حيات الدنيا حيات قليلة فلا تلغ حياة أبدية

Selasa, 24 Mei 2016

Tafsir Jalalain Terjemah Surat Hud ayat 91 sampai dengan 120


Tafsir Jalalain Terjemah Surat Hud ayat 91 sampai dengan 120

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ


===========================


{ قالوا } إيذانا بقلة المبالاة { يا شعيب ما نفقه } نفهم { كثيرا مما تقول وإنا لنراك فينا ضعيفا } ذليلا { ولولا رهطك } عشيرتك { لرجمناك } بالحجارة { وما أنت علينا بعزيز } كريم عن الرجم وإنما رهطك هم الأعزة


091. (Mereka berkata) dengan nada yang menunjukkan kurang perhatian mereka terhadap perkataan Nabi Syuaib ("Hai Syuaib! Kami tidak mengerti) kurang memahami (banyak tentang apa yang kamu katakan itu dan sesungguhnya kami benar-benar melihat kamu seorang yang lemah di antara kami) maksudnya orang yang rendah (kalau tidaklah karena keluargamu) familimu (tentulah kami telah merajam kamu) dengan batu (sedangkan kamu pun bukanlah seorang yang berwibawa di sisi kami.") bukan orang-orang tidak pantas untuk dihukum rajam; dan sesungguhnya hanya keluargamu sajalah orang-orang yang berwibawa itu.

{ قال يا قوم أرهطي أعز عليكم من الله } فتتركوا قتلي لأجلهم ولا تحفظوني لله { واتخذتموه } أي الله { وراءكم ظهريا } منبوذا خلف ظهوركم لا تراقبونه { إن ربي بما تعملون محيط } علما فيجازيكم


092. (Syuaib menjawab, "Hai kaumku! Apakah keluargaku lebih terhormat menurut pandangan kalian daripada Allah) oleh sebab itu lalu kalian tidak mau membunuhku demi mereka dan kalian tidak mau membiarkan aku demi karena Allah (sedangkan kalian menjadikan Dia) yakni kalian menganggap Allah (sebagai sesuatu yang terbuang di belakang kalian) terasing di belakang kalian tanpa kalian hiraukan Dia. (Sesungguhnya Rabbku meliputi apa yang kalian kerjakan.") Dia Maha Mengetahui kesemuanya; oleh karena itu kelak Dia akan membalas kalian.

{ ويا قوم اعملوا على مكانتكم } حالتكم { إني عامل } على حالتي { سوف تعلمون من } موصولة مفعول العلم { يأتيه عذاب يخزيه ومن هو كاذب وارتقبوا } انتظروا عاقبة أمركم { إني معكم رقيب } منتظر


093. (Dan dia berkata, "Hai kaumku! Berbuatlah menurut kemampuan kalian) sesuai dengan keadaan kalian (sesungguhnya aku pun berbuat pula) sesuai dengan kedudukanku. (Kelak kalian akan mengetahui siapa) lafal man di sini adalah maushul yang berkedudukan menjadi maf'ul dari lafal ta'lamuuna (yang akan ditimpa azab yang menghinakannya dan siapa yang berdusta. Dan tunggulah) akibat daripada perbuatan kalian itu (sesungguhnya aku pun menunggu bersama kalian.") ikut mengawasinya.

{ ولما جاء أمرنا } بإهلاكهم { نجينا شعيبا والذين آمنوا معه برحمة منا وأخذت الذين ظلموا الصيحة } صاح بهم جبريل { فأصبحوا في ديارهم جاثمين } باركين على الركب ميتين


094. (Dan tatkala datang perintah Kami) yang memerintahkan supaya mereka dibinasakan (Kami selamatkan Syuaib dan orang-orang yang beriman bersama-sama dengan dia sebagai rahmat dari Kami, dan orang-orang yang lalim dibinasakan oleh suatu suara yang mengguntur) malaikat Jibril mengeluarkan suara yang mengguntur terhadap mereka (lalu jadilah mereka mati bergelimpangan di tempat tinggalnya) mereka mati dalam keadaan bersimpuh.

{ كأن } مخففة : أي كأنهم { لم يغنوا } يقيموا { فيها ألا بعدا لمدين كما بعدت ثمود }


095. (Seolah-olah) mereka; lafal ka-an adalah bentuk takhfif daripada lafal ka-anna (belum pernah tinggal di tempat tinggalnya itu, di tempat mereka bermukim. Ingatlah, kebinasaanlah bagi penduduk Madyan sebagaimana kaum Tsamud telah binasa).

{ ولقد أرسلنا موسى بآياتنا وسلطان مبين } برهان بين ظاهر


096. (Dan sesungguhnya Kami telah mengutus Musa dengan membawa tanda-tanda kekuasaan Kami dan mukjizat yang nyata) bukti yang jelas dan gamblang.

{ إلى فرعون وملئه فاتبعوا أمر فرعون وما أمر فرعون برشيد } سديد


097. (Kepada Firaun dan pemimpin-pemimpin kaumnya, tetapi mereka mengikuti perintah Firaun, padahal perintah Firaun sekali-kali bukanlah perintah yang benar) perintah yang lurus.

{ يقدم } يتقدم { قومه يوم القيامة } فيتبعونه كما اتبعوا في الدنيا { فأوردهم } أدخلهم { النار وبئس الورد المورود } هي


098. (Ia berjalan di muka) berada paling depan (kaumnya di hari kiamat) sehingga para pengikutnya mengikutinya sebagaimana mereka mengikutinya sewaktu hidup di dunia (lalu memasukkan mereka) menjerumuskan mereka (ke dalam neraka. Neraka itu seburuk-buruk tempat yang didatangi.)

{ وأتبعوا في هذه } أي الدنيا { لعنة ويوم القيامة } لعنة { بئس الرفد } العون { المرفود } رفدهم


099. (Dan mereka telah diikuti di dalam) dunia ini (oleh kutukan, dan begitu pula di hari kiamat) mereka dikutuk pula (seburuk-buruk pemberian) bantuan (adalah yang diberikan kepada mereka) kutukan yang diberikan kepada mereka.

{ ذلك } المذكور مبتدأ خبره { من أنباء القرى نقصه عليك } يا محمد { منها } أي القرى { قائم } هلك أهله دونه { و } منها { حصيد } هلك بأهله فلا أثر له كالزرع المحصود بالمناجل


100. (Yang demikian itu) hal yang telah disebutkan tadi; lafal dzaalika berkedudukan menjadi mubtada sedangkan khabarnya ialah (adalah sebagian berita-berita negeri yang Kami ceritakan kepadamu) hai Muhammad (di antaranya) di antara negeri-negeri itu (ada yang masih kedapatan bekas-bekasnya) artinya penduduknya telah binasa tetapi bekas-bekasnya masih ada (dan) di antaranya ada pula (yang telah musnah) telah binasa berikut penduduknya, sehingga tidak ada bekasnya sama sekali. Perumpamaan mereka sama dengan tanaman yang dipanen dengan memakai sabit.

{ وما ظلمناهم } بإهلاكهم بغير ذنب { ولكن ظلموا أنفسهم } بالشرك { فما أغنت } دفعت { عنهم آلهتهم التي يدعون } يعبدوت { من دون الله } أي غيره { من } زائدة { شيء لما جاء أمر ربك } عذابه { وما زادوهم } بعبادتهم لها { غير تتبيب } تخسير


101. (Dan Kami tidak menganiaya mereka) dengan membinasakan mereka tanpa dosa (tetapi merekalah yang menganiaya dirinya sendiri) dengan melakukan perbuatan syirik (karena itu tiadalah bermanfaat) tidak ada gunanya (kepada diri mereka, sesembahan-sesembahan yang mereka seru) yang mereka sembah (selain Allah). Huruf min di sini zaidah atau tidak mengandung makna (sedikit pun, di waktu perintah Rabbmu datang) yaitu azab-Nya. (Dan sesembahan-sesembahan itu tidaklah menambah kepada mereka) penyembahan mereka terhadapnya itu tidak dapat memberikan kepada mereka (selain kerugian belaka) yaitu kebinasaan.

{ وكذلك } مثل ذلك الأخذ { أخذ ربك إذا أخذ القرى } أريد أهلها { وهي ظالمة } بالذنوب : أي فلا يغني عنهم من أخذه شيء { إن أخذه أليم شديد } روى الشيخان عن أبي موسى الأشعري قال : قال رسول الله صلى الله عليه و سلم : [ إن الله ليملي للظالم حتى إذا أخذه لم يفلته ] ثم قرأ رسول الله صلى الله عليه و سلم : { وكذلك أخذ ربك } الآية


102. (Dan begitulah) perumpamaan azab-Nya (azab Rabbmu apabila Dia mengazab penduduk negeri-negeri) yang dimaksud adalah penduduknya (yang berbuat lalim) dengan melakukan perbuatan-perbuatan dosa. Jelasnya tidak ada sesuatu pun yang dapat memberi manfaat kepada mereka bila azab Allah diturunkan kepada mereka. (Sesungguhnya azab-Nya itu adalah sangat pedih lagi keras) sehubungan dengan ayat ini Imam Bukhari dan Imam Muslim meriwayatkan sebuah hadis melalui Abu Musa Al-Asyari radhiallahu ‘anhu yang menceritakan bahwasanya Rasulullah telah bersabda, "Sesungguhnya Allah selalu mencatat semua perbuatan orang yang aniaya sehingga apabila Dia mengazabnya, maka ia tidak dapat luput daripada-Nya." Kemudian Rasulullah membacakan firman-Nya, "Dan begitulah azab Rabbmu.." (Q.S. Hud 102)

{ إن في ذلك } المذكور من القصص { لآية } لعبرة { لمن خاف عذاب الآخرة ذلك } أي يوم القيامة { يوم مجموع له } فيه { الناس وذلك يوم مشهود } يشهده جميع الخلائق


103. (Sesungguhnya pada yang demikian itu) pada kisah-kisah yang telah disebutkan tadi (benar-benar terdapat pelajaran) bahan pelajaran (bagi orang-orang yang takut kepada azab akhirat. Hari itu) yakni hari kiamat itu (adalah suatu hari yang dikumpulkan menghadap kepada-Nya) pada hari itu (semua manusia, dan hari itu adalah suatu hari yang disaksikan) artinya hari itu disaksikan oleh semua makhluk.

{ وما نؤخره إلا لأجل معدود } لوقت معلوم عند الله


104. (Dan Kami tiadalah mengundur-undurkannya melainkan sampai waktu yang tertentu) waktu yang hanya diketahui oleh Allah.

{ يوم يأت } ذلك اليوم { لا تكلم } فيه حذف إحدى التاءين { نفس إلا بإذنه } تعالى { فمنهم } أي الخلق { شقي و } منهم { سعيد } كتب كل في الأزل


105. (Di kala datang hari itu) sudah tiba saatnya (tidak dapat berbicara) lafal takallama pada asalnya adalah tatakallama, kemudian salah satu huruf tanya dibuang sehingga jadilah ia takallama (seorang pun melainkan dengan izin-Nya) izin Allah (maka di antara mereka) makhluk (ada yang celaka dan) yang lainnya (ada yang berbahagia) masing-masing telah dipastikan nasibnya di zaman azali.

{ فأما الذين شقوا } في علمه تعالى { ففي النار لهم فيها زفير } صوت شديد { وشهيق } صوت ضعيف


106. (Adapun orang-orang yang celaka) menurut pengetahuan Allah swt. (maka tempatnya di dalam neraka, di dalamnya mereka mengeluarkan jeritan) suara yang sangat keras (dan rintihan) suara yang lemah.

{ خالدين فيها ما دامت السماوات والأرض } أي مدة دوامهما في الدنيا { إلا } غير { ما شاء ربك } من الزيادة على مدتهما مما لامنتهى له والمعنى خالدين والمعنى خالدين فيها أبدا { إن ربك فعال لما يريد }


107. (Mereka kekal di dalamnya selama ada langit dan bumi) artinya selama keberadaan langit dan bumi di alam dunia (kecuali) melainkan (jika Rabbmu menghendaki yang lain) yaitu perpanjangan waktu yang melebihi umur langit dan bumi. Makna yang dimaksud adalah tidak terbatas; mereka kekal di dalamnya untuk selama-lamanya. (Sesungguhnya Rabbmu Maha Pelaksana terhadap apa yang Dia kehendaki.)

{ وأما الذين سعدوا } بفتح السين وضمها { ففي الجنة خالدين فيها ما دامت السماوات والأرض إلا } غير { ما شاء ربك } كما تقدم ودل عليه فيهم قوله { عطاء غير مجذوذ } مقطوع وما تقدم من التأويل هو الذي ظهر وهو خال من التكلف والله أعلم بمراده


108. (Adapun orang-orang yang berbahagia) dapat dibaca sa`iduu atau su`iduu (maka tempatnya di dalam surga, mereka kekal di dalamnya selama ada langit dan bumi kecuali) melainkan (jika Rabbmu menghendaki) penafsirannya seperti apa yang telah dikemukakan pada ayat terdahulu yang hal ini ditunjukkan oleh firman selanjutnya, yaitu (sebagai karunia yang tiada putus-putusnya) tidak pernah terputus, dan penakwilan yang terdahulu itulah penakwilan yang paling kuat karena ia terlepas dari pengertian yang dipaksakan. Akhirnya hanya Allah jualah Yang Maha Mengetahui akan maksud-Nya.

{ فلا تك } يا محمد { في مرية } شك { مما يعبد هؤلاء } من الأصنام إنا نعذبهم كما عذبنا من قبلهم وهذا تسلية للنبي صلى الله عليه و سلم { ما يعبدون إلا كما يعبد آباؤهم } أي كعبادتهم { من قبل } وقد عذبناهم { وإنا لموفوهم } مثلهم { نصيبهم } حظهم من العذاب { غير منقوص } أي تاما


109. (Maka janganlah kamu) hai Muhammad (berada dalam keraguan) menaruh syak (tentang apa yang disembah oleh mereka) yaitu berhala-berhala sesembahan mereka karena sesungguhnya Kami akan mengazab mereka sebagaimana Kami mengazab orang-orang sebelum mereka yang melakukan perbuatan yang sama. Ayat ini dimaksud sebagai penghibur hati Nabi (Mereka tidak menyembah melainkan sebagaimana nenek moyang mereka menyembah) artinya sama dengan penyembahan mereka (dahulu) dan sungguh dahulu Kami telah mengazab mereka. (Dan sesungguhnya Kami pasti akan menunaikan terhadap mereka) sama dengan apa yang telah Kami tunaikan kepada nenek moyang mereka (bagian mereka) pembalasan azab mereka (dengan tidak dikurangi sedikit pun) artinya secukup-cukupnya.

{ ولقد آتينا موسى الكتاب } التوراة { فاختلف فيه } بالتصديق والتكذيب كالقرآن { ولولا كلمة سبقت من ربك } بتأخير الحساب والجزاء للخلائق إلى يوم القيامة { لقضي بينهم } في الدنيا فيما اختلفوا فيه { وإنهم } أي المكذبين به { لفي شك منه مريب } موقع في الريبة


110. (Dan sesungguhnya Kami telah memberikan Kitab kepada Musa) yaitu kitab Taurat (lalu diperselisihkan tentang Kitab itu) ada yang membenarkan dan ada yang mendustakan, sama halnya dengan nasib yang menimpa Alquran (Dan seandainya tidak ada ketetapan yang terdahulu dari Rabbmu) dengan ditangguhkannya penghisaban dan pembalasan terhadap semua makhluk hingga hari kiamat nanti (niscaya telah ditetapkan peradilan di antara mereka) di dunia tentang apa yang mereka perselisihkan mengenai masalah Kitab itu. (Dan sesungguhnya mereka) yaitu orang-orang yang mendustakannya (dalam keraguan yang menggelisahkan terhadap Alquran) mereka ragu terhadapnya.

{ وإن } بالتخفيف والتشديد { كلا } أي كل الخلائق { لما } ما زائدة واللام موطئة لقسم مقدر أو فارقة وفي قراءة بتشديد لما بمعنى إلا فإن نافية { ليوفينهم ربك أعمالهم } أي جزاءها { إنه بما يعملون خبير } عالم ببواطنه كظواهره


111. (Dan sesungguhnya) dapat dibaca wain dan wainna (kepada masing-masing) artinya kepada setiap makhluk (pasti) huruf maa adalah zaidah, sedangkan huruf lam adalah mauthiah atau pendahuluan bagi qasam atau sumpah, atau lam fariqah. Menurut qiraat yang lain lamaa dibaca tasydid sehingga menjadi lammaa yang maknanya sama dengan illaa sedangkan huruf in sebelumnya bermakna nafi (Rabbmu akan menyempurnakan dengan cukup amal perbuatan mereka) yakni pembalasannya. (Sesungguhnya Dia Maha Mengetahui apa yang mereka kerjakan) Dia Maha Mengetahui apa yang tersembunyi dan yang terlahirkan daripadanya.

{ فاستقم } على العمل بأمر ربك والدعاء إليه { كما أمرت } ليستقم { كما أمرت و } ليستقم { من تاب } آمن { معك ولا تطغوا } تجاوزوا حدود الله { إنه بما تعملون بصير } فيجازيكم به


112. (Maka tetaplah kamu pada jalan yang benar) yaitu mengamalkan perintah Rabbmu dan menyembah kepada-Nya (sebagaimana diperintahkan kepadamu dan) juga tetaplah pada jalan yang benar (orang yang telah bertobat) yaitu orang yang telah beriman (beserta kamu dan janganlah kalian melampuai batas) melanggar batasan-batasan Allah. (Sesungguhnya Dia Maha Melihat apa yang kalian kerjakan) oleh sebab itu Dia membalas kalian.

{ ولا تركنوا } تميلوا { إلى الذين ظلموا } بمودة أو مداهنة أو رضا بأعمالهم { فتمسكم } تصيبكم { النار وما لكم من دون الله } أي غيره { من } زائدة { أولياء } يحفظونكم منه { ثم لا تنصرون } تمنعون من عذابه


113. (Dan janganlah kalian cenderung) condong hati (kepada orang-orang yang lalim) dengan menyukai mereka atau berbasa-basi terhadap mereka atau menyenangi perbuatan mereka (yang menyebabkan kalian disentuh) kalian terkena (api neraka dan sekali-kali kalian tiada mempunyai selain daripada Allah) selain-Nya (seorang penolong pun) yang dapat memelihara diri kalian dari azab-Nya. Huruf min di sini zaidah (kemudian kalian tidak akan diberi pertolongan) sehingga kalian tidak dapat selamat dari azab-Nya.

{ وأقم الصلاة طرفي النهار } الغداة والعشي أي : الصبح والظهر والعصر { وزلفا } جمع زلفة أي : طائفة { من الليل } المغرب والعشاء { إن الحسنات } كالصلوات الخمس { يذهبن السيئات } الذنوب الصغائر نزلت فيمن قبل أجنبية فأخبره النبي صلى الله عليه و سلم فقال إلي هذا ؟ فقال ( لجميع أمتي كلهم ) رواه الشيخان { ذلك ذكرى للذاكرين } عظة للمتعظين


114. (Dan dirikanlah salat itu pada kedua tepi siang) yaitu di waktu pagi dan sore; yang dimaksud adalah salat subuh, zuhur dan asar (dan pada bagian permulaan) lafal zulafan adalah bentuk jamak dari kata tunggal zulfatan, artinya beberapa bagian (dari malam hari) yaitu salat isyak dan magrib. (Sesungguhnya perbuatan-perbuatan yang baik itu) seperti menjalankan salat lima waktu (menghapuskan perbuatan-perbuatan yang buruk) yakni dosa-dosa yang kecil. Ayat ini diturunkan berkenaan dengan seorang sahabat yang mencium perempuan bukan muhrimnya. Kemudian sahabat itu menceritakannya kepada Nabi Maka Nabi bersabda sampai dengan perkataannya berikut ini, "...hal ini berlaku bagi umatku seluruhnya." Hadits ini diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Imam Muslim. (Itulah peringatan bagi orang-orang yang ingat) sebagai pelajaran bagi orang-orang yang mau mengambil pelajaran.

{ واصبر } يا محمد على أذى قومك أو على الصلاة { فإن الله لا يضيع أجر المحسنين } بالصبر على الطاعة


115. (Dan bersabarlah) hai Muhammad, di dalam menghadapi perlakuan kaummu yang menyakitkan itu; atau bersabarlah kamu di dalam menjalankan shalat (karena sesungguhnya Allah tidak menyia-nyiakan pahala orang-orang yang berbuat kebaikan) bersabar di dalam menjalankan ketaatan.

{ فلولا } فهلا { كان من القرون } الأمم الماضية { من قبلكم أولو بقية } أصحاب دين وفضل { ينهون عن الفساد في الأرض } المراد به النفي : أي ما كان فيهم ذلك { إلا } لكن { قليلا ممن أنجينا منهم } نهوا فنجوا ومن للبيان { واتبع الذين ظلموا } بالفساد وترك النهي { ما أترفوا } نعموا { فيه وكانوا مجرمين }


116. (Maka mengapa tidak ada) mengapa tidak (dari umat-umat) dari bangsa-bangsa terdahulu (sebelum kamu orang-orang yang mempunyai keutamaan) orang-orang yang teguh dalam beragama dan memiliki keutamaan (yang melarang daripada mengerjakan kerusakan di muka bumi) makna yang dimaksud adalah meniadakan, artinya hal tersebut jelas tidak akan terjadi di kalangan mereka (kecuali) hanya (sebagian kecil di antara orang-orang yang telah Kami selamatkan di antara mereka) yang melakukan nahi mungkar sehingga selamatlah mereka. Huruf min di sini mengandung makna bayan atau penjelasan (dan orang-orang yang lalim hanya mementingkan) mereka tidak mau melakukan nahi mungkar dan selalu senang dengan perbuatan kerusakan (kenikmatan yang mewah yang ada pada mereka) mereka hanya bersenang-senang saja (dan mereka adalah orang-orang yang berdosa).

{ وما كان ربك ليهلك القرى بظلم } منه لها { وأهلها مصلحون } مؤمنون


117. (Dan Rabbmu sekali-kali tidak akan membinasakan negeri-negeri secara lalim) dengan sesuka-Nya terhadap negeri-negeri tersebut (sedangkan penduduknya orang-orang yang berbuat kebaikan) orang-orang yang beriman.

{ ولو شاء ربك لجعل الناس أمة واحدة } أهل دين واحد { ولا يزالون مختلفين } في الدين


118. (Jikalau Rabbmu menghendaki, tentu Dia menjadikan manusia umat yang satu) pemeluk agama yang satu (tetapi mereka senantiasa berselisih pendapat) dalam masalah agama.

{ إلا من رحم ربك } أراد لهم الخير فلا يختلفون فيه { ولذلك خلقهم } أي أهل الاختلاف له وأهل الرحمة لها { وتمت كلمة ربك } وهي { لأملأن جهنم من الجنة والناس أجمعين }


119. (Kecuali orang-orang yang diberi rahmat oleh Rabbmu) artinya Allah telah menghendaki kebaikan bagi mereka sehingga mereka tidak berselisih pendapat tentangnya. (Dan untuk itulah Allah menciptakan mereka) sebagian di antara mereka ada yang suka berselisih dan sebagian yang lain ada yang diberi rahmat oleh-Nya sehingga mereka tidak berselisih mengenai agama. (Kalimat Rabbmu telah diputuskan) yaitu (sesungguhnya Aku akan memenuhi Jahanam dengan jin dan manusia semuanya.)

{ وكلا } نصب بنقص وتنويه عوض عن المضاف إليه أي كل ما يحتاج إليه { نقص عليك من أنباء الرسل ما } بد من كلا { نثبت } نطمن { به فؤادك } قلبك { وجاءك في هذه } الأنباء أو الآيات { الحق وموعظة وذكرى للمؤمنين } خصوا بالذكر لانتفاعهم بها في الإيمان بخلاف الكفار


120. (Dan setiap) lafal kullan ini dinashabkan dengan alamat naqsh sedangkan tanwinnya merupakan pergantian dari mudhaf ilaih, artinya semua kisah rasul-rasul yang diperlukan (Kami ceritakan kepadamu, yaitu kisah-kisah para rasul) lafal maa di sini menjadi badal daripada lafal kullan (yang dengannya Kami teguhkan) Kami tenangkan (hatimu) kalbumu (dan dalam surah ini telah datang kepadamu kebenaran) yang dimaksud adalah kisah-kisah para rasul ini atau ayat-ayat ini (serta pengajaran dan peringatan bagi orang-orang yang beriman) orang-orang yang beriman disebutkan di sini secara khusus, mengingat hanya merekalah yang dapat memanfaatkan adanya kisah-kisah atau ayat-ayat ini untuk mempertebal keimanan mereka, berbeda dengan orang-orang kafir.

BERSAMBUNG




Back to The Title

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to top