maksudnya hal ini tidak benar sama sekali, tidak ada seorang pun yang menyeru kepada kebaikan. (Sesungguhnya kamu adalah orang yang sangat penyantun lagi berakal.") mereka mengatakan demikian dengan nada mengejek dan mencemoohkan Nabi Syuaib.

{ قال يا قوم أرأيتم إن كنت على بينة من ربي ورزقني منه رزقا حسنا } حلالا أفأشوبه بالحرام من البخس والتطفيف { وما أريد أن أخالفكم } وأذهب { إلى ما أنهاكم عنه } فأرتكبه { إن } ما { أريد إلا الإصلاح } لكم بالعدل { ما استطعت وما توفيقي } قدرتي على ذلك وغيره من الطاعات { إلا بالله عليه توكلت وإليه أنيب } أرجع


088. (Syuaib berkata, "Bagaimana pikiran kalian jika aku mempunyai bukti yang nyata dari Rabbku dan dianugerahi-Nya aku daripada-Nya rezeki yang baik) rezeki yang halal lalu apakah patut jika aku mencampurinya dengan barang yang haram hasil mengurangi takaran dan timbangan (Dan aku tidak berkehendak menyalahi kalian) melakukan (apa yang aku larang kalian daripadanya) kemudian aku mengerjakannya. (Aku tidak) aku tiada (bermaksud kecuali mendatangkan perbaikan) bagi kalian supaya menegakkan keadilan (selama aku masih berkesanggupan. Dan tidak ada taufik bagiku) berkemampuan untuk melakukan hal tersebut dan perkara ketaatan lainnya (melainkan dengan pertolongan Allah. Hanya kepada Allah aku bertawakal dan hanya kepada-Nyalah aku kembali.") mengembalikan semua perkara.

{ ويا قوم لا يجرمنكم } يكسبنكم { شقاقي } خلافي فاعل يجرم والضمير مفعول أول والثاني { أن يصيبكم مثل ما أصاب قوم نوح أو قوم هود أو قوم صالح } من العذاب { وما قوم لوط } أي منازلهم أو زمن هلاكهم { منكم ببعيد } فاعتبروا


089. ("Hai kaumku! Janganlah membuat kalian jahat) menyebabkan kalian melakukannya (adanya pertentangan dengan aku) pertentangan antara aku dan kalian. Lafal syiqaaqii menjadi fa'il atau subjek daripada fi'il yajrimannakum, dan lafal qaum yang terkandung di dalamnya berkedudukan menjadi maf'ul awwal atau objek pertama, sedangkan maf'ul yang kedua ialah (hingga kalian ditimpa azab seperti yang menimpa kaum Nuh atau kaum Hud atau kaum Saleh) ditimpa azab yang sama (sedangkan kaum Luth tidaklah) artinya tempat tinggal kaum Luth atau waktu mereka dibinasakan (jauh dari kalian) maka ambillah hal itu sebagai pelajaran buat kalian.

{ واستغفروا ربكم ثم توبوا إليه إن ربي رحيم } بالمؤمنين { ودود } محب لهم


090. (Dan mohonlah ampun kepada Rabb kalian, kemudian bertobatlah kepada-Nya. Sesungguhnya Rabbku Maha Penyayang) terhadap orang-orang yang beriman (lagi Maha Pengasih.") sangat mencintai orang-orang yang beriman.

BERSAMBUNG




Back to The Title

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to top